JOURNAL READING Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan Sp, S

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
oleh: Rosila Idris Departemen Biologi FKUI
Advertisements

Pendahuluan Interaksi obat adalah perubahan efek suatu obat akibat pemakaian obat lain (interaksi obat-obat) atau oleh makanan, obat tradisional dan senyawa.
H E A R T F A I L U R E. My Heart………………… Heart Failure : tjd apabila cardiac output tdk mencukupi untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh, walaupun.
PENGANTAR ANTI MIKROBA
BIOLOGI SEL.
Ns. Sitti Nurchadidjah S.Kep
DASAR TERAPI GEN Oleh DR. HASNAR HASJIM.
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT/ PERJALANAN ALAMIAH PENYAKIT
HASIL PENELITIAN TERAPI NUTRISI PADA GANGGUAN PARU OBSTRUKTIF MENAHUN
CLINICAL PATHWAY (JALUR KLINIS)
Pendidikan Biologi (B) UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN 2012
Monitoring Efek Samping Obat ( MESO )
Pendekatan diagnosis Demam pada anak
PERANAN DAN PENGEMBANGAN OBAT
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
DIACONT.
PENCEGAHAN DAN PENGELOLAAN DEKUBITUS PADA PASIEN PALLIATIF
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
SUPLEMENTASI TELUR DAN YODIUM MENINGKATKAN FUNGSI KOGNITIF ANAK SEKOLAH DASAR MENDERITA (GAKY) Toto Sudargo Department of Health and Nutrition Faculty.
Dr. Henny Saraswati, M.Biomed
Effect of preventive (β blocker) treatment, behavioural
Dr. Henny Saraswati, M.Biomed
Oleh: Luqman Ardi Setiawan ( ) Muhammad Ali Shodiqin ( )
Cluster Headache With Ptosis Responsive To Intranasal Lidocaine Application: A Case Report Mesiwisani
Obesitas Ganggu Kecerdasan
PERANAN OBAT TRADISIONAL DALAM KESEHATAN MASYARAKAT
Mencaritahu Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kolesterol Darah
Fatigue in early Parkinson’s disease: the Norwegian ParkWest study
Krisna Perdana Lolo FK UPN Jakarta
Kritik Jurnal Fery Mendrofa.
Acupuncture for the sequelae of Bell’s palsy: a randomized controlled trial Dimas Wahyu P.
JURNAL R I Influence of Antithrombotics on the Etiology of Intracerebral Hemorrhage Journal of Stroke and Cerebrovascular Diseases, Vol. 24, No. 3 (March),
Idiopatik Diabetes Mellitus (DM)
Tranexamic Acid for spontaneous intracerebral hemorrage
RIWAYAT ALAMI PENYAKIT &
Association of Benign Recurrent Vertigo and Migraine in 208 Patients
Development and Plasticity of the Brain
BANTUAN HIDUP DASAR & RESUSITASI JANTUNG PARU
Pembimbing: dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp. S
Sindrom Guillain–Barré
RIZA HUDA PRATAMA RAHAYU
Epidemiologi menekankan pada upaya menerangkan bagaimana frekuensi & distribusi penyakit serta bagaimana berbagai factor dapat menjadi factor penyebab.Sebenarnya.
MUHAMMAD ABDILLAHTULKHAER
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
SEMINAR BEDAH UMUM BONE GRAFT     Aisyah Putri Rezeki   Pembimbing : Lucky Riawan, drg., Sp.BM       UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS KEDOKTERAN.
KEPATUHAN.
Efek Pengobatan Clopidogrel + Aspirin dalam 12 jam Stroke Minor Akut atau Transient Ischemic Attack by Grace Fidia.
Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp.S, MSc
Post-Stroke Epilepsy in Young Adults: A Long Term Follow Up Study
Jurnal Reading Perbandingan Dopamin dan Norepinephrine dalam Pengobatan Syok Pembimbing Dr nunung SpAn Disusun oleh Yudha Ramdani ( ) KEPANITRAAN.
Journal Reading Intranasal Lidocaine for Primary Headache Management
ANALISA JURNAL Equal antipyretic effectiveness of oral and rectal acetaminophen: a randomized controlled trial [ ISRCTN ] (Efektinitas penggunaan.
JOURNAL READING Mucuna Pruriens pada Penyakit Parkinson : A Double-Blind, Randomised, Controlled, Crossover Study PEMBIMBING : Dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan,
RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT/ PERJALANAN ALAMIAH PENYAKIT
dr. Nurtakdir Setiawan, Sp.S
Journal reading MANITOL AND OUTCOME IN INTRACEREBRAL HEMORRHAGE propensity score and multivariable intensive blood pressure reduction in acute cerebral.
JURNAL READING Obat- Obat Antiplatelet dan Resiko Perdarahan Subarachnoid: Penelitian Case-Control Berdasarkan Populasi (M Schmidt, MB JOHANSEN) Disusun.
dr Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp.S
BRAIN STRUCTURE AND COGNITION 3 YEARS AFTER THE END OF AND EARLY MENOPAUSAL HORMON THERAPY TRIAL DEBBY SHERLY AMANDA
Oleh : Damas Herdinsyah dr. Nurtakdir Setiawan Sp.S M.Sc
CEREVASKULER ATTACK (CVA)
JOURNAL READING Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan Sp, S, Msc
JOURNAL READING ACE Polimorfisme dan Penggunaan ACE Inhibitors: Efek Terhadap Kemampuan Daya Ingat PEMBIMBING : dr. Setiawan, Sp.S DISUSUN OLEH : Desi.
dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp.S,M.Sc
THE CURRENT CONSENSUS ON THE CLINICAL MANAGEMENT OF INTRACRANIAL EPENDYMOMA AND ITS DISTINCT MOLECULAR VARIANTS.
RESEARCH DESIGN Dr drg. Diyah Fatmasari, MDSc A.
Puteri Nashuha Shobirin dr. Nur Takdir Setiawan, Sp.S. M. SC
Journal Reading Efficacy and Safety of Acupuncture for Dizziness and Vertigo in Emergency Department: a pilot cohort study Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia.
Lili Eriska Sianturi, M.K.M Kuliah Dasar Epidemiologi
PRINSIP TERAPI KANKER: PEMBEDAHAN, KEMOTERAPI, DAN RADIOTERAPI Instruktur: Dr. dr. Daan Khambri, SpB (K) Onk.
Transcript presentasi:

JOURNAL READING Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan Sp, S KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN NEUROLOGI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AMBARAWA JOURNAL READING Pembimbing : dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan Sp, S Penyusun : RR. Twindy Rarasati Sulaksito Pringgoredjo

Oh Young Bang Department of Neurology, Samsung Medical Center, Sungkyunkwan University School of Medicine, Seoul, Korea Translational and Stem Cell Research Laboratory on Stroke, Samsung Medical Center, Seoul, Korea

PENDAHULUAN

Salah satu penyebab utama kematian & cacat fisik pada orang dewasa Stem Cell dianggap memiliki potensi regeneratif terhadap pasien dengan defisit neurologis ¼ - ½ penderita stroke mengalami dependensi pada orang lain Penelitian menggunakan model binatang dengan stroke iskemik Terapi stem cell sebagai paradigma baru Stem cell yang ditanamkan ke otak dapat menimbulkan perbaikan fungsi

MSCs dapat diperoleh dengan mudah dengan kultur dalam beberapa minggu The International Cellular Medicine Society Mengklasifikasikan MSC autolog yang telah dikultur ekspansi sebagai clinical cell line, berbeda dengan ESCs, iPSCs dan stem cell yang dimodifikasi secara genetik Embryonic Stem Cells (ESCs) Immortalized Pluripotent Stem Cells (iPSCs) Neural Stem/Progenitor Cells (NSCs) Non-neuronal adult stem cells Mesenchymal Stem Cells (MSCs) Bone Marrow Mononuclear Cells (MNCs) Migrasi ke area otak yang cedera (tropism) dan memperbaharui sel tanpa menginduksi karsinogenesis MSCs dapat diperoleh dengan mudah dengan kultur dalam beberapa minggu Ulasan ini menunjukkan status pemahaman dewasa ini mengenai stem cell dewasa dan hasil dari uji klinis

MEKANISME DASAR PERAN STEM CELL PADA PENYEMBUHAN STROKE

Vesikel ekstraselular Menghantarkan protein fungsional dan microRNA kepada NSCs atau sel neuronal Stem cell memulihkan stroke dengan beberapa mekanisme tergantung tipe sel yang digunakan. Transplanted ESCs, iPSCs dan NSCs dapat mengganti sel otak yang hilang pada area infark Non-neuronal adult stem cell seperti MSC dan MNC menyediakan tropic support untuk meningkatkan fungsi perbaikan diri seperti neurogenesis endogen. Penelitian sekarang biasanya menitikberatkan pada peningkatan fungsi perbaikan diri daripada mengganti sel yang hilang. Penelitian terkini menunjukkan meskipun sPSC-derived NSC menginduksi neurogenesis tapi dia juga meningkatkan neurogenesis endogen melalui thropic support mirip dengan non neuronal stem cell.

UJI KLINIS TERAPI STEM CELL PADA PASIEN STROKE

Uji klinis terapi stem cell pada pasien dengan stroke Tampak peningkatan signifikan Uji klinis terapi stem cell pada pasien dengan stroke (menggunakan MSC, MNC dan NSC)

UJI KLINIS TERAPI STEM CELL PADA PASIEN STROKE Syarat terapi stem cell untuk dapat digunakan sebagai terapi stroke Aman Efektif Mudah diaplikasikan untuk pasien stroke spektrum luas Hemat biaya Variasi : Karakteristik pasien Waktu terapi sel Dosis Tipe sel Jenis terapi Lokasi dan luasnya lesi Penilaian perbaikan fungsional Efek samping Skrining pre-terapi Tujuan penelitian : Belum ada penelitian mengenai efektivitas terapi MSC pada pasien dengan stroke Semua penelitian bertujuan menentukan keamaan & kemudahan aplikasi terapi stem cell namun sebagian besar hanya penelitian kecil dan tidak menggunakan grup kontrol.

Sebuah penelitian RCT mengenai terapi MNC autolog dari sumsum tulang melalui infus IV gagal menunjukkan efektivitas MNC

Penelitian harus berupa RCT STEPs (The Stem cell Therapies as an Emerging Paradigm in Stroke committee) Guideline Penelitian harus berupa RCT Setelah randomisasi, prosedur eksperimen tidak boleh blinded, karena mengaplikasikan operasi stereotaxic sham atau aspirasi sumsum tulang dapat meningaktkan resiko efek samping Pemilihan pasien & dosis sel yang sesuai dengan penelitian pada hewan dapat digunakan Kandidat ideal – Stroke area cerebral tengah atau sirkulasi anterior dan pasien dengan disabilitas neurologis berat Aplikasi terapi stem cell dapat mempengaruhi jumlah sel yang dihantarkan ke area target, begitu pula dengan kejadian efek samping.

STEPs (The Stem cell Therapies as an Emerging Paradigm in Stroke committee) Guideline Suatu penelitian menunjukkan transplantasi intra-arterial menghasilkan penghantaran stem cell superior pada otak iskemik dibandingkan dengan infus intravena, namun hal ini dapat menyebabkan oklusi arterial sehingga menyebabkan stroke Terdapat beberapa penelitian membandingkan efektivitas penghantaran MSC intravena dan intra-arterial Jenis terapi harus berdasarkan keparahan dan lokasi lesi, dan jadwal aplikasi Selain pengukuran hasil klinis, harus dilakukan pmeriksaan laboratorium dan neuroimaging (MRI) untuk menandakan efektivitas. Follow up > 90 hari

UJI KLINIS yang masih berlangsung

UJI KLINIS YANG MASIH BERLANGSUNG MSCs sering digunakan pada uji klinis bagi pasien dengan stroke MSC dapat diambil dari berbagai jaringan seperti tali pusat, polip endometrium, darah haid, jaringan adiposa dan sumsum tulang MSC merupakan sel heterogenik – perkembangan potensial dan thropic support Dengan stimulus yang tepat, MSC dapat memberikan respon adaptif transien sehingga cedera akibat pajanan stimulus yang membahayakan berkurang

UJI KLINIS YANG MASIH BERLANGSUNG Uji klinis tahun 2005 – 2010 Menggunakan MSC naif autolog Uji klinis tahun > 2011 Menggunakan MSC alogenik maupun yang telah dimanipulasi (termasuk dengan mengisolasi subpopulasi fungsional atau preconditioning stem cell) Terdapat 15 uji klinis yang masih berlangsung mengenai terapi stem cell pada stroke iskemik 7 diantaranya merupakan RCT (Randomized Controlled Trial) yang bertujuan untuk menilai efektivitas terapi MSC 5 penelitian menguji efektivitas dan keamanan MSC alogenik pada pasien dengan stroke 4 penelitian menggunakan MSC yang telah dimanipulasi (dikondisikan atau dipilih)

KESIMPULAN Terlalu dini untuk menyimpulkan apakah terapi MSC dapat memperbaiki hasil fungsional pada pasien dengan stroke Kardiologi Transplantasi sel sumsum tulang dewasa dapat memperbaiki fungsi ventrikel kiri, menurunkan ukuran infark dan induksi remodelling ada pasien dengan IHD dibandingkan dengan terapi standar (50 penelitian; 2625 pasien; evaluasi dengan ekokardiografi dan follow up jangka panjang) Hematologi Riwayat perkembangan selama 60 tahun dibutuhkan untuk menghasilkan terapi stem cell pertama : transplantasi stem cell hematopoietic Perkembangan terapi baru membutuhkan kesabaran dan dialog konstan antara ilmuwan dan dokter dalam melakukan uji klinis