Materi 6 Fertilisasi in vitro

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GAMETOGENESIS Dr.rer.nat., Dra. Asmarinah, MS
Advertisements

PRINSIP DASAR & METODE KULTUR JARINGAN HEWAN
Reproduksi pada hewan Reproduksi aseksual
GANGGUAN BIRAHI OLEH Wurlina Meles DEPARTEMEN REPRODUKSI VETERINER
OOGENESIS DAN SPERMATOGENESIS
Ns. Halimatul Mufidah, S.kep
Fertilisasi dan Embriogenesis
Teknologi Reproduksi Manusia Kuliah Program Pasca Sarjana, Biomedik FKUI Semester Ganjil, tanggal 16 Desember 2003 Pukul Rosila Idris Departemen.
Sri Wahjuningsih Fakultas Peternakan UNIBRAW
METODE KULTUR ORGAN HEWAN
Transfer Embrio.
ORGAN REPRODUKSI DAN GAMETOGENESIS
OLeh : Titta Novianti, S.Si. M.Biomed
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
SINKRONISASI BIRAHI TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Kelompok : Joule Anggota : 1. Ainur Rochmawati (03) 2. Dinda Hasanah (09) 3. Indri Arianti (18) 4. Juwair (19) 5. M Rayana Prabowo (26) 6. Rachmad Syarul.
FERTILISASI.
Sistem Reproduksi (Menstruasi)
KEHAMILAN & PERKEMBANGAN EMBRIONAL DAN FETAL
HORMON REPRODUKSI.
MK. ILMU REPRODUKSI TERNAK
Assalamualaikum Wr.Wb..
ANATOMI FISIOLOGI REPRODUKSI
Kontrak kuliah Biologi (MAB 111) Fakultas Peternakan
KELOMPOK 4 Firman Asy’ari ( ) Nova Yuda Rista ( )
MATERI 11 PROSES TERBENTUKNYA JANTAN DAN BETINA
R CORNEAWATY CHANIRA I B NIM :
Siklus Menstruasi Siklus menstruasi terjadi pada manusia dan primata. Sedang pada mamalia lain terjadi siklus estrus. Pada siklus estrus jika tidak terjadi.
MENSTRUASI : Menstruasi/Haid adalah pendarahan secara periodik dan siklik dari uterus yang disertai dengan pelepasan endometrium pada saat ovum tidak dibuahi.
FERTILISASI.
Materi 9 Perkembangan teknologi Manipulasi embrio
GAMETOGENESIS Oleh Dr. Hasnar Hasjim.
Fisiologi Hewan Air Kelompok 2 Catur Ukas Diah Yessi Rolan.
بســم الله الرحـمن الرحـيم
PERKEMBANGAN HEWAN Dra. Hj. Aseptianova, M.Pd. Nita Nuraini, M.Pd.
Ruang lingkup : TEKNOLOGI REPRODUKSI
DETEKSI AKTIVITAS GLUKOSA 6 PHOSPHAT DEHIDROGENASE (G6PD) UNTUK MENENTUKAN KUALITAS OOSIT DOMBA PADA PRODUKSI EMBRIO IN VITRO Dr. drh. Mohamad Agus Setiadi.
Materi 4 : Super ovulasi/ multiple ovulation
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
KONSEPSI ( ovum dan sperma, fertilisasi dan implamentasi )
Teknologi Reproduksi.
ANATOM FISIOLOGI ORGAN REPRODUKSI WANITA OLEH: ADEK FITRIA IB
MATERI 6 Pengenceran dan Pembekuan Semen
MATA KULIAH ILMU REPRODUKSI TERNAK
MK. ILMU REPRODUKSI TERNAK
SIKLUS ESTRUS.
KONSEPSI.
Materi 5 :Koleksi Embrio dan evaluasi kualitas embrio
FERTILISASI.
SIKLUS ESTRUS.
Proses pembentukan gamet, Siklus Menstruasi Dan Fertilisasi
Peran hormon dalam fertilisasi
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
ORGAN REPRODUKSI WANITA
KULIAH BIOLOGI SEL FERTILISASI DAN PERKEMBANGAN EMBRIONAL
Teknologi Reproduksi Berbantu (Bayi Tabung)
MATERI 11 PROSES TERBENTUKNYA JANTAN DAN BETINA
FOLIKULOGENESIS DAN OVUM TERNAK
SMK KESEHATAN SAMARINDA
Materi 12 Etika didalam pengembangan/aplikasi bioteknologi reproduksi
Metode Mikrodifusi CONWAY
FOLIKULOGENESIS DAN OVUM TERNAK
FOLIKULOGENESIS DAN OVUM TERNAK
SIKLUS ESTRUS.
FOLIKULOGENESIS DAN OVUM TERNAK
MK. Manajemen Reproduksi dan Inseminasi Buatan
ETIKA DI BIDANG REPRODUKSI
FUNGSI ORGAN REPRODUKSI WANITA
BIOLOGI DASAR DAN BIOLOGI PERKEMBANGAN SIKLUS MENSTRUASI BY EKA FAIZATURRAHMI, SST.
Transcript presentasi:

Materi 6 Fertilisasi in vitro Laboratorium Reproduksi Ternak

Sub Bahasan 1. Mekanisme dan teknik- teknik in vitro maturasi oosit. 2. Mekanisme dan Teknik Preparasi spermatozoa untuk Fertilisasi in vitro 3. Teknik fertilisasi invitro dan Cultur embrio

Tahapannya Fertilisasi In Vitro Koleksi oosit dari ovary In Vitro Maturation (IVM) Kapasitasi Spermatozoa In Vitro Fertilisation (IVF) In Vitro Culture (IVC)

Koleksi oosit dari ovary Ada dua cara : Donor hidup dengan ovum pick up Rumah Potong Hewan Metode : 1. Aspirasi 2. Slicing 3. Pengambilan tiap folikel

In Vitro Maturasi Pematangan oosit secara in vitro Medium : 1. Medium Kultur 2. Serum (Fetal Bovine Serum) 3. Antibiotik 4. Hormon ( FSH+ LH) atau (PMSG + hCG) - Inkubasi dalam incubator 5% CO2 selama 24 jam

Kapasitasi spermatozoa Medium kapasitasi ( BO Cafein ) Sentrifugasi 1500 Rpm ( 1 kali atau 2 kali) Buang supernatannya

In Vitro Fertilisasi Oosit setelah metafase II ( mature) dipertemukan dengan spermatozoa setelah dikapasitasi pada medium fertilisasi (BO Heparin) diinkubasi dalam inkubator CO2 5% selama 4 – 8 jam.

In Vitro Culture Setelah proses fertilisasi, oosit dimasukkan ke medium kultur. Medium : 1. Medium kultur 2. Serum (FBS) 3. Antibiotik Inkubasi dalam inkubator C0 2 selama 24 jam kemudian amati pembelahannya.