ISAK 11 DISTRIBUSI ASET NON-KAS KEPADA PEMILIK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PSAK – 4 Laporan Keuangan Tersendiri
Advertisements

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
ISAK 26 Penilaian Ulang Derivatif Melekat (Revisi 2013)
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
ISAK 28 PENGAKHIRAN LIABILITAS KEUANGAN
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Suatu Sewa
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
PSAK 34 – KONTRAK KONSTRUKSI IAS 11 – CONSTRUCTION CONTRACT
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
Derivatif & Hedging.
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Suatu Sewa
PSAK 19 ASET TAK BERWUJUD (IAS 38 INTANGIBLE ASSET)
ISAK 8.
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
Laporan Interim/Interim Report
PSAK 8.
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
ISAK 16 Perjanjian Konsesi Jasa
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
ISAK 12 Pengendalian Bersama Entitas: Kontribusi Nonmoneter oleh
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 20 PAJAK PENGHASILAN – PERUBAHAN DALAM STATUS PAJAK ENTITAS ATAU PARA PEMEGANG SAHAMNYA.
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 53 Imbalan Berbasis Saham
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 10 PROGAM LOYALITAS PELANGGAN IFRIC 13: Customer Loyalty Programmes.
ISAK 31 INTERPRETASI ATAS RUAG LINGKUP PSAK 13: PROPERTI INVESTASI
PSAK 53 Imbalan Berbasis Saham
INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
ISAK 25 Hak atas Tanah.
PSAK 3 – LAPORAN INTERIM IAS 34 - Interim Report
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 10 PROGAM LOYALITAS PELANGGAN IFRIC 13: Customer Loyalty Programmes.
PSAK 15 INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI DAN VENTURA BERSAMA
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
ISAK 25 Hak atas Tanah.
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
ISAK 30 PUNGUTAN.
PSAK 67 PENGUNGKAPAN KEPENTINGAN DALAM ENTITAS LAIN
Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
PROGRAM LOYALITAS PELANGGAN ISAK 10
ISAK 22 Perjanjian Konsesi Jasa: Pengungkapan
PENYERAHAN ASET DARI PELANGGAN ISAK 27
Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang
PUNGUTAN ISAK 30.
ISAK 31 INTERPRETASI ATAS RUAG LINGKUP PSAK 13: PROPERTI INVESTASI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 9 Perubahan atas Liabilitas Aktivitas PurnaOperasi, Restorasi dan Liabilita Serupa.
ISAK 25 Hak atas Tanah.
PSAK 8.
DE ISAK 35 PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN ENTITAS BERORIENTASI NIRLABA
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
PSAK 3 – LAPORAN INTERIM IAS 34 - Interim Report
INVESTASI PADA INSTRUMEN EKUITAS
ISAK 23 Sewa Operasi - Insentif
Investasi Stock Akuntansi Keuangan 2 - Pertemuan 7 dan 9
INVESTASI PADA INSTRUMEN EKUITAS
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
Transcript presentasi:

ISAK 11 DISTRIBUSI ASET NON-KAS KEPADA PEMILIK

Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi

Latar Belakang Terkadang perusahaan mendistribusikan aset selain kas sebagai dividen kepada pemilik SAK tidak memberikan panduan bagaimana entitas mengukur distribusi kepada pemilik baik dalam laporan perubahan ekuitas atau dalam catatan laporan keuangan

Ruang Lingkup ISAK 11 diterapkan untuk: Distribusi aset non-kas, misalnya aset tetap, bisnis, bagian kepemilikan pada entitas lain atau kelompok lepasan sesuai PSAK 58 (2009), dan Distribusi yg memberikan pilihan kepada pemilik untuk menerima alternatif aset non-kas atau kas Perlakuan sama untuk semua pemilik kelompok instrumen ekuitas yg sama

Permasalahan Kapan entitas mengakui utang dividen? Bagaimana entitas mengukur utang dividen? Ketika entitas menyelesaikan utang dividen, bagaimana entitas mencatat perbedaan antara nilai tercatat aset yang didistribusikan dan nilai tercatat utang dividen?

Saat pengakuan utang dividen Diakui pada saat dividen disetujui dan tidak lagi merupakan diskresi entitas Tanggal pada saat dividen diumumkan Misalnya, diumumkan oleh manajemen atau dewan direksi dan disetujui oleh RUPS

Pengukuran utang dividen Distribusi aset non-kas sebagai dividen diukur pada “Nilai Wajar” aset yg didistribusikan Best estimate of the expenditure required to settle Jika berupa pilihan alternatif aset non-kas atau kas, maka perlu diestimasi utang dividen dgn mempertimbangkan baik nilai wajar dan tingkat kemungkinan setiap alternatif Setiap akhir periode pelaporan, perubahan nilai tercatat utang dividen diakui dalam ekuitas sebagai penyesuaian atas jumlah yg didistribusikan (par 13) Ketika menyelesaikan utang dividen, perbedaan nilai tercatat aset dengan nilai terutang dividen diakui dalam Laporan Laba Rugi (par 14)

Penyajian dan Pengungkapan Entitas harus menyajikan perbedaan nilai tercatat utang dengan nilai aset (par 14) sebagai pos tersendiri dalam laba rugi. Entitas harus mengungkapkan informasi berikut, apabila tepat: nilai tercatat utang dividen pada awal dan akhir periode; dan peningkatan atau penurunan nilai tercatat yang diakui dalam periode berjalan sesuai dengan paragraf 13 akibat perubahan nilai wajar aset yang didistribusikan. Jika, setelah akhir periode pelaporan, namun sebelum laporan keuangan disetujui untuk diterbitkan, entitas mengumumkan dividen dengan mendistribusikan aset non kas, maka entitas harus mengungkapkan: sifat aset yang didistribusikan; nilai tercatat aset yang akan didistribusikan pada akhir periode pelaporan; dan estimasi nilai wajar aset yang akan didistribusikan pada akhir periode pelaporan, jika berbeda dari nilai tercatat, dan informasi tentang metode yang digunakan untuk penentuan nilai wajar.

Ilustrasi Pada tanggal 10 Juni 20X7, perusahaan mengumumkan bahwa pada tgl 30 Jan 20X8 akan membagikan dividen berupa 2 tanah kepada pemilik perusahaan. Kedua pemilik perusahaan memiliki kepemilikan yang sama di entitas dan akan menerima masing-masing 1. Pada tgl 10 Juni 20X7, nilai tercatat tanah A dan tanah B masing-masing Rp200juta. Tanah ini memiliki nilai wajar sebesar Rp500juta pada tgl 10 Juni 20X7. Pada 31 Desember 20X7 harga tanah meningkat sebesar Rp520juta Asumsi nilai tercatat sama sampai tgl distribusi, maka jurnal yg dibuat adalah sebagai berikut: 10 Juni 20X7 (pengumuman) Dr. Retained Earnings Rp1.000 juta Cr. Dividend payable Rp 1.000 juta 31 Dese 20X7 (penyesuaian akhir tahun) Dr. Retained Earnings Rp40 juta Cr. Dividend payable Rp 40 juta Pada 30 Nov 20X7 (distrisbusi) Dr. Dividend payable Rp 1.040 juta Cr. Land A & B Rp400 juta Cr. Gain on disposal of land Rp640 juta

martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com Akuntan Profesi untuk Mengabdi pada Negeri TERIMA KASIH Dwi Martani 081318227080 martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com http://staff.blog.ui.ac.id/martani/