Nama anggota kelompok : Saiful Falah Teguh Noviyanto Saputro Setia Hartyani Utami Aji Suryo Purnomo Sigit Sugianto Agung Bima T.P.
Pengaruh lingkungan terhadap manajemen manusia dalam kehidupan sehari - harinya tidak bisa terlepas dari prinsip - prinsip manajemen, baik di sadari ataupun tidak disadari manusia menggunakan prinsip – prinsip dari manajemen. "Siapa sajakah yang sebenarnya memakai manajemen?"Apakah hanya digunakan di perusahaan saja atau apakah hanya di pemerintahan saja. Manajemen diperlukan dalam segala bidang, bentuk dan organisasi serta tipe kegiatan, dimana orang – orang saling bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan
Macam-macam Lingkungan organisasi & Pengaruhnya terhadap Perusahaan 1. Lingkungan Eksternal 2. Lingkungan Internal
1. Lingkungan Eksternal Lingkungan eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan perusahaan, Lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi : Lingkungan eksternal makro, adalah lingkungan eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha Lingkungan eksternal mikro, adalah lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha
2. Lingkungan Internal Lingkungan internal dalah faktor- faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi hasil produksi
A. Pengertian Manajemen 1. Manajemen sebagai suatu proses Pengertian manajemen sebagai suatu proses dapat dilihat dari pengertian menurut : a. marry parker follet manajemen yaitu seni atau proses menyelesaikan sesuatu melalui orang lain. b. Haiman manajemen yaitu fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui kegiatan orang lain,mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan. c. Georgy R.Terry manajemen yaitu cara pencapaian tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan melalui kegiatan orang lain.
2. Manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia Yaitu merupakan suatu kumpulan dari orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. kumpulan orang-orang inilah yang disebut dengan manajemen, sedang orang yang bertanggung jawab terhadap berjalannya aktivitas manajemen disebut Manajer.
3. Manajemen sebagai suatu ilmu (sciense) dan sebagai seni (art) Pengertian manajemen sebagai suatu ilmu dan seni dari : a. Chaster I Bernard dalam bukunya yang berjudul The function of the Executive, bahwa manajemen yaitu seni dan iImu, juga Henry Fayol, Alfin Brown Harold, Koontz Cyril O'donnel dan Geroge R Terry. b. Marry Parker Follet menyatakan bahwa manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Jadi dapat di simpulkan juga bahwa manajemen pada dasarnya merupakan seni atau proses dalam menyelesaikan sesuatu yang terikat dengan pencapaian tujuan.
B. Lingkungan yang Mempengaruhi Kegiatan Manajemen 1. Lingkungan Ekternal dan Jenisnya Unsur-unsur lingkungan eksternal organisasi contohnya yaitu perubahan ekonomi, peraturan pemerintah, perilaku konsumen atau masyarakat, perkembangan teknologi, politik dan lain sebagainya.
Lingkungan eksternal dibagi menjadi 2 yaitu : b. Lingkungan makro a. Lingkungan mikro
Partner strategi (strategic partner) a. Lingkungan mikro : Pesaing (competitor) Pelanggan (customer) Lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kegiatan manajemen yang terdiri atas penyedian,langganan,para pesaing,lembaga perbankan dan bukan bank dan lain sebagainnya. Lingkungan mikro antara lain Partner strategi (strategic partner) Pemasok (supplier)
b. Lingkungan makro Regulators Lingkungan yang mempunyai pengaruh tidak langsung seperti kondisi perekonomian,perubahan teknologi, politik, sosial dan lain sebagainnya. Lingkungan makro dibagi menjadi 2 yaitu lingkungan local dan internasional. (1) Lingkungan local terdiri dari : Regulators Pemerintah (Government) Masyarakat umum (society)
(2) Lingkungan international dapat berupa peraturan internasional (international law),pasar keuangan international (international financial markets),kesepakatan antarnegara dalam suatu kegiatan tertentu (ASEAN,WTO,G07 dan sebagainya.)
2. Lingkungan Umum Perusahaan Jenis-jenis lingkungan umum perusahaan a. Terikat keadaan alam. Letak perusahaan yang terikat alam pada umumnya karena ketersediaan dan kemudahan bahan baku. Perusahaan yang berkaitan dengan bahan- bahan tambang pada umumnya terletak di daerah faktor produksi alamnya. b. Terikat sejarah. Dalam hal ini perusahaan menjalankan aktivitasnya di suatu daerah tertentu karena alasan yang hanya dapat dijelaskan berdasarkan sejarah. c. Terikat oleh pemerintahan Dalam hal ini letak perusahaan ditentukan pemerintah atas dasar pertimbangan politik, keamanan, kesehatan, dan sebagainya. d. Dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi Faktor-faktor yang berpengaruh penting dalam kaitannya dengan pemilihan letak perusahaan yang bersifat industri adalah kedekatan dan ketersediaan bahan mentah, ketersediaan tenaga air, ketersediaan tenaga kerja, ketersediaan modal, kemudahan transportasi serta kedekatan pasar, dan kesesuaian iklim.
b. Pihak yang berkepentingan dari sebuah organisasi Manajer Kecenderungan teknologi, politik, ekonomi, sosial dapat mempunyai pengaruh besar pada keberhasilan organisasi. Manajer harus memperhatikan lingkungan alam apabila ingin melestarikan dunia untuk generasi masa akan datang yaitu dengan kemampuan manajer mengindentifikasi, menganalisa, mengevaluasi, mengdiagnosa dan bereaksi atau tanggap terhadap peluang dan ancaman yang dihadapi organisasi sangat diperlukan untuk mempertahankan keberadaan dan mengembangkan organisasi. Pemilik/ Pemegang Saham adalah orang-orang yang memiliki hak milik hukum terhadap bisnis tersebut.Pemilik dapat berupa seseorang yang mendirikan dan menjalankan suatu bisnis kecil, partneryang secara bersama-sama memiliki bisnis, atau investor yang memiliki saham (pemegang saham).
Dewan Direksi Yaitu mereka yang dipilih oleh para pemegang saham dan bertanggung jawab untuk mengawasi manajemen perusahaan secara umum, untuk memastikan bahwa perusahaan telah dijalankan dengan cara yang paling memuaskan kepentingan pemegang saham Yaitu individu-individu yang dipekerjakan oleh organisasi.Karyawan bisa membentuk serikat pekerja yang saat ini mempunyai bargaining power yang cukup besar sehinggadapat mempengaruhi organisasi.Oleh karena itu, manajer perlu membina hubungan yang baik dengan karyawan atau serikat pekerja Karyawan/ Pekerja,
C. Hubungan Lingkungan dan Organisasi Lingkungan organisasi secara umum dapat diartikan sebagai sesuatu yang tidak berhingga (infinite) dan mencakup seluruh elemen yang terdapat di luar suatu organisasi.Dalam kenyataannya, tidak semua elemen lingkungan tersebut berpengaruh secara langsung terhadap organisasi
D. Tanggung Jawab dan Etika Manajemen 1. Etika dan tanggung jawab sosial masa kini Etika secara luas dan sederhana didefinisikan sebagai pengetahuan mengenai bagaimana keputusan kita mempengaruhi orang lain. Sadar atau tidak sadar , kita terlibat dalam pemikiran etika setiap hari dalam kehidupan kita. Untuk meningkatkan pemahaman etika, kita harus menganalisa secara eksplisit dan mempraktikan setiap hari. Istilah kunci dari bahasa etika adalah : nilai, hak, kewajiban, peraturan, dan hubungan.
2. Perubahan konsep tanggung jawab sosial a 2. Perubahan konsep tanggung jawab sosial a. Kepekaan Sosial Perusahaan Menurut Robert Ackerman, yang seharusnya menjadi sasaran upaya sosial perusahaan adalah kepekaan sosial, bukan tanggung jawab sosial. Kepekaan perusahaan terhadap isu sosial harus mempunyai daur hidup, mulai dengan identifikasi masalah, penelitian masalah dan pemikiran berbagai cara untuk menangani masalah serta diakhiri dengan implementasi penyelasaian. b. Prestasi Sosial Perusahaan Menyatakan bahwa arena perdebatan tanggung-jawab sosial dibentuk oleh prinsip ekonomi, hukum dan etika.Misalnya adanya dukungan bagi perusahaan untuk bebas bertindak (prinsip ekonomi), hak publik untuk menyelamatkan tempat kerja (prinsip hukum) dan peluang yang sama besar untuk mendapatkan pekerjaan. Dengan menggunakan prinsip-prinsip ini, akan tercipta kontrak sosial antara bisnis dan masyarakat yang mengizinkan perusahaan untuk bergerak sebagai agen moral.
3. Unsur-unsur etika a. Nilai-nilai Nilai merupakan pandangan ideal yang mempengaruhi cara pandang, cara berfikir dan perilaku seseorang Nilai personal Nilai terminal Nilai instrumental
b. Hak dan Kewajiban Hak adalah pernyataan yang membenarkan seseorang mengambil tindakan tertentu. Kewajiban adalah keharusan untuk mengambil langkah-langkah tertentu seperti membayar pajak, mematuhi undang-undang untuk menghormati orang lain c. Peraturan Moral Peraturan moral adalah peraturan yang menyangkut tingkah laku yang sering kali menjadi kebiasaan sebagai nilai moral.Peraturan ini membimbing seseorang melewati situasi dimana terjadi benturan kepentingan yang bertentangan.Nilai-nilai sering diserap dari peraturan moral yang mengatur tingkah laku.
d. Hubungan Manusia Hubungan manusia ada karena manusia saling membutuhkan untuk saling mendukung dan mencapai sasaran bersama.Hubungan manusia dipandang sebagai aspek kehidupan moral sehingga manusia secara tetap berusaha untuk mempertahankan dan memeliharanya.Keputusan untuk mempertahankan dan memelihara hubungan manusia ini mencerminkan nilai-nilai dan perhatian kita pada etika.
E. Manajemen dan Globalisasi ARTI GLOBALISASI 1. Proximity ( kedekatan ) Kedekatann ini disebabkan oleh kemajuan teknologi, seperti TV, video, facsimile, dan internet. 2. Location ( lokasi ) Lokasi dan integrasi operasional organisasi diantar negara merupakan bagian dari organisasi secara keseluruhan. 3. Attitude ( sikap ) Globalisasi menunjukkan sikap yang terbuka mengenai praktik-praktik manajemen secara internasional.
Pengertian globalisasi menurut para ahli : a. Thomas L. Friedman. Globlisasi memiliki dimensi ideology dan teknlogi.Dimensi teknologi yaitu kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi teknologi adalah teknologi informasi yang telah menyatukan dunia. b. Merriam Webster Dictionary. Perkembangan ekonomi global yang semakin terintegrasi ditandai terutama oleh perdagangan bebas, arus modal yang bebas, dan menekan lebih murah pasar tenaga kerja c. Dr. Nayef R.F. Al-Rodhan. Globalisasi adalah proses yang meliputi penyebab, kasus, dan konsekuensi dari integrasi transnasional dan transkultural kegiatan manusia dan non-manusia. d. Malcom Waters. Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma didalam kesadaran orang.
2. Globalisasi dan daya bersaing Era globalisasi adalah suatu era dengan persaingan ketat.Proses globalisasi harus bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat.Hal inilah pada dasarnya yang dilakukan oleh negeri – negeri yang berkembang pesat, seperti Jepang, Korea Selatan, dan Singapura.Mereka dapat memanfaatkan celah yang diberikan oleh sistem perdagangan yang semakin terbuka, teknologi informasi yang semakin berkembang, dan pasar modal yang semakin dinamis. Ada beberapa indikator utama yang dapat menentukan daya saing adalah sebagai berikut : (1) Perekonomian nasional, (2) Keterbukaan, (3) Sistem keuangan, (4) Infrastruktur dan sumber daya alam, (5) Ilmu pengetahuan, (6) Sumber daya manusia, (7) Institusi, (8) Governance dan kebijakan pemerintah, (9) Manajemen dan ekonomi makro.
Sekian terima kasih