CASE STUDY : TQM ROADSTONE ROADSTONE, BUNRATTY, CO CLARE MATA KULIAH : TOTAL QUALITY MANAGEMENT KELOMPOK 6: JOKO SUHARTO P2CC10018 SUGENG WITONO P2CC10016 EDI SUROYO P2CC10002 ABDUL KARIM P2CC10038 ELI TUSNAELI P2CC10015

PROFIL ROADSTONE PRODUSEN TERKEMUKA DAN PEMASOK BAHAN BANGUNAN DI IRLANDIA BERKOMITMEN DALAM EFISIENSI ENERGI DAN KELESTARIAN LINGKUNGAN PENGEMBANGAN IS393 SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN ENERGI UNTUK MENDORONG EFISIENSI ENERGI

PROFIL BUNRATTY CO, CLARE PERUSAHAAN TAMBANG ASPAL, ANAK PERUSAHAAN ROADSTONE MENDAPATKAN SERTIFIKAT IS393 TAHUN 2008 MENJALANKAN PROGRAM KESEPAKATAN ENERGI SEI DENGAN METODOLOGI ALTERNATIF GRUP KERJA KHUSUS BERTUJUAN MENINGKATKAN KINERJA ENERGI

TUJUAN AWAL PROYEK SIX SIGMA BUNRATTY DALAM PROSES PENGOLAHAN ASPAL DIAGNOSIS VARIABILITAS PROSES INPUT VARIABEL MATERIAL DENGAN PENGGUNAAN ENERGI PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK AKHIRAWAL ANALISA DATA AWAL : VARIABILITAS TINGKAT PENGGUNAAN ENERGI HINGGA +/- 15% PROSES TIDAK DIKONTROL SECARA STATISTIK PERMASALAHAN : TINGKAT PENOLAKAN AGREGAT DALAM PROSES PRODUKSI ASPAL TINGGI

PENERAPAN METODE ALTERNATIF TQM HASIL : TINGKAT PENOLAKAN AGREGAT TURUN 76% ANTARA NOV 2008 S.D FEB 2009

PENERAPAN METODE ALTERNATIF TQM PENURUNAN TINGKAT KECACATAN 9,5% PENGHEMATAN ENERGI , CO2 DAN PENGHEMATAN BIAYA ( TABEL 01.)

PLAN, DO, CHECK, ACT ( PDCA) PENDEKATAN METODOLOGI DEMING : PLAN, DO, CHECK, ACT ( PDCA)

SIKLUS DEMING PLAN (PERENCANAAN) : TINGKAT PENOLAKAN AGREGAT TURUN EFISIENSI ENERGI PENURUNAN DEVIASI / VARIABILITAS DO (PELAKSANAAN) : MENYOROTI ENERGI YANG DIINVESTASIKAN DALAM MASING – MASING PROSES YANG DIBAGI DALAM EMPAT PROSES : KERING & PANAS, PENYIMPAN ASPAL, CAMPURAN, FLL

PENGECEKAN SAMPEL AGREGAT MULAI BULAN NOVEMBER 2008 SIKLUS DEMING CHECK (PEMERIKSAAN) : PENGECEKAN SAMPEL AGREGAT MULAI BULAN NOVEMBER 2008 UKURAN AGREGAT DICEK MELALUI SCREEN UNTUK MENDAPATKAN UKURAN MESH TERTENTU INKONSISTENSI SAMPEL AGREGAT : SAMPEL DARI BIN 14 mm, RATA –RATA 13,16 mm DEVIASI STANDAR 2,4 SAMPEL DARI BIN 10 mm, RATA-RATA 10,9 mm, DEVIASI STANDAR 1,91 ADANYA KARAT PADA DINDING SEHINGGA TERJADI KONTAMINASI

SIKLUS DEMING ACT (TINDAKAN) : TINDAKAN KOREKTIF : PERBAIKAN DINDING BIN YANG BERKARAT/KOROSI UNTUK MENGATASI KONTAMINASI HOT BIN, TINGKAT RATA-RATA PENOLAKAN AGREGAT TURUN 60% PENGGANTIAN SENSOR AGREGAT YANG RUSAK DIPERBAIKI, TINGKAT PENOLAKAN AGREGAT TURUN LEBIH DARI 16% DIAGRAM FISHBONE : MENGIDENTIFIKASI KEMUNGKINAN PENYEBAB PENOLAKAN BAHAN AGREGAT PADA HOT BIN

DIAGRAM FISHBONE

DUA UKURAN PROSES PERBAIKAN : Cp : MEMBANDINGKAN UKURAN VARIASI PROSES DENGAN UKURAN TOLERANSI Cpk : MENGUKUR KEMAMPUAN DAN POSISI RATA- RATA SAMPEL DENGAN BATAS YANG DITENTUKAN RATA-RATA, DEVIASI STANDAR, NILAI Cp DAN Cpk UNTUK HOT BIN SAMPEL 6 mm, 10 mm, 14 mm PADA BULAN NOVEMBER 2008, JANUARI 2009 DAN MARET 2009 HASIL : PROSES SECARA UMUM MEMBAIK SELAMA TIGA BULAN KECUALI PADA MARET 2009 UNTUK SAMPEL HOTBIN 10 mm TA

PROSES PERBAIKAN

TEKNIK KUALITAS & PENINGKATAN KINERJA PENYELIDIKAN MASALAH KUALITAS YANG MENGHASILKAN PENINGKATAN EFISIENSI ENERGI ADA KETERGANTUNGAN ANTARA BIAYA, KUALITAS, PRODUKTIFITAS DAN ENERGI METODE ALTERNATIF ( TQM & SPC) MENGARAH KE UKURAN KEBERHASILAN DAN PERBAIKAN TERUS MENERUS, DENGAN PENEKANAN PADA STANDARISASI MELALUI PROSEDUR, INSTRUKSI, PELATIHAN DLL SEBUAH INISIATIF PADA SATU ISSUE SELALU MENYEBABKAN PERBAIKAN PADA PIHAK LAIN

KESIMPULAN KUALITAS MEMILIKI PENGARUH LANGSUNG PADA PENGGUNAAN ENERGI PADA ROADSTONE, BUNRATTY TEKNIK KUALITAS (TQM & SPC) DAPAT DIGUNAKAN DAN MEMPUNYAI PENGARUH BESAR DALAM PROYEK-PROYEK PERBAIKAN TERUS-MENERUS MANAJER PABRIK, KUALITAS TIM DAN OPERASI HARUS SECARA AKTIF TERLIBAT DALAM MENCARI KESEMPATAN PERBAIKAN BERIKUTNYA PENERAPAN METODOLOGI SIX SIGMA, PDCA DEMING UNTUK PENGUKURAN DAN PEMANTAUAN TINGKAT AGREGAT YANG DITOLAK UNTUK TERUS MENIGKATKAN KUALITAS DAN KINERJA ENERGI

TERIMA KASIH MATUR NUWUN