{Pertemuan 7 Struktur Perulangan Lanjutan}

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Introduction to Algorithm evaluation Soal Matrikulasi Buka Buku
Advertisements

Perulangan Pertemuan ke-5 Bahasa C.
STRUKTUR PERULANGAN Perulangan adalah instruksi yang dapat mengulang sederetan Instruksi secara berulang-ulang sesuai persyaratan yang ditetapkan. Struktur.
STRUKTUR KONTROL PERCABANGAN DAN STRUKTUR KONTROL LOMPATAN
Looping (perulangan) As’ad Djamalilleil
Dasar Pemrograman MODUL 07 PERULANGAN.
Algoritme dan Pemrograman
PENDALAMAN LOOP DAN LOGIKA
PERULANGAN / LOOPING / KALANG
Pengulangan WHILE.
- PERTEMUAN 4 - PERULANGAN
Struktur Kendali Proses (Perulangan)
P ERULANGA N K OMPLEK S. BREAK Digunakan untuk menghentikan suatu proses perulangan yang sedang terjadi. Biasanya dikarenakan oleh suatu kondisi Break.
Tenia Wahyuningrum.  Struktur kontrol pengulangan Digunakan untuk menjalankan satu atau beberapa pernyataan sebanyak beberapa kali.  Tipe: Pengulangan-while.
Public class RelasiDemo { public static void main(String[] args) { //beberapa nilai int i = 37; int j = 42; int k = 42; System.out.println("Nilai variabel...");
STRUKTUR PERULANGAN 2 (LOOPING-2)
PERNYATAAN PERULANGAN
contoh aplikasi sederhana yang terpaksa menggunakan
Perulangan (Iteration)
Struktur Kendali Pengulangan Pertemuan 6 Matakuliah: T0456 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming Tahun: 2007.
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
Bahasa Pemrograman Dasar Pertemuan 6
Dasar Pemrograman Pertemuan 10 Pengulangan dalam C
03.1 Hari-3.
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
{Pertemuan 6 Struktur Perulangan}
Algoritma & Pemrograman
Bab & 7.3 NESTED LOOP Array 1 Dimensi 273.
Pengambilan Keputusan dan Pengulangan Proses
PERULANGAN WHILE.
Bahasa Pemprograman Dasar Pertemuan 7
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
06.3 Hari-6.
04.2 Hari-4.
04.1 Hari-4.
Minggu ke-10 Imam Fahrur Rozi
Pemrograman Terstruktur
Linked List BEBERAPA CONTOH SOAL 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
07.3 Hari-7.
PERULANGAN (LOOPING) Looping merupakan proses perulangan suatu blok pernyataan sebanyak yang diinginkan. Ada tiga bentuk dalam proses perulangan: Perulangan.
Linked List INSERT KIRI 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Remainder Senin depan mulai UTS Praktikum
Latihan #0 Dengan menggunakan pernyataan looping WHILE dan jumlah instruksi sesedikit mungkin, tuliskan cuplikan program (bukan program lengkap, hanya.
09.4 Hari-9.
Pertemuan 9 Pengulangan dalam C Erna Sri Hartatik
Latihan & Studi Kasus Perulangan / Looping PEMROGRAMAN DASAR
JAVA FUNDAMENTAL.
PERULANGAN.
FUNCTION 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
10.5 Nested loop 6.3 & 7.3 NESTED LOOP 255.
291.
Pemograman Terstruktur
LOOPING Pertemuan 4.
Perulangan (Loop) Java Fundamental Syahrul Mauluddin S.Kom.
09.3 Hari-9.
Pertemuan Hari ke - 1 Sesi-2.
Pertemuan Hari ke - 1 Sesi-1.
RECURSION ( rekursi ).
mencetak Total kedua bilangan tersebut
Aliran Kendali Pengulangan
BAB 14 RECURSION Pengertian Recursion. Recursion:
PENGULANGAN ALGORITMA & STRUKTUR DATA I PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
Struktur Data dan Algoritma
Introduction 04 to Algorithm LOOP sebagai pembentuk kerangka dasar
Perulangan Minggu ke-10.
Nested if 164.
Soal-soal.
contoh aplikasi array 2 dimensi
Penjumlahan dua buah MATRIX. Penjumlahan dua buah MATRIX.
BAB 14 RECURSION Pengertian Recursion. Recursion:
Transcript presentasi:

{Pertemuan 7 Struktur Perulangan Lanjutan} Analisis dan desain Algoritma (PG157)

Outline Nested Loop Contoh dan Latihan yang melibatkan Struktur Perulangan

NESTED LOOP 255

? - Pendahuluan Berapa kali loop dikerjakan ? #include<stdio.h> void main() { int J; for ( J=1; J<=5; J++ ) { } J 1 2 3 4 5 6 - Loop Berapa kali loop dikerjakan ? 255

- Pendahuluan int J; for ( J=1; J<=5; J++) { } - - - J<=5 false true - false true J=1 J<=5 J++ - int J; for ( J=1; J<=5; J++) { } - Loop J<=5 false true J=1 J++ - atau

#include<stdio.h> main() { int J; J = 1; while ( J<=5 ) { - Pendahuluan J<=5 J=1 J=J+1 false true - #include<stdio.h> main() { int J; J = 1; while ( J<=5 ) { - J++; } atau - J<=5 false true J=1 J=J+1 - Loop

Pendahuluan #include<stdio.h> void main() { int J; for ( J=1; J<=5; J++) { - } #include<stdio.h> void main() { int J; J = 1; while ( J<=5 ) { - J++; }

Nested Loop dengan for( ) Pemahaman Nested Loop #include<stdio.h> void main() { int I, J; for ( I=1; I<=3; I++) { } #include<stdio.h> void main() { int I, J; for ( I=1; I<=3; I++) { } (A) for ( J=1; J<=5; J++) { } - for ( J=1; J<=5; J++) { } (B) -

for ( J=1; J<=5; J++) { } #include<stdio.h> main() { int I, J; for ( I=1; I<=3; I++) { } printf(“\nJakarta”) for ( J=1; J<=5; J++) { } Tercetak : Jakarta printf(“\nJakarta”) Tercetak : Jakarta - 15 kali

Perhatikan kembali Nested Loop sebelumnya sebagai berikut ini : #include<stdio.h> void main() { int I, J; for ( I=1; I<=3; I++) { } I<=3 false true J=1 for ( J=1; J<=5; J++) { } J<=5 false Outer loop true Outer loop - Inner loop Inner loop J++ I++ 258 keluar

#include<stdio.h> void main() { int I, J; for ( I=1; I<=3; I++) { } I<=3 true J=1 false for ( J=1; J<=5; J++) { } - J<=5 true Outer loop Inner loop false J++ I++ 258 keluar

Latihan di Kelas Buatlah Flowchart untuk mencetak beberapa deret berikut ini: 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 100 95 90 85 80 75 70 65 60 55 1 2 4 8 16 32 64 128 256 512 1024 5 8 12 17 23 30 38 47 57 68 1 1 2 3 5 8 13 21 34 55

Latihan di Kelas Seseorang mengendarai sepeda dengan kecepatan tetap 2 meter/detik. Susun program untuk mencetak berapa meter yang dia tempuh setelah bersepeda selama 100 detik. Seseorang menyimpan uang Rp. 1.000.000 di bank dengan bunga ber-bunga 2% perbulan. Jadi setelah satu bulan uangnya menjadi Rp. 1.020.000. Satu bulan berikutnya uang Rp. 1.020.000 ini mendapat bunga lagi 2%, yaitu Rp.20.400 sehingga setelah 2 bulan uangnya menjadi Rp. 1.020.000 + Rp. 20.400 = Rp. 1.040.400. Demikian seterusnya (bunga bulan ini ditambahkan ke saldo uangnya dan mendapatkan bunga lagi pada bulan berikutnya) . Susun program untuk menghitung dan mencetak jumlah uangnya setelah 10 bulan.

Susun program untuk mencetak nilai- nilai ( 1- 15) sehingga tercetak sebagai berikut : a. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 b. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 c. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 d. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

SOAL : Susun program untuk mencetak nilai 1-15, sehingga tercetak sebagai berikut : a. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 b. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 c. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 d. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

a. b. SOAL : Apa yang tercetak bila program berikut ini dijalankan : #include<stdio.h> void main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; printf(“%3i”, T ); } printf(“\n); #include<stdio.h> void main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; } printf(“%3i”, T ); printf(“\n);

a. SOAL : Apa yang tercetak bila program berikut ini dijalankan : #include<stdio.h> void main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; } printf(“%3i”, T );

a. b. SOAL : Apa yang tercetak bila program berikut ini dijalankan : #include<stdio.h> void main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; printf(“%3i”, T ); } printf(“\n); #include<stdio.h> void main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; } printf(“%3i”, T ); printf(“\n);

c. #include<stdio.h> main() { int I, J, T; T = 0; for ( I=1; I<=3; I++) { for(J = I; J<=5; J++) { T = T + J; } printf(“%3i”, T );

Terima kasih…