ALAT PENDIDIKAN IPS

TUJUAN PEMBELAJARAN IPS (Permendiknas No. 22 tahun 2006) Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: 1. Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya 2. Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial 3. Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai- nilai sosial dan kemanusiaan 4. Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global.

RUANG LINGKUP Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek sebagai berikut. 1. Manusia, Tempat, dan Lingkungan 2. Waktu, Keberlanjutan, dan Perubahan 3. Sistem Sosial dan Budaya 4. Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan.

Pembelajaran IPS Menurut Permen No. 41 th 2007: Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

Dalam kegiatan pembelajaran guru: menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

Karakteristik ips IPS merupakan perpaduan dari beberapa disiplin ilmu sosial antara lain : Sosiologi, Geografi, Ekonomi dan Sejarah. Materi bagian IPS terdiri atas sejumlah konsep, prinsip dan tema yang berkenaan dengan hakekat kehidupan manusia sebagai makhluk sosial (homo Socious) Kajian IPS dikembangkan melalui tiga pendekatan utama, yaitu functional-approach, interdicipliner- approach, dan multidicipliner-approach. Materi IPS senantiasa berkenaan dengan fenomena dinamika sosial, budaya, dan ekonomi yan menjadi bagian integral dalam kehidupan masyarakat dari waktu ke waktu dan dari tempat ke tempat baik dalam skala kelompok masyarakat, lokal, nasional, regional, dan global.

ALAT PEMBELAJARAN IPS DIPERLUKAN Untuk memenuhi tuntutan Standar Isi dan Standar Proses guru memerlukan alat bantu pembelajaran. Menghadirkan obyek riil dalam pembelajaran sangat diperlukan. Namun tidak semua obyek yang dipelajari dapat dihadirkan dalam pembelajaran sehingga memerlukan alat bantu pembelajaran.

PERTIMBANGAN MEMILIH ALAT Tujuan pembelajaran Tingkat perkembangan siswa Ketersediaan Biaya Tingkat kemudahan pemakaian

Langkah-langkah pembuatan spesifikasi alat pendidikan IPS : Membuat analisis kurikulum berdasarkan SK dan KD Membuat matriks alat pendidikan yang diperlukan berdasarkan analisis kurikulum Membuat spesifikasi alat pendidikan

Langkah-langkah penyusunan spesifikasi alat pendidikan IPS Analisis SK dan KD Matriks alat Spesifikasi alat

ANALISIS KURIKULUM

RASIONALISASI KBM UNTUK PEMILIHAN ALAT ANALISIS KEBUTUHAN ALAT PEMBELAJARAN IPS SMP STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR RASIONALISASI KBM UNTUK PEMILIHAN ALAT KEGIATAN/PERCOBAAN ALAT & BAHAN Kelas VII, Semester 1 1. Memahami lingkungan kehidupan manusia 1.1 Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan Melakukan pengamatan model bentukan-bentukan di muka bumi yang merupakan hasil dari tenaga geologi. Diskusi tentang gejala-gejala diastropisme dan vulkanisme. Pengamatan: Bentukan-bentukan muka bumi daratan dan dasar laut. Gejala-gejala diastropisme Gejala-gejala vulkanisme Persebaran bentuk-bentuk muka bumi Carta: Relief daratan Relief dasar laut Diastropisme Vulkanisme Peta Fisikal Indonesia Peta Fisikal Dunia.

RASIONALISASI KBM UNTUK PEMILIHAN ALAT ANALISIS KEBUTUHAN ALAT PEMBELAJARAN IPS SMP STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR RASIONALISASI KBM UNTUK PEMILIHAN ALAT KEGIATAN/PERCOBAAN ALAT & BAHAN Kelas VII, Semester 1 1.2 Mendeskripsikan kehidupan pada masa pra-aksara di Melakukan pengamatan terhadap peta tempat penemuan fosil manusia purba di Indonesia Melakukan pengamatan untuk mengetahui jenis- jenis fosil manusia purba , yang ditemukan di Indonesia Menunjukan pada peta letak daerah penemuan fosil-fosil manusia purba di Indonesia Menyebutkan jenis- jenis manusia purba yang fosilnya ditemukan di Indonesia Peta sejarah penemuan fosil-fosil Manusia Purba Atlas sejarah Nasional dan Dunia Chart: Gambar fosil Manusia Purba

MATRIKS ALAT

MATRIK KEGIATAN BELAJAR-ALAT IPS NO KEGIATAN PEMBELAJARAN KELAS KI NOMOR KD NOMOR PETA Peta Dunia (umum/geografi) Peta Indonesia (umum/geografi) Peta Iklim di Dunia Peta curah Hujan di Indonesia Pete Persebaran Barang Tambang di Indonesia Peta Arah Angin Musim di Indonesia Peta Kebumian Indonesia Peta daerah rawan bencana di Indonesia Peta persebaran manusia pra aksara di Indonesia Peta Sebaran Jenis Tanah di Indonesia Peta Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia Peta persebaran penduduk di Indonesia Peta Kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Nusantara Peta Kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara Peta Perlawanan Rakyat Indonesia Terhadap Kolonialisme Belanda Peta Perang Dunia II di Asia Pasifik (Penyerbuan Jepang ke Asia Tenggara) Peta Pembagian Wilayah Indonesia pada masa RIS   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 Mengamati charta/video tentang peristiwa bencana yang terjadi di suatu daerah VII 3.1; 4.1 Mengidentifikasi pengaruh letak wilayah terhadap keadaan alam di Indonesia Mengamati peta tematik tentang relief, jenis tanah, sebaran barang tambang, flora dan fauna, potensi kelautan Mengamati dan mempraktikkan penggunaan alat-alat yang digunakan masyarakat Indonesia pada masa pra aksara 3.2; 4.2

SPESIFIKASI ALAT

Hal-hal penting yang harus diperhatikan

Bagian-bagian peta

Bagian-bagian peta Judul

Bagian-bagian peta Legenda

Bagian-bagian peta Skala

Bagian-bagian peta Tahun penerbitan dan penerbit

Bagian-bagian peta Orientasi arah

Bagian-bagian peta Garis astronomis

Bagian-bagian peta Bingkai

Bagian-bagian peta Tali Gantungan

Bagian-bagian peta Tali pengikat gulungan

Contoh Permasalahan yang terjadi pada alat ips

PETA Simbol warna kurang sesuai dengan kaidah perpetaan

Fisik peta tidak baik, misalnya: Bingkai kayu mudah renggang/lepas

Jenis laminasi tidak sesuai spek, pengaruhnya: Peta ditulisi dengan spidol whiteboard Setelah tulisan dihapus

Jenis laminasi sesuai spek Peta ditulisi dengan spidol whiteboard Setelah tulisan dihapus

Sambungan yang tidak rapih

Indeks kurang sesuai atlas Sering ditemukan, obyek yang tercantum dalam indeks tidak bisa ditemukan pada peta.

Penjilidan kurang kuat.

Globe Sambungan kertas kurang tepat, menyebabkan distorsi/ ketidak sesuaian gambar pada peta

Tiang dan busur penyangga kurang kokoh. Contoh globe dengan tiang dan busur penyangga yang kokoh

Konten/konsep kurang tepat Ilustrasi kurang tepat Charta Bingkai kurang kuat Konten/konsep kurang tepat Ilustrasi kurang tepat komposisi antara gambar dan deskripsi tidak proporsional(pada spek ditentukan bahwa deskripsi atau tulisan pada charta maksimum 20% dari luas carta)

Komposisi antara gambar dan deskripsi tidak proporsional

Ilustrasi kurang tepat

Spesimen batuan Ukuran batuan terlalu kecil

Treatment pada muka batu merusak tekstur dan Penempatan jenis batuan tidak sesuai