AGENDA PEMBELAJARAN Paparan materi (aksi) Latihan (re-aksi) Ulangan (Evaluasi) Latihan misi, 1 tim terdiri dari 3 orang, lebih jadi 4 orang Pembagian tugas Tim 3 orang Orang ke-1 : informan, mencari jawaban, menulis jawaban yang benar saat evaluasi Orang ke-2 : notulen, menulis untuk kelompok, menulis jawaban yang benar saat evaluasi Orang ke-3 : reporter, menulis untuk ibu, menulis jawaban yang benar setelah dikoreksi Tim 4 orang Orang ke-1 : informan essai, mencari jawaban, menulis jawaban yang benar saat evaluasi Orang ke-2 : informan analisis, mencari jawaban, menulis jawaban yang benar saat evaluasi Orang ke-3 : notulen, menulis untuk kelompok, menulis jawaban yang benar saat evaluasi Orang ke-4 : reporter, menulis untuk ibu, menulis jawaban yang benar setelah dikoreksi Subuh menghapal Siang menulis Malam
Sifat fisika dan kimia Dan langit itu kami bangun dengan kekuasaan (kami) dan sesungguhnya kami benar-benar berkuasa. Dan bumi itu kami hamparkan, maka sebaik-baik yang menghamparkan (adalah Kami). Dan segala sesuatu kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat kebesaran Allah. (Adz-Dzariyaat : 47-49)
TUJUAN PEMBELAJARAN ASPEK SIKAP STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa memiliki kemampuan untuk : Memahami berbagai sifat dalam perubahan fisika dan kimia [2,3] STANDAR KOMPETENSI Membandingkan sifat fisika dan sifat kimia zat [1,2,3] KOMPETENSI DASAR SUMBER ASPEK SIKAP Disiplin Peduli Menyimak Menulis Bekerjasama Motivasi Konsentrasi (fokus) IPA Kimia ESIS IPA Fisika Platinum Sumber lain (modul)
Sebelum memulai materi pelajaran [2] Apakah yang dimaksud dengan ilmu pengetahuan alam? Ada berapa kelompok dari IPA? Sebutkan dan jelaskan perbedaannya! Mengapa sifat-sifat suatu zat atau benda perlu kita ketahui?
Dengan mengetahui sifat suatu benda, kita akan mengetahui manfaat dari benda tersebut. [2] Sifat gas elpiji yang mudah terbakar sehingga dapat digunakan sebagai bahan bakar [1] Minyak atsiri dari tumbuhan bersifat mudah menguap dan berbau harum digunakan sebagai kosmetik (parfum) [3] Sifat zat [1] Emas murni Besi pirit Warna Kuning keemasan Kerapatan 19,3 g/cm3 5,0 g/cm3 Titik lebur 1.064 oC 1.171oC
memiliki sifat-sifat khas KARAKTERISTIK ZAT [3] terdiri dari Materi(zat) memiliki sifat-sifat khas makhluk hidup, dan makhluk tidak hidup manusia tumbuhan hewan air tanah udara adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang terdiri dari sifat fisika sifat kimia kecenderungan untuk berubah menghasilkan materi baru wujud tampilan materi
Sifat Zat Sifat Fisika Sifat Kimia - wujud - tampilan zat Ciri khas suatu zat yang dapat diamati tanpa mengubah susunan zat-zat (komposisi) - wujud zat - warna - massa - daya hantar listrik - suhu - kelarutan Sifat Kimia - menghasilkan zat baru - dapat diamati setelah zat berubah menjadi zat lain Ciri-ciri suatu zat membentuk zat baru yang sifatnya berbeda dengan zat sebelumnya - mudah terbakar - berkarat - korosif - mudah meledak - memiliki pH tertentu - beracun terdiri atas mencakup merupakan
Sifat fisika wujud zat Titik lebur [2] Titik beku [2] Titik didih [2] suhu ketika zat padat berubah menjadi bentuk cair Titik beku [2] suhu ketika zat cair berubah menjadi bentuk padat Titik didih [2] suhu ketika zat cair mendidih Daya hantar panas [1] Kemampuan suatu zat dalam meneruskan panas Kerapatan [1] Besaran massa zat setiap unit volume Wujud : padat Titik lebur : 660 oC Titik didih : 2.519 oC Daya hantar panas : 237 J/s m K Daya hantar listrik : 3,7 x 107 mho Kerapatan : 2.700 kg/m3
Sifat fisika tingkat kekerasan [1] Menunjukkan kemampuan permukaan zat padat untuk bertahan dari goresan. Kekerasan Mohs Mineral Rumus kimia 1 Talc Mg3Si4O10(OH)2 2 Gipsum CaSO4·2H2O 3 Kalsit CaCO3 4 Fluorit CaF2 5 Apatit Ca5(PO4)3(OH–,Cl–,F–) 6 Feldspar KAlSi3O8 7 Kuarsa SiO2 8 Topaz Al2SiO4(OH–,F–)2 9 Korundum Al2O3 10 Intan C
Sifat fisika kelarutan [2] LARUTAN CAMPURAN HOMOGEN Suatu larutan disusun oleh : zat terlarut dan zat pelarut. Air teh merupakan larutan Teh bubuk : zat terlarut (solute) Air minum : zat pelarut (solvent) Jika pelarut ditambahkan zat terlarut terus-menerus, suatu waktu pelarut tidak dapat melarutkan lagi Larutan yang sudah tidak dapat melarutkan lagi disebut larutan jenuh Jumlah zat terlarut lebih sedikit dari zat pelarut Kelarutan zat bervariasi, faktor yang mempengaruhi kelarutan zat Suhu Ukuran zat terlarut 3. Volume pelarut Kemampuan suatu zat untuk melarutkan dinamakan kelarutan. Air sangat mudah melarutkan zat, sehingga air merupakan pelarut yang paling baik. Hal ini disebabkan karena air memiliki kelarutan yang sangat besar. Manfaat air dalam kehidupan : Air laut mengandung garam Ikan dapat hidup di air yang mengandung oksigen untuk ikan bernapas Untuk melarutkan sari-sari makanan dalam tubuh
Sifat kimia [2, 3] Besi berkarat Mudah terbakar Mudah meledak Besi bereaksi dengan oksigen di udara menjadi karat senyawa besi oksida, karat tidak bisa menghantarkan listrik Mencegah pengkaratan dengan membuat besi tahan karat/stainless steel (besi dicampur dengan krom dan nikel) Mudah terbakar Gas LPG (hidrokarbon) zat yang mudah terbakar dengan adanya oksigen Terjadi kebakaran dengan memadamkan api dan mencegah oksigen masuk dalam api Mudah meledak Gas hidrogen (H2) mudah meledak jika terkena panas Hindarkan bahan yang mudah meledak dari penyebab ledakan Mengalami pembusukan Bahan makanan dapat mengalami pembusukan yang diakibatkan mikroorganisme sehingga makanan menjadi tidak dapat dikonsumsi Makanan perlu ditambahkan bahan pengawet makanan
CUKA (ASAM AIR ASETAT) Sifat Fisika Wujud : Warna Aroma Titik didih Kelarutan Daya hantar cair tidak berwarna tidak berbau 100oC dapat melarutkan zat lain menghantarkan listrik cair tidak berwarna berbau khas 118oC larut dalam air menghantarkan listrik Sifat Kimia Nilai pH : Terbakar Reaksi Toksisitas netral (pH = 7) Tidak dapat dibakar (tetap air berwujud uap air) tidak bereaksi dengan udara tidak beracun asam (pH < 7) tidak dapat dibakar (tetap cuka berwujud uap) bereaksi dengan basa membentuk garam umumnya tidak beracun
AIR RAKSA BESI Sifat Fisika Wujud : cair : padat Warna putih keperakan Titik leleh -38oC : 1.535oC Kemagnet-an tidak dapat ditarik oleh magnet (diamagnetik) : dapat ditarik oleh magnet (paramagnetik) Daya hantar menghantarkan listrik (konduktor) : menghantarkan listrik (konduktor) Sifat Kimia Terbakar : tidak dapat dibakar (tetap air raksa, berwujud uap) : tidak dapat dibakar (tetap besi, membara dan mencair) Reaksi Tidak bereaksi dengan udara, bereaksi : bereaksi dengan udara menghasilkan karat, bereaksi dengan asam Toksisitas sangat beracun : umumnya tidak beracun
KERTAS GARAM Sifat Fisika Wujud : padat : padat Titik leleh 232oC (suhu pembakaran) : 801oC Kelarutan tidak larut dalam air : mudah larut dalam air Daya hantar tidak menghantarkan listrik isolator : menghantarkan listrik (konduktor) Sifat Kimia Terbakar : dapat dibakar : tidak dapat dibakar (tetap garam, berwujud lelehan) Reaksi tidak bereaksi dengan air : reaksi metatesis (pertukaran garam) Toksisitas Tidak beracun : umumnya tidak beracun
A D N SIFAT KIMIA SIFAT FISIKA ? MAKHLUK HIDUP Fisika adalah mmpljari gejala alam yg tidak hdup/ benda Biologi : mmpljari mkhluk hdup
SIFAT KIMIA MAKHLUK HIDUP pH asam Mudah teroksidasi (bereaksi dengan oksigen)