PELAKU – PELAKU EKONOMI Pertemuan 5
PENGERTIAN Pelaku ekonomi merupakan pihak-pihak yang melakukan kegiatan ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi Kegiatan ekonomi: Konsumsi Produksi Distribusi
4 Kelompok Besar Pelaku Ekonomi Rumah tangga konsumsi (konsumen) Rumah tangga produksi (perusahaan) Rumah tangga negara (pemerintah) Masyarakat luar negeri
Rumah Tangga Konsumsi SIAPA? Orang perorangan Kelompok orang Lembaga-lembaga / badan-badan Di sini tersedia tenaga kerja dan tenaga usahawan Memiliki faktor-faktor produksi : alat-alat modal, kekayaan alam, tanah dan bangunan
Rumah Tangga Konsumsi Memiliki kebutuhan tak terhingga Untuk memenuhinya, harus bekerja untuk mendapat uang untuk beli barang dan jasa
Rumah Tangga Konsumsi Cara mereka mendapat uang: Menawarkan tanah dan rumah kpd pihak lain supaya mendapat balas jasa berupa sewa Menawarkan sumber tenaga kerja / SDM supaya mendapat gaji Menawarkan modal untuk mendapatkan bunga Menawarkan keahlian / memakai keahlian yg dimiliki untuk mendapatkan keuntungan / laba dr perusahaan yg bersangkutan
Rumah Tangga Konsumsi Jadi kegiatan RTK adalah: Menyediakan /menyerahkan faktor produksi Menerima imbalan atas faktor produksi yg dimiliki Mengkonsumsi (membeli) barang dan jasa
PERUSAHAAN Perusahaan: organisasi yang dikembangkan oleh seseorang atau sekumpulan orang dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Pelaku ekonomi yg melakukan kegiatan produksi (meningkatkan kegunaan suatu barang)
PERUSAHAAN Bisa milik negara, swasta (nasional dan asing), koperasi Lapangan usaha: Primer : mengolah kekayaan alam (pertambangan, perkebunan, pertanian, perikanan) Sekunder: industri, perumahan dan bangunan, penyediaan air / listrik / gas Tersier: jasa (bank, asuransi, dll)
PERUSAHAAN Hasil produksinya dinikmati oleh: Perorangan, kelompok orang-orang, lembaga-lembaga/badan-badan untuk dikonsumsi sendiri Perusahaan lain (sebagai input) – kapas untuk pemintalan benang, benang merupakan input untuk produksi tekstil Pemerintah / sektor pemerintah – contoh: menggunakan peralatan kantor, bahan-bahan bangunan untuk membangun sarana umum, dll Masyarakat luar negeri (ekspor)
PERUSAHAAN Keuntungan yg diperoleh akan ditanamkan kembali untuk perluasan usaha (investasi) Semakin besar produksi = peningkatan kesempatan kerja =peningkatan pendapatan = menigkatkan permintaan terhadap barang dan jasa = meningkatkan pertumbuhan ekonomi & kemakmuran masyarakat
PERUSAHAAN Jadi kegiatan perusahaan: Melakukan kegiatan produksi barang dan jasa (caranya: mengolah faktor produksi yang diterima dari RTK) Membayar imbalan atas penggunaan faktor produksi Menjual hasil produksi kpd RTK Menerima pembayaran atas penjualan barang dan jasa
RUMAH TANGGA NEGARA / PEMERINTAH PERAN: Mengatur, menstabilkan dan mengembangkan kegiatan ekonomi Berperan aktif sebagai pelaku ekonomi karena bbrp kegiatan ekonomi kurang menarik bagi swasta – investasi besar Memberikan jasa kolektif (public goods) : keamanan, pertahanan, ketertiban umum, pemerintahan, pengadilan, pendidikan, kesehatan, hubungan politik dg luar negeri
RUMAH TANGGA NEGARA / PEMERINTAH AKTIVITAS : Mengeluarkan UU, peraturan, & kebijakan yg tujuannya mengumpulkan dana dari masyarakat (pemungutan pajak dr RTK dan RTP) Membelanjakan penerimaan negara untuk sarana dan prasarana kempentingan umum Melakukan kegiatan langsung di bawah BUMN (listrik, pengangkutan, perbankan, pertambangan) Menjalin hubungan ekonomi dengan berbagai negara
RUMAH TANGGA NEGARA / PEMERINTAH Perusahaan negara: Perusahaan Umum – mengusahakan alat-alat vital & strategis dg pembiayaan dan keuntungan negara. Di Indonesia ada 32 perum. Perum Pegadaian, Perum Perumnas Perusahaan Perseroan – PT yg beroperasi seperti swasta. Modal disetor dan diusahakan oleh pemerintah : PT Perkebunan XII, PT. Pelni, PT. Garuda, Jasa Marga, PT. Inti
RUMAH TANGGA NEGARA / PEMERINTAH Tugas Pemerintah dalam kegiatan ekonomi: Menyediakan sarana produksi (hlm 27) Merangsang produksi melalui pajak & subsidi Mengatur perekonomian dg peraturan / pengawasan dan perizinan Menyediakan informasi (melalui bagian statistik harga, riset dan penerangan) Mengawasi peredaran jumlah uang Menjalankan sendiri beberapa jenis perusahaan
MASYARAKAT LUAR NEGERI Definisi: semua negara lain di luar Indonesia yg membeli barang-barang dan jasa hasil produksi yg kita ekspor Yg menjual barang-barang dan jasa yg kita impor Tidak ada satu negara pun dapat memenuhi kebutuhannya sendiri
MASYARAKAT LUAR NEGERI Keuntungan Perdagangan Luar Negeri: Menghasilkan barang dan jasa melebihi kebutuhan di dalam negeri = menaikkan tingkat ekonomi adn pendapatan nasional Melakukan spesialisasi (memproduksi barang/jasa dengan harga lebih rendah dari negara lain)
MASYARAKAT LUAR NEGERI Keuntungan Perdagangan Luar Negeri: Terbukanya kesempatan usatu negara untuk mengimpor barang-barang konsumsi, barang-barang modal, peralatan, bahan baku, barang-barang lain (yg baik mutunya, harga lebih rendah) Kesempatan untuk negara berkembang untuk mendapat keahlian dan teknologi yang lebih baik seperti terdapat di negara maju
Diagram Interaksi Pelaku Ekonomi (Circulair Flow Diagram) Presented by : Ibu. V. Nur Hudiastuti
Bagan Interaksi Pelaku Ekonomi dibagi menjadi 2, yaitu : Perekonomian Tertutup (sederhana) 1 Perekonomian Terbuka 2
1 Perekonomian Tertutup (sederhana) Kegiatan ekonomi dilakukan 2 pelaku ekonomi, yaitu : Rumah Tangga Konsumen Rumah Tangga Produsen Rumah Tangga Konsumen Produsen Pendapatan konsumen : sewa, upah, bunga, laba Faktor-faktor produksi Pembelian barang dan jasa Barang dan jasa
2 Perekonomian Terbuka Kegiatan ekonomi dapat dilakukan oleh : 3 pelaku ekonomi Kegiatan ekonomi yang dilakukan 3 pelaku ekonomi, yaitu : 1. RTK 2. RTP 3. RTN b. 4 pelaku ekonomi Kegiatan ekonomi yang dilakukan 4 pelaku ekonomi, yaitu : 1. RTK 2. RTP 3. RTN 4. MLN
3 pelaku ekonomi Rumah Tangga Negara Subsidi Subsidi Pajak Pajak Pendapatan konsumen : sewa, upah, bunga, laba Faktor-faktor produksi Rumah Tangga Konsumen Rumah Tangga Produsen Barang dan jasa Pembelian barang dan jasa
b. 4 pelaku ekonomi Rumah Tangga Negara Subsidi Subsidi Pajak Pajak Pendapatan konsumen : sewa, upah, bunga, laba Faktor-faktor produksi Rumah Tangga Konsumen Rumah Tangga Produsen Barang dan jasa Pembelian barang dan jasa Impor Ekspor Masyarakat Luar Negeri Pembayaran devisa Penerimaan devisa