PENDEKATAN GEOGRAFI
SEMINAR IGI DI SEMARANG TAHUN 1988 GEOGRAPH, is the science that studies similarity and differenc of geospheric phenomena with environmental and regional point of view in spatial context GEOGRAFI, adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks keruangan
INTEGRASI PENGEMBANGAN Pembelajaran geografi yang lebih mengena untuk tingkat SMA/MA adalah pendekatan deskriptif yang meliputi 5W+H (what, where, when, who, why dan how), sedangkan untuk jenjang selanjutnya adalah pendekatan analisis yang meliputi pendekatan keruangan, pendekatan kelingkungan dan pendekatan kewilayahan.
SPATIAL APPROACH/ PENDEKATAN KERUANGAN Spatial approach is the analysis on the similarities and differences of geosphere phenomena in space. In this approach, area distribution becomes very important, and how well we use that space or area to support our life. Pendekatan keruangan adalah analisis terhadaop persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dalam ruang. Di dalam pendekatan keruangan ini yang perlu diperhatikan adalah persebaran penggunaan ruang dan penyediaan ruang yang akan dimanfaatkan.
ECOLOGY APPROACH/ PENDEKATAN EKOLOGI Ecology approach is the analysis on the interaction between organisms and their environment. In this process, humans are the very important component better than other components. Pendekatan ekologi adalah analisis terhadap interaksi antara organisme hidup dan lingkungannya. Di dalam organisme hidup itu manusia merupakan komponen penting dalam proses interaksi
REGIONAL APPROACH/ PENDEKATAN KOMPLEKS WILAYAH Regional approach is the analysis geosphere phenomena using spatial and ecologocal approach as well. Pendekatan kompleks wilayah adalah analisis terhadap fenomena geosfer melalui pendekatan keruangan dan pendekatan ekologi.
PENERAPAN DI LAPANGAN BERDASARKAN SKL (STANDAR KELULUSAN) Fenomena geosfer/ permasalahan geografi dalam hal apapun harus selalu berhubungan antar ruang, oleh karena itu apabila permasalahan yang ada ditinjau dari sudut kelingkungan maupun kewilayahan harus selalu dalam konteks keruangan. Contoh industri di Kabupaten Gresik. Sampai sejauh mana pencemaran udara melintasi beberapa daerah yg ada di Kabupaten Gresik ataupun wilayah yang ada di luar wilayah Kabupaten Gresik, sebaran tenaga kerja, distribusi produksinya dll.
DENGAN BELAJAR GEOGRAFI. AKAN TERSENYUMLAH DUNIA DENGAN BELAJAR GEOGRAFI.. AKAN TERSENYUMLAH DUNIA.. KARENA TIDAK AKAN PERNAH TERJADI MALA PETAKA BESAR OLEH ULAH MANUSIA (^_~) by: sofie