SUPERVISI AKADEMIK Master Trainer :.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Workshop Wakasek Kurikulum
Advertisements

Bagaimana Memanfaatkan Komputer dalam Pembelajaran?
STANDAR PROSES PERMENDIKNAS Nomor 41 Tahun berisi kriteria minimal proses pembelajaran pada satuan pendidikan dasar dan menengah di seluruh wilayah.
LESSON STUDY Sebuah gagasan dalam upaya meningkatan mutu pembelajaran di SMP Negeri 1 Kadugede Kadugede, 24 Pebruari 2010.
SUPERVISI AKADEMIK Oleh H.M. Purwono, S. Pd PCT B. Ind. Jatim.
SUPERVISI KEPENDIDIKAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (UNTUK IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013)
KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN
LESSON STUDY.
ESTY ARYANI SAFITHRY, M.PSI, PSI
Pelatihan Pendampingan Kurikulum 2013
PEMBINAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH
PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN CALON KEPALA SEKOLAH
Diklat Penyiapan Calon Kepala Sekolah
PANDUAN TUGAS PEER TEACHING
IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK PRAKTEK PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN
SUPERVISI AKADEMIK.
J Refleksi Pembelajaran dan Tindak Lanjutnya Melalui PTK
(RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH/MADRASAH
SUPERVISI AKADEMIK PADA SEKOLAH/MADRASAH
MONITORING & EVALUASI Master Trainer:.
REVIEW HASIL praktik PEMBELAJARAN DAN PENILAIAN
BIMBINGAN TEKNIS IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
SUPERVISI ADMINISTRASI ENDIDIKAN
MODUL PEMBIMBING Modul terdiri dari: Pendahuluan PIGP
MELAKUKAN PENDAMPINGAN YANG EFEKTIF
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
Pelatihan Pendampingan Kurikulum 2013
Kegiatan 6b Kajian dan Simulasi Penggunaan Modul GP Waktu: 14 JP
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Jawa Tengah
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
BIMBINGAN TEKNIS IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
PENGELOLAAN KEUANGAN SEKOLAH
Diklat Penyiapan Calon Kepala Sekolah
PERANCANGAN RPP KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
LESSON STUDY OLEH : MUHIMATUL KHOIROH ( )
PENGELOLAAN KETATAUSAHAAN SEKOLAH/MADRASAH
SUPERVISI ADMINISTRASI ENDIDIKAN
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
MANAJEMEN PEMBELAJARAN ( RPP)
PERANCANGAN RPP KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
6/11/2018 Orientasi Pengajaran Mikro Dwi Anggraeni Siwi/
RENCANA TINDAK LANJUT DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH
Sesi – 4 Supervisi Klinis
PERANCANGAN RPP PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK
Sesi – 4 Supervisi Klinis
Sesuai dengan Permendikbud No. 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
Pengembangan RPP.
LESSON STUDY Sebuah gagasan dalam upaya meningkatan mutu pembelajaran
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
Assalammu’alaikum wr.wb
SUPERVISI ADMINISTRASI ENDIDIKAN
PERMENDIKNAS Nomor 41 Tahun 2007
INSPIRASI PEMBELAJARAN MELALUI TAYANGAN VIDEO
LESSON STUDY Sebuah gagasan dalam upaya meningkatan mutu pembelajaran
SUPERVISI AKADEMIK Diklat Penyiapan Calon Kepala Sekolah.
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
SD PENGEMBANGAN FUNGSI SUPERVISI AKADEMIK DALAM IMPLEMENTASI
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Badan kepegawaian DAERAH kota surabaya
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) PPG TAHUN 2019 PRAJABATAN Tim PPG Universitas Mulawarman 2019.
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Indonesia PENGELOLAAN KETATAUSAHAAN SEKOLAH/MADRASAH Master Trainer:
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RAMBU - RAMBU PENYUSUNAN RPP
Transcript presentasi:

SUPERVISI AKADEMIK Master Trainer :

Biodata Narasumber

Hasil yang diharapkan Saudara memiliki kemampuan untuk: Mendeskripsikan konsep supervisi akademik Menyusun perencanaan program supervisi akademik Melaksanakan supervisi akademik Menindaklanjuti hasil supervisi akademik

Tagihan (In-On-In) Hasil diskusi konsep, pendekatan dan teknik supervisi akademik Perencanaan program supervisi akademik Hasil pengisian instrumen perangkat pembelajaran dan aktivitas pembelajaran di kelas terhadap tayangan video simulasi pembelajaran Rencana tindak lanjut supervisi akademik

Tagihan (In-On-In) Deskripsi dan portofolio hasil supervisi pembelajaran guru junior Deskripsi dan portofolio hasil peningkatan kompetensi supervisi akademik di sekolah magang kedua (jika hasil AKPK lemah dalam Kompetensi Supervisi) Bahan presentasi laporan OJL yang berkaitan dengan supervisi akademik.

Ruang Lingkup Materi Konsep dan Perencanaan Program Supervisi Akademik Pendekatan dan Teknik-teknik Supervisi Akademik Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik

Skenario Kegiatan In-1 Pendahuluan (10’) Apersepsi Kegiatan Penutup (1 x 45’) Konfimasi Tugas OJL Refleksi Kegiatan Inti II (5x45’) Mengamati Video Diskusi dan Simulai Analisis Kasus-Modul Kegiatan Inti 1 (80’) Diskusi kelompok dan studi kasus (3) Diskusi Instrumen Supervisi Konfirmasi Pendahuluan (10’) Perkenalan Apersepsi Tagihan dan Ruang lingkup

Apersepsi/Curah Pendapat Bagimanakah perasaan saudara saat diingatkan akan disupervisi oleh kepala sekolah, atau pengawas? Mengapa? Bagaimakah upaya saudara, agar supervisi tidak menakutkan guru? Catatan: ide peserta ditulis dalam slide ini ...(klik disini).

Tugas Kelompok (30’) Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik dan supervisi klinis? Apakah tujuan supervisi akademik? Sebut dan jelaskan prinsip supervisi akademik? Jelaskan pendekatan dalam supervisi akademik? Jelaskan teknik-teknik dan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi? Jelaskan bentuk pembinaan hasil supervisi akademik? Mengapa Perencanaan itu penting dalam ‘Supervisi Akademik’? Sebutkan komponen yang perlu dimasukkan dalam perencanaan program supervisi?

Konfirmasi/Penegasan... Asosiasi

Apa itu Supervisi? Kimball Wiles (1987): “Supervision is assistance in the development of a better teaching learning situation”. Depdiknas (1994): Pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan kemampuan utk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik

Supervisi Akademik? Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. (Glickman, 2007). Supervisi akademik merupakan upaya membantu guru-guru mengembangkan kemampuannya mencapai tujuan pengajaran (Daresh, 2001).

Supervisi Klinis Supervisi klinis adalah pembinaan performansi guru mengelola proses pembelajaran dengan tujuan untuk pengembangan profesional dan motivasi kerja guru. (Sergiovanni, 1987). Klinis berarti: Hubungan tatap muka (temu muka) antara guru dan supervisor, berfokus pada tingkah laku aktual guru di dalam kelas. (Achenson, 1987).

Tujuan Supervisi Akademik Meningkatkan profesionalisme guru Mengembangkan kualitas pengawasan Menumbuhkan motivasi

Prinsip- Prinsip Supervisi Akademik 1. Praktis 2. Sistematis 3. Objektif 4. Realistis 5. Antisipatif 6. Konstruktif 7. Kooperatif 8. Kekeluargaan 9. Demokratis 10. Aktif 11. Humanis 12. Berkesinambungan 13. Terpadu 14. Komprehensif

LK-1: Studi Kasus (1) Tugas Individu Waktu 10 menit Pelajari studi kasus 1, dan tulislah jawaban Anda pada LK (1) yang disiapkan.

LK-1: Studi Kasus (2) Tugas Individu Waktu 10 menit Pelajari studi kasus 2, dan tulislah jawaban saudara pada LK (2) yang disiapkan.

LK-1: Studi Kasus (3) Tugas Individu Waktu 10 menit Pelajari studi kasus 3, dan tulislah jawaban saudara pada LK (3) yang disiapkan.

Perencanaan Program Supervisi Perencanaan merupakan langkah pertama dari keseluruhan proses manajemen (POAC). Draft (1988:100) ..‘when planning is done well, the other management functions can be done well’ (Bila perencanaan sudah baik...maka fungsi manajemen lainnya dapat dikerjakan)

Aspek penting dlm Perencanaan Program Supervisi: Konsep, tujuan, prinsip dan teknik supervisi Ruang lingkup Sasaran Target kompetensi hasil supervisi (KKM) Instrumen supervisi Jadwal supervisi Petugas supervisi/guru senior yang di-SK-kan Tindak lanjut Program tahunan dan semester Silabus dan RPP

Tugas 1 Mencermati contoh instrumen supervisi dan perangkat pembelajaran. Klik. Latihan mengisi instrumen perangkat pembelajaran/RPP dan dilanjutkan dengan mengisi instrumen pengamatan pelaksanaan pembelajaran melalui contoh tayang video pembelajaran. klik.

Latihan 1: (kasus 1) Bacalah kasus halaman 17-18 Jawablah pertanyaan yang berkaitan dengan kasus tersebut (hal. 18)?

Latihan 2: (kasus 2) Diskusi Kelompok-1 (30’) Bacalah kasus halaman 20. Praktik menerapkan teknik supervisi. Mengamati persiapan dan pelaksanaan pembelajaran dan simulasi pelaksanaan supervisi.

Curah Pendapat (10 menit) Sebagai calon kepala sekolah, bagaimana saudara membina profesionalisme guru? Bagaimanakah langkah-langkah supervisi dan teknik supervisi yang benar?

Tayangan Video supervisi Petunujuk Umum: Amati tayangan video ini, dan isilah instrumen supervisi yang ada sesuai dengan perangkat pembelajarannya dan kesesuaian dalam implemetasi di kelasnya.. SA 1 SA2

Mengamati tayangan Video Supervisi Akademik... Petunjuk Khusus: Peserta dibagikan fotocopy silabus, RPP dan contoh instrumen supervisi (format 1-4) Gunakan instrumen, format-1, : untuk mengidentifikasi kelengkapan dan kebenaran silabus dan RPP Hasil identifikasi no.2 diatas menjadi bahan /substansi dalam mengkritisi ‘tayangan video ‘model’, serta dilanjutkan pada diskusi pra-observasi dalam pasangan berdua; Gunakan format-2 utk mengecek penampilan ‘guru model’, melalui tayangan video. Analisislah hasil observasi kelas (format-2) sebelum memberikan umpan balik Lengkapilah format-3 untuk memberi umpan balik

Dilanjutkan dengan kegiatan simulasi (30 menit) Peserta diminta melakukan simulasikan (berpasangan), dilanjutkan dengan simulasi klp/kelas. bagaimana teknik yang efektif pada saat petemuan awal/pre observasi dan pemberian umpan balik pada post-observasi? Masing-masing kelompok (SD/SMP/SMA) mendemostrasikan bagaimana melakukan ‘coaching/pembinaan guru saat pra-observasi dan post-observasi. Saat salah satu kelompok melakukan demonstrasi, kelompok lainnya mengamati dan memberikan saran perbaikan.

Simulasi Tahap: Pra-Observasi Kelompok: (SD/SMP/SMA/SMK) Tugas Individu Amati dengan seksama kelompok yang melakukan simulasi! Bagaimana komentar saudara? kritisi hal yang positif dan negatif yang menjadi perhatian saudara dari simulasi tersebut?

KONFIRMASI 2 (Oleh FAS.) Mengapa hasil penilaian silabus/RPP dan pembelajaran di kelas yang sama dan instrumen (F1 dan F2) yang sama hasilnya berbeda? Pesannya: KS..harus....? Bagaimanakah kesan saudara (baik yang menyupervisi maupun yang disupervisi), saat simulasi? Bagaimana menjadi KS yang kompetensi supervisinya memadai: konseptual, teknikal dan keterampilan interpersonal?

Diskusi kelompok-2 (30’) Jelaskan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi akademik? Jelaskan pendekatan supervisi akademik? Jelaskan teknik-teknik supervisi akademik? Mengapa hasil supervisi perlu ditindakllanjuti? Bagaimana bentuk tindak lanjut hasil supervisi akademik?

Konfirmasi/penegasan oleh Fasilitator....

Pendekatan Supervisi Akademik Pendekatan Langsung (Direct Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan melalui komunikasi langsung kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran; Pendekatan Tak Langsung (Indirect Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran melalui pihak lain: MGMP Pelatihan dalam jabatan (in-service training) Konsultan/pakar Pengawas sekolah

Pendekatan Langsung Direktif: Tanggung jawab lebih banyak pada supervisor Kolaboratif: Tanggung Jawab terbagi relatif sama antara supervisor dan guru Non-direktif: Tanggung jawab lebih banyak pada guru

Hubungan Pendekatan Supervisi Dengan Karakteristik Guru Tanggung Jawab: Supervisor Tinggi Guru Rendah Tanggung Jawab: Supervisor Rendah Guru Tinggi Direktif Kolaboratif Non-direktif Guru Dropout Guru Analytical Observer Guru Unfocused Worker Guru Professional Abstraksi Rendah Komitmen Rendah Abstraksi Tinggi Komitmen Rendah Abstraksi Rendah Komitmen Tinggi Abstraksi Tinggi Komitmen Tinggi

Teknik Supervisi Akademik Pelaksanaan supervisi ditujukan pada dua orang atau lebih dengan masalah yang sama Pelaksanan supervisi perseorangan terhadap guru.

SKEMATIK TEKNIK-TEKNIK SUPERVISI No Teknik Supervisi Pelaksanaan Tujuan 1 2 3 4 5 Observasi Kelas Pertemuan/percakapanPribadi Rapat rutin Kunjungan Kelas Kunjungan antar Kelas Mengobservasi Pelaksanaan PBM di kelas Berdialog langsung dengan guru Pertemuan antara kepala sekolah dengan guru Tanpa pemberitahuan terlebih dahulu -Dengan pemberitahuan terlebih dahulu -Tanpa memberitahu -Diundang oleh guru Guru saling mengunjungi antar kelas dlm satu sekolah maupun antar sekolah Mengetahui cara guru melaksanakan KBM - Memberi bantuan/layanan khusus untuk masalah yang bersifat khusus Memberi bantuan secara umum Untuk mengetahui keadaan sebenarnya. Agar guru mengetahui maksud dan tujuan kunjungan terlebih dahulu. Guru menunjukkan hasil kerjanya. Saling melihat dan memberi saran Saling mengetahui kelemahan dan kelebihan masing-masing. 37 37

Pertemuan KKG/KKKS/KKPS NO TEKNIK SUPERVISI PELAKSANAAN TUJUAN 6 7 8 9 10 11 Pertemuan KKG/KKKS/KKPS Sistem magang Kunjungan antar KKG/KKKS/KKPS Penataran tingkat lokal Karya wisata Melalui pengumuman, brosur, majalah, koran, TV, Radio dll. -Simulasi praktik mengajar -Diskusi pemecahan masalah Guru/KS belajar dari guru/ KS SD lain selama beberapa hari. Pengurus/anggota saling mengunjungi dengan kelompok kerja yang lain. -Pemandu mapel Penataran min 1-3 hari tingkat sekolah/KKG dengan materi sesuai yg diperlukan guru Mengunjungi sumber-sumber belajar seperti museum Membaca, melihat, dan mendengarkan tayangan. Menyepakati cara mengajar yang baik -Memecahkan masalah yang ada di kelas/sekolah dalam pelaksanaan KBM Belajar melaksanakan dan mengelola KBM beserta penunjangnya Saling tukar menukar pengalaman. -Tukar menukar tutor. Memenuhi kebutuhan guru secara perorangan. -Untuk menambah wawasan tentang sumber belajar. -Untuk mengetahui perkembangan atau kebijakan pendidikan. 38 38

TAHAPAN OBSERVASI KELAS Persiapan : merencanakan waktu, sasaran, dan cara mengobservasi Pengamatan selama kunjungan Akhir kunjungan : perjanjian untuk membicarakan hasil observasi Tindak lanjut Hasil supervisi

Pra-observasi (Pertemuan awal) Menciptakan suasana akrab dengan guru Membahas persiapan yang dibuat oleh guru dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang menjadi fokus pengamatan Menyepakati instrumen observasi yang akan digunakan

Observasi (Pengamatan Pembelajaran) Pengamatan difokuskan pada aspek yang telah disepakati Menggunakan instrumen observasi Di samping instrumen perlu dibuat catatan (fieldnotes) Catatan observasi meliputi perilaku guru dan siswa Tidak mengganggu proses pembelajaran

Post-observasi (Pertemuan balikan) Dilaksanakan segera setelah observasi Tanyakan bagaimana pendapat guru mengenai proses pembelajaran yang baru berlangsung Tunjukkan data hasil observasi (instrumen dan catatan), beri kesempatan guru mencermati dan menganalisisnya

Diskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah disepakati, berikan penguatan terhadap penampilan guru. Berikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki kekurangannya Tentukan bersama rencana pembelajaran dan supervisi berikutnya (tindak lanjutnya).

C. Tindak Lanjut Supervisi Kelas. Mengumpulkan hasil supervisi. Merekapitulasi nilai komponen-komponen supervisi seluruh guru. Menginventaris rekap nilai komponen yang paling rendah Membuat program perbaikan proses pembelajaran Membuat daftar kebutuhan sarana prasarana untuk perbaikan proses pembelajaran

Pembinaan umum tentang perbaikan proses pembelajaran Melaksanakan program perbaikan proses pembelajaran diantaranya : In House Training Konsultasi antara guru dengan supervisor Modelling (kunjungan kelas pada guru yang melaksanakan pembelajaran dengan baik) Memberi penghargaan (rewards) kepada guru-guru yang melaksanakan proses pembelajaran sesuai standar.

KESIMPULAN Menjadi seorang supervisor yang handal , diperlukan keterampilan konseptual, teknikal dan interpersonal (Glickman et at: 2007) Guru Teladan

Refleksi Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik ? Apakah tujuan supervisi? Bagaimana prinsip supervisi? Bagaimana teknik dan langkah-langkah supervisi akademik? Mengapa perencanaan diperlukan dalam program supervisi? Bagaimana calon KS menindaklanjuti hasil supervisi?

TERIMA KASIH