PEREKRUTAN DAN PENGANGKATAN Kelompok 4 Anggota : 1. Dwi Wahyuni

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Rekrutmen dan Seleksi dalam rangka Pengembangan Manajemen SDM
Advertisements

Penarikan / Rekruitment SDM
Penarikan SDM (Rekruitmen)
PENGERTIAN Simamora (1997):  Serangkaian aktivitas mencari dan membuat pelamar kerja dengan motivasi kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan.
MENGELOLA SUMBER DAYA MANUSIA ( MANAGING HUMAN RESOURCES)
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
PEREKRUTAN DAN SELEKSI
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
PENGADAAN TENAGA KERJA.
REKRUTMEN TENAGA KERJA
PENARIKAN SDM MINGGU KE - 4.
REKRUTMEN.
Pengertian Perencanaan SDM
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Cari Pegawai Tak Seperti Gigit Cabai (Digigit Langsung Pedas/Direkrut Langsung Jadi)
Metode perekrutan karyawan
Perubahan dan Perkembangan
SELEKSI_Psi.Personalia PSIKOLOGI PERSONALIA
Erwin Indriyanto, SE.,M.Si
Manajemen Sumberdaya Manusia Dinnul Alfian Akbar
Materi 7 Penyusunan staf.
REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN
Overviews 1 Arti dan Proses Staffing 2 Perencanaan SDM 3
PENARIKAN TENAGA KERJA
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Rekrutmen dan Seleksi SDM
SELEKSI & PENEMPATAN TENAGA KERJA
PENARIKAN TENAGA KERJA
Perencanaan msdm dan analisa pekerjaan
PEREKRUTAN / SELEKSI / PENARIKAN SDM
APLIKASI BISNIS TI.
ANALISIS JABATAN Nur Fachmi Budi.S,M.Psi.
ANALISIS JABATAN.
Audit SDM.
MODUL 6 PENGERTIAN MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
MATERI KE-3 REKRUTMEN DAN SELEKSI
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Perencanaan Sumber Daya Manusia
MSDM – Handout 4 Rekrutmen
Presented by: Syaiful Bakhri, S.Sos, MM
Seprian Fairnanto, S.Kom
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS TOPIK 7 PENYUSUNAN STAF RS.
Perencanaan SDM dan Proses Rekrutmen
MATERI KULIAH REKRUTMEN DAN SELEKSI 31 May 2018.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
MSDM – Handout 14 Audit SDM
PENARIKAN SUMBER DAYA MANUSIA
PENARIKAN SUMBERDAYA MANUSIA/PEGAWAI
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS
PENGANTAR MANAJEMEN By. NETTY LAURA,SE,MM
Rekrutmen dan Seleksi Komunikasi Bisnis.
Manajemen Sumber Daya Manusia
REKRUTMEN STRATEGI KELOMPOK 2 YOLLANDA (A1D515031)
Cari Pegawai Tak Seperti Gigit Cabai (Digigit Langsung Pedas/Direkrut Langsung Jadi)
Dr. H. Achmad Badawi, S. Pd.,SE.,MM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
Rekrutmen Manajemen Sumber Daya Manusia.
Audit SDM.
DISUSUN OLEH : RIKO ARNOPIANSYAH
MSDM – Handout 14 Audit SDM
Audit Sumber Daya Manusia
PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA : Perekrutan
Pengadaan Pegawai (Rekrutmen)
SELEKSI & PENEMPATAN TENAGA KERJA
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
BUKU HUMAN RESOURCES IN HEALTH CARE, MANAGING FOR SUCCESS by FRIED JOHNSON.
PERTEMUAN III REKRUTMEN & SELEKSI.
COMPETENCY BASED PEOPLE MANAGEMENT Astri Amarliah Fania Rianti Putri Fitri Numalasari Hilman Hidayat
Transcript presentasi:

PEREKRUTAN DAN PENGANGKATAN Kelompok 4 Anggota : 1. Dwi Wahyuni PEREKRUTAN DAN PENGANGKATAN Kelompok 4 Anggota : 1. Dwi Wahyuni 15-571-00053 2. Arief Rahmat Hidayat 15-571-00057 3. Moh.Agus Riawan 15-571-00059 4. Hisbullah Muhib 15-571-00060 5. Muzakki Hidayat 15-571-00063 6. Guntur Alexander 15-571-00073

Cari Pegawai Tak Seperti Gigit Cabai (Digigit Langsung Pedas/Direkrut Langsung Jadi)

Latar Belakang Perusahaan menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal dasar dalam proses pembangunan perusahaan, oleh karena itu kualitas SDM senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar tujuan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan tercapai. Salah satu aktivitas dalam pengelolaan SDM adalah Rekrutmen dan Pengangkatan. Hal ini ditujukan agar perusahaan dapat mengelola sumber daya manusia yang baik secara efektif dan efisien.

Definisi Rekrutmen 1. Rekrutmen adalah proses menentukan dan menarik pelamar yang mampu untuk bekerja dalam suatu perusahaan (Rivai & Sagala, 2011). 2. Rekrutmen adalah tindak lanjut dari fungsi manajemen yang pertama yaitu pengadaan tenaga kerja (Ardana, 2011). 3. Rekrutmen adalah serangkaian aktivitas mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan,keahlian dan pengetahuan yang diperlukan untuk menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan ke karyawanan. Aktifitas rekrutmen dimulai pada saat calon mulai dicari dan berakhir pada saat lamaran mereka diserahkan (Hendry Simamora 2004:170). Secara keseluruhan proses rekrutmen merupakan suatu usaha untuk mencari tenaga kerja dan memikat calon tenaga kerja tersebut untuk dapat bekerja di perusahaan dan menempati posisi dengan yang di inginkan.

Permasalahan : Merekrut karyawan baru, perlu dana besar. Pengembangan membutuhkan waktu minimal 6 bulan Namun, karyawan yang mendapat pendidikan dengan baik, biasanya lebih lama bertahan Merekrut karyawan berpengalaman, lebih cepat bekerja. Namun perlu strategi yang kuat untuk mempertahankanya

Faktor-faktor Perencanaan Rekrutmen Mutu Karyawan yang direkrut Jumlah Karyawan yang diperlukan Biaya Perencanaan dan keputusan strategis tentang perekrutan Fleksibility Pertimbangan-pertimbangan hukum

Tingkatan Perekrutan Strategis Perencanaan SDM: - Banyaknya karyawan - Kapan akan bekerja - Spesifikasi Pekerjaan Tanggung jawab Organisasional: - Staf SDM dan Manajer2 Operasional - Keberadaan dan citra perekrutan - Pelatihan para perekrut Keputusan Perekrutan - Berbasis organisasional vs pengontrakan keluar - Pegawai Tetap vs Fleksibel - Pertimbangan2 Keragaman - Pilihan2 sumber perekrutan Metode Perekrutan - Metode Internal - Metode Eksternal - Berbasis Internet

Sumber Rekrutmen Sumber Internal Perusahaan Dari lingkungan perusahaan sendiri Sumber Eksternal Perusahaan Walk-ins dan Write-ins Rekomendasi dari Karyawan Pengiklanan Agen-agen tenaga kerja Lembaga-lembaga Pendidikan Departemen Tenaga Kerja Organisasi-organisasi Profesi Asosiasi-asosiasi Pekerja

Jenis Perekutan Dilihat Dari Sumber Karyawan Internal (Perpindahan Posisi/Jabatan) Eksternal (Perekrutan baru)

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Proses Rekrutmen 1. Kondisi ekonomi negara 2. Ketersediaan tenaga kerja pada bidang yang dicari. Jika bidang yang dicari merupakan bidang yang tergolong langka, maka perusahaan akan lebih sulit dalam memenuhi kebutuhan karyawannya. Misal, bidang teknologi komputer, atau bidang cellular engineering. 3. Reputasi perusahaan; Suatu perusahaan cenderung akan lebih mudah mencari dan merekrut the best people, best graduates akan berlomba-lomba bekerja diperusahaan tersebut. Contoh: Astra atau Microsoft

Proses Pelaksanaan Rekrutmen 1. Mengidentifikasi jabatan yang lowong dan berapa jumlah tenaga yang diperlukan 2. Mencari informasi jabatan melalui analisis jabatan 3. Menentukan sumber kandidat yang tepat 4. Memilih metode-metode rekrutmen yang paling tepat untuk jabatan (Karyawan Tetap, atau hanya perlu Outsorsing)

Proses Pelaksanaan Rekrutmen Beberapa langkah atau tahapan dalam proses pelaksanaan rekrutmen dan seleksi antara lain: 1. Mengidentifikasi jabatan yang lowong dan berapa jumlah tenaga yang diperlukan. 2. Mencari informasi jabatan melalui analisis jabatan 3. Menentukan sumber kandidat yang tepat 4. Memilih metode-metode rekrutmen yang paling tepat untuk jabatan. 5. Memanggil kandidat-kandidat yang memenuhi persyaratan jabatan 6. Menyaring / menyeleksi kandidat. 7. Membuat penawaran kerja. 8. Mulai bekerja.

PENGANGKATAN Serangkaian metode untuk memperoleh informasi yang tepat tentang pelamar, apakah memenuhi spesifikasi pekerjaan / standar kepegawaian Suatu tahapan yang merupakan alat untuk memperbandingkan kecakapan pelamar dengan persyaratan minimum yang ditentukan dalam spesifikasi pekerjaan.

Prosedur Pengangkatan Berikut ini Metode atau tahapan yang populer dipergunakan : 1. Wawancara. 2. Formulir Lamaran. 3. Pemeriksaan Referensi 4. Tes Psikologis. 5. Wawancara Penempatan Tenaga 6. Persetujuan Penyelia. 7. Ujian Kesehatan Jasmani. 8. Perkenalan atau Orientasi

Kesimpulan Rekrutmen dan adalah suatu tahapan yang dilaksanakan perusahaan untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas Pengangkatan adalah serangkaian telaah personalia. Kita sedang mencoba untuk menemukan persyaratan dan karakteristik dari pelamar.

Saran Untuk mendapatkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, perusahaan harus betul-betul mempersiapkan proses rekrutmen dan seleksi secara maksimal, hal ini dilakukan agar perusahaan dapat merekrut kandidat yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan/organisasi.