PROSES PERANCANGAN DARI TAHAP AWAL HINGGA SKEMATIK DESAIN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KONSEP ELEMEN PEMBENTUK RUANG Pertemuan 15 – 16
Advertisements

TUGAS BESAR PERANCANGAN ARSITEKTUR V
minggu 8 PERANCANGAN ARSITEKTUR IV CAKUPAN ISI
minggu 11 CAKUPAN ISI TUJUAN PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN
ANALISA Menguraikan permasalahan dan membuat alternatif-alternatif pemecahan masalah.
Gaya Geser Pada Penampang Beton Prategang Pertemuan 12
KEBUTUHAN RUANG Pertemuan 10
KULIAH 11 R-0222 ARSITEKTUR LINGKUNGAN PRINSIP2 KEBERLANJUTAN ARS BANGUNAN Tri Harso Karyono.
Studio Perancangan Arsitektur 04
PERTEMUAN 1: PANDUAN KULIAH SEMINAR
Studi Kasus : Desain Rumah Tinggal Sederhana Pertemuan 19 & 20
Pemahaman Teori Dasar Konstruksi Bangunan Bertingkat Rendah Pertemuan 10 Matakuliah: Konstruksi Bangunan II Tahun: 2008/2009.
Lingkup Pekerjaan Desainer Interior Pertemuan 3 - 4
Pengantar Rumah tinggal 3 Kamar Tidur Pertemuan 1,2 & 3
KONSEP RUANG Pertemuan 13 – 14
ANALISA Menguraikan permasalahan dan membuat alternatif-alternatif pemecahan masalah.
Pertemuan 26 PERANCANGAN LANJUT
Integrasi Sistem Cahaya Alami Pertemuan 4
Pendahuluan Pertemuan 1-2
Sistem Sirkulasi Pertemuan 23, 24
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Perancangan Pertemuan 14-15
Matakuliah : R0116/ Studio Perancangan Arsitektur 6 Tahun : 2006
SISTEMATIKA Laporan Perancangan
BESARAN RUANG Pertemuan 11
TATA RUANG DALAM MODUL PRAKTIKUM.
TATA RUANG DALAM MODUL PRAKTIKUM.
TOPIK DESAIN FISIK BANGUNAN Pertemuan 9
Teori Ilmu Konstruksi Bangunan Pertemuan 1
Pertemuan 26 Review Materi Kuliah dan Presentasi Tugas Akhir
PENGENALAN ERGONOMI INTERIOR Pertemuan ke - 10
PENGENALAN ERGONOMI INTERIOR Pertemuan ke -1
Matakuliah : R0142/Fisika Bangunan Tahun : September 2006
Konsep dan Ide Desain Pertemuan 10-12
ANALISIS LINGKUNGAN FISIK TAPAK
Penyusunan Karangan Ilmiah Pertemuan 13
Floor Plan Pertemuan Matakuliah : W Desain Interior 1
Matakuliah : Konstruksi Bangunan II
PENGENALAN ERGONOMI INTERIOR Pertemuan ke - 11
Pemahaman dasar denah interior week-1
PROGRAM RUANG Pertemuan 4
Studi Kasus : Desain Rumah Tinggal Sederhana Pertemuan 23 dan 24
KRITERIA DESAIN, STANDAR DESAIN, DAN METODE ANALISIS PERTEMUAN 6
Pra Rancangan dan Gambar Arsitektur Pertemuan 34, 35, 36
Pertemuan 16.
Studi Kasus Desain Bangunan Pertemuan 6
REVIEW METODOLOGI PERANCANGAN ARSITEKTUR Pertemuan 1
KULIAH 06 R-0222 ARSITEKTUR LINGKUNGAN LINGKUNGAN BINAAN TROPIS BASAH
PERTEMUAN KE - 11 GAMBAR DENAH, TAMPAK DAN POTONGAN
PRESENTASI DAN EVALUASI Pertemuan 39
Bidang Bukaan pada Elemen Pembentuk Ruang Pertemuan 11
DELLI NOVIARTI RACHMAN, ST.,M.T
KONSEP PENCAHAYAAN Pertemuan 19 – 20
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 1
Matakuliah : R0116/ Studio Perancangan Arsitektur 6 Tahun : 2006
Matakuliah : R0116/ Studio Perancangan Arsitektur 6 Tahun : 2006
DSS Development Case – 2 Pertemuan - 18
Space Programming & Space Analysis Pertemuan 7 & 8
PERTEMUAN KE-04 ANALISA TAPAK
Studi Kasus : Desain Rumah Tinggal Sederhana Pertemuan 21 dan 22
Pertemuan 8 Tujuan Instruksional Umum
Pertemuan 9.
Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds. Prodi Desain Interior - FDIK
KONSEP PERANCANGAN Memilih salah satu dari alternatif-alternatif yang sudah dibuat dalam tahap analisa, untuk dijadikan dasar pemikiran dan acuan dalam.
GAMBAR RANCANGAN POTONGAN BANGUNAN
Tampak Potongan Ruang Week-6
ARSITEKTUR BERKELANJUTAN
STRUKTUR BANGUNAN SIPIL I
Tipologi dan Karakteristik dari Proyek Yang Sejenis.
Oleh: Ikhwanuddin, MT & TIM
Konstruksi dan utilitas gedung. MENGGAMBAR PROYEKSI BANGUNAN PENGERTIAN Rancangan = desain Merancang = to design atau mendesain Perancang = desainer Rencana.
Transcript presentasi:

PROSES PERANCANGAN DARI TAHAP AWAL HINGGA SKEMATIK DESAIN MATA KULIAH : STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5 TAHUN : 2010/2011 PROSES PERANCANGAN DARI TAHAP AWAL HINGGA SKEMATIK DESAIN Pertemuan 1-3

1. URUTAN DAN TAHAPAN MERANCANG IDE PROYEK KELAYAKAN PROGRAM RUANG ORGANISASI RUANG ZONING BANGUNAN ANALISIS TAPAK ZONING TAPAK RANCANGAN SKEMATIK Bina Nusantara University

2A. MATERI YANG DIRANCANG - BANGUNAN BENTUK MASSA  Formal Informal Geometris Organik BENTUK ATAP Konstruksi atap Bahan penutup tap Kemiringan atap Aliran air hujan Penanggulangan panas matahari Bina Nusantara University

2B. MATERI YANG DIRANCANG - BANGUNAN DINDING Jendela Pintu Dinding masif BAHAN Permanen Non permanen LANTAI Ketinggian Bahan Kemiringan Bina Nusantara University

2C. MATERI YANG DIRANCANG - BANGUNAN SIRKULASI HORIZONTAL Koridor - Tertutup - Terbuka - Single loaded - Double loaded Hall Foyer VERTIKAL Tangga Ram Lift Eskalator Bina Nusantara University

2D. MATERI YANG DIRANCANG - BANGUNAN RUANG LUAR AKSES KE BANGUNAN Bina Nusantara University

3. SASARAN PRODUK RANCANGAN FUNGSIONAL Dimensi ruang memadai Organisasi ruang Sirkulasi Nyaman KOKOH-KUAT ESTETIS PERTIMBANGAN ENERGI PERTIMBANGAN LINGKUNGAN Bina Nusantara University

4. PENGETAHUAN-KETRAMPILAN MERANCANG PENGOLAHAN RUANG PENGETAHUAN STRUKTUR PENGETAHUAN ESTETIKA Komposisi Warna TEKNIK PRESENTASI Dua dimensi  Rendering  Membuat bayangan  Komposisi garis Tiga dimensi  Bahan presentasi  Memotong-menempel-menyusun  Komposisi masa Bina Nusantara University

5. KETERSEDIAAN WAKTU SINGKAT PANJANG FLEKSIBEL Bina Nusantara University

TUGAS BUAT RANGKUMAN KULIAH BACA DAN PELAJARI TUGAS STUDIO DALAM LEMBARAN TERPISAH BUAT KELOMPOK MAKSIMUM 6 MAHASISWA UNTUK MELAKUKAN STUDI BANDING FASILITAS YANG AKAN DIRANCANG DALAM TUGAS STUDIO Bina Nusantara University