Remainder Senin depan mulai UTS Praktikum

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemrogramman Terstruktur
Advertisements

Perulangan Pertemuan ke-5 Bahasa C.
Flow Control & Exception Handling
Struktur Kontrol #2 Perulangan
STRUKTUR KENDALI PROSES
PERTEMUAN 2 Variabel, Ekspresi, Operator, dan Flow Control
3 Variabel, Konstanta Tipe Data dan dalam Bahasa C/C++ Java dan Bab
Algoritme dan Pemrograman
2 JAM TEORI dan 1 jam praktek
PELATIHAN JAVA FUNDAMENTAL
FUNGSI Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang 2011 Pemrogramman Terstruktur.
Algoritma dan Struktur Data
Fungsi Fungsi.
Struktur kontrol ∞ kondisi. ∞ if-else ,
Tenia Wahyuningrum.  Struktur kontrol pengulangan Digunakan untuk menjalankan satu atau beberapa pernyataan sebanyak beberapa kali.  Tipe: Pengulangan-while.
STRUKTUR PERULANGAN 2 (LOOPING-2)
1. Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu :  Mendemonstrasikan penggunaan fungsi serta pengiriman parameter 2.
Struktur kontrol.
Pertemuan 9-10 Operasi Looping (Pengulangan)
Algoritme dan Pemrograman
Dasar Pemrograman Pertemuan 10 Pengulangan dalam C
if (condition) statement if (x == 100) cout << "x is 100";
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Statement Control (if dan switch)
STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN C++ Windha Mega PD, S.Kom
Konsep Dasar Pemrograman Komputer
Algoritma & Pemrograman
PERULANGAN (LOOPING) Harni Kusniyati.
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Algoritme dan Pemrograman
Pertemuan 4 PROGRAMMING LANGUAGE.
Algoritme dan Pemrograman
Looping, Percabangan dan Array
TEL 2112 Dasar Komputer & Pemograman Contoh Pemecahan Masalah 2
Struktur Kontrol Pada C
Iterasi ( Perulangan ).
Contoh-contoh Pemecahan Masalah TEE 2103 Algoritma & Pemograman
Algoritme dan Pemrograman
Fungsi TEE 2103 Algoritma & Pemrograman Dosen: Abdillah, MIT
Algoritme dan Pemrograman
06.3 Hari-6.
Minggu ke-10 Imam Fahrur Rozi
PERULANGAN RISMAYUNI.
Latihan #0 Dengan menggunakan pernyataan looping WHILE dan jumlah instruksi sesedikit mungkin, tuliskan cuplikan program (bukan program lengkap, hanya.
Pertemuan 9 Pengulangan dalam C Erna Sri Hartatik
Latihan & Studi Kasus Perulangan / Looping PEMROGRAMAN DASAR
Latihan Pertemuan Operasi Repetisi
Algoritme dan Pemrograman
10.5 Nested loop 6.3 & 7.3 NESTED LOOP 255.
Algoritme dan Struktur Data
Algoritma dan Struktur Data
Looping, Percabangan dan Array
PERBEDAAN C DAN C++ Meriska Defriani, S
SELEKSI ALGORITMA & STRUKTUR DATA I PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
Aliran Kendali Pengulangan
Algoritma dan struktur data
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Algoritme dan Pemrograman
Algoritme dan Pemrograman
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
PENGULANGAN ALGORITMA & STRUKTUR DATA I PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
PERULANGAN (LOOPING).
Konsep Bahasa Pemrograman I Operator
ARRAY 2d (matriks) MERISKA DEFRIANI, S.KOMP
Perulangan Minggu ke-10.
STRUKTUR perulangan (1)
if (condition) statement if (x == 100) cout << "x is 100";
PERTEMUAN V F U N G S I Tujuan membuat suatu fungsi
PERULANGAN (LOOPING) Harni Kusniyati. 1. Pernyataan While Pada pernyataan while, pengecekan terhadap loop dilakukan dibagian awal (sebelum tubuh loop).
Transcript presentasi:

Remainder Senin depan mulai UTS Praktikum Mengisi jadwal praktikum untuk ujian Nilai LC DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Latihan #0 Dengan menggunakan pernyataan looping WHILE dan jumlah instruksi sesedikit mungkin, tuliskan cuplikan program (bukan program lengkap, hanya instruksi utama) untuk mencetak deret nilai 20, 14, 8, 2, -4, dan -10

Jawaban #include<stdio.h> int main() { int input=20, i=0; while(i<6) printf("%d ",input); input=input-6; i++; } return 0; #include<stdio.h> int main() { int input=20; while(input>-11) printf("%d ",input); input=input-6; } return 0; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Algoritme dan Pemrograman Kuliah #6 1. Kontrol program (lanjutan) Do … While For Nested loop 2. Fungsi ILKOM IPB

Loop control structures: DO … WHILE Implementasi dari pernyataan: Lakukan sesuatu. Kemudian ulangi sesuatu itu selama kondisi bernilai true Berarti memproses pernyataan di dalamnya terlebih dahulu, baru kemudian memeriksa kondisi yang ada. Pernyataan akan diproses minimal SATU kali. Format: do { pernyataan; } while (kondisi); DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: DO … WHILE #include <stdio.h> int main() { int i, n=5; i=0; do { printf("%d ", i); i++; } while (i<n); return 0; } Output program tersebut adalah: 0 1 2 3 4 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: DO … WHILE statement while (kondisi) kondisi ? TRUE Pernyataan (statements) di dalam struktur DO … WHILE akan diproses minimum SATU kali. Mengapa? FALSE DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Contoh: Program menulis bilangan #include <stdio.h> int main() { int n; scanf("%d", &n); do { printf("%d", n%10); n /= 10; } while (n); return 0; } Jika diberikan input 120, apa output program tsb? Ubah program menggunakan while #include <stdio.h> int main() { int n; scanf("%d", &n); while (n){ printf("%d", n%10); n /= 10; } return 0; 021 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: FOR Pernyataan for umumnya digunakan untuk memproses pernyataan secara berulang- ulang dan kita sebelumnya sudah mengetahui berapa kali pernyataan tersebut akan diulang. Contoh: Menuliskan bilangan bulat 1 sampai dengan 5 Membaca n bilangan bulat. DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: FOR Bentuk umum for (expr1; expr2; expr3) { s1; s2; ... } Proses yang dilakukan mengikuti alur berikut: expr1 dieksekusi hanya satu kali sebelum mulai looping. expr2 merupakan ekspresi Boolean. Jika tidak dituliskan, diasumsikan bernilai true. Jika expr2 bernilai false, maka proses looping dihentikan. Jika expr2 bernilai true, maka s1, s2, ... dieksekusi. Setelah eksekusi s1, s2, ..., maka expr3 dieksekusi. expr1, expr2, dan expr3 bersifat optional (dapat dituliskan, juga dapat tidak dituliskan). DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: FOR expr1 FOR (expr1 ; expr2 ; expr3) S; FALSE expr2 ? TRUE S expr3 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Pernyataan FOR: Contoh #1 expr2 ? S TRUE FALSE expr3 expr1 #include <stdio.h> int main(){ int i,n = 5; for (i=0; i<n; i++) { printf("%d", i); } return 0; Apa output program tersebut ? (ikuti diagram FOR pada slide sebelumnya) 01234 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Pernyataan FOR – loop backward: Contoh #2 #include <stdio.h> int main(){ int i=5; for ( ; i; i--) { printf("%d", i); } return 0; Apa output program tersebut ? Bagaimana jika baris for menjadi “for ( ; i--; ) ”? 54321 43210 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Pernyataan FOR – loop backward: Contoh #3 #include <stdio.h> int main(){ int i, n=5, sum=0; for (i=1 ; i<=n; sum+=i++); printf("%d\n", sum); return 0; } Apa output program tersebut ? Apa yang dilakukannya? Bagaimana jika menggunakan “for ( ; i++<n; sum+=i);”? i=1 sum=0+1=1 i=2 sum=1+2=3 i=3 sum=3+3=6 i=4 sum=6+4=10 i=5 sum=10+5=15 i=6 out 15 0<5 sum=0+1=1 2<5 sum=1+3=4 4<5 sum=4+4=8 5<5 out DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Pernyataan FOR: Contoh #4 #include <stdio.h> int main() { int i, n, bil, sum=0; scanf("%d", &n); for (i=1; i<=n; i++) { scanf("%d", &bil); sum+=bil; } printf("%d\n", sum); return 0; Apa output program jika diberi input 3 13 43 32? Apa yang dilakukan program tersebut? 88 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Output? … int a, b=3; for ( ; a=b, b-- ; ) printf("%d %d\n",a,b); … 2 1 1 0 … int a, b=3; for ( ; a=b, b-- ; ) printf("%d %d\n",a,b); … DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Loop control structures: Nested FOR Pernyataan for yang bersarang, artinya terdapat pernyataan for lainnya di dalam pernyataan for. Contoh, apa output potongan program berikut? int i, j; for (i=1; i<=2; i++) { for (j=1; j<=3; j++) { printf("*"); } printf("\n"); *** i=1 j=1 * j=2 ** j=3 *** i=2 j=1 * DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR ILKOM IPB

Nested FOR: Menulis bilangan bentuk matrik Misalkan ingin menuliskan bilangan 1, 2, … dalam bentuk matriks ukuran 3x4. Setiap baris hanya diakhiri oleh newline. Digunakan nested for: #include <stdio.h> int main() { int i, j, c=1; for (i=1; i<=3; i++) for (j=1; j<=4; j++) { printf("%d", c++); if (j!=4) printf(" "); else printf("\n"); } return 0; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Nested FOR: Menggunakan variabel sebelumnya Perhatikan contoh berikut. Struktur for untuk variabel j menggunakan variabel i. Apa outputnya? Apa yang dilakukan? int i, j, sum; for (i=1; i<=3; i++) { sum=0; for (j=1; j<=i; j++) sum+=j; printf("%d %d\n", i, sum); } 1 3 3 6 DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Nested FOR: Menggunakan variabel sebelumnya Apa output potongan program berikut? int i, j, n=4; for (i=1; i<=n; i++) { for (j=i; j<=n; j++) printf("*"); printf("\n"); } **** *** ** * DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Latihan #1 Berapa kali teks IPB dicetak oleh program berikut? #include <stdio.h> int main() { int i; for (i=1; i<=20; i++) { if (i=5) printf ("IPB\n"); } return 0; Apa yang dapat disimpulkan dari kasus ini ? DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Latihan #2 Buat program untuk membaca sebuah bilangan bulat n, dan menampilkan output seperti dalam contoh. Setiap baris output hanya diakhiri dengan newline. Contoh input: 5 Contoh output: * ** *** **** ***** int main() { int i, j, n=5; for (i=1; i<=n; i++) { for (j=1; j<=i; j++) printf("*"); printf("\n"); } return 0; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Latihan #3 int a=3, b=0; while (b++<a) printf("%d", b); int a=3, b=0; while (++b<a) printf("%d", b); int a=5, b=0; while (b++<a) printf("%d", b++); int a=3, b=0; while (b=a--) printf("%d %d\n", a,b); int a=3, b=0; while (b=--a) printf("%d %d\n", a,b); int a=5, b, c; while (c=--a, b=a--) printf("%d %d %d\n", a,b,c); 1 2 3 1 2 1 3 5 2 3 1 2 0 1 2 2 1 1 3 4 4 1 2 2

Minggu depan DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Fungsi Contoh fungsi  y=f(x)=x2+5. Nilai yang mungkin untuk variabel x disebut domain, daerah fungsi (df), dan untuk variabel y atau f(x) disebut range, wilayah fungsi (wf). Nilai yang diberikan pada df akan menentukan nilai yang dihasilkan pada wf. Pada contoh tersebut: f disebut nama fungsi x disebut argumen fungsi x2+5 disebut tubuh fungsi (function body) Tipe data dari y disebut return type. DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Fungsi y = f (x) = x2 + 5 m = jumlah ( a, b ) = a + b return value arguments function body function name m = jumlah ( a, b ) = a + b DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Bentuk umum fungsi dalam C return-type function-name parameter-list { local definitions; statements; return value; } Return type  tipe dari hasil fungsi. Function name  nama fungsi (berupa identifier). Parameter list  daftar variabel, dituliskan di dalam tanda kurung (), dipisahkan oleh tanda koma (,). DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Contoh: Fungsi jumlah dua bilangan #include <stdio.h> int jumlah(int x, int y) { // Fungsi jumlah int t; t = x+y; return t; } int main() { // Fungsi utama int a, b, c; scanf("%d %d", &a, &b); c=jumlah(a,b); // Memanggil fungsi printf( "%d\n", c); return 0; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Function prototype Prototipe fungsi terdiri dari tiga elemen: return type, function name, dan parameter list. Setiap fungsi harus dituliskan sebelum fungsi main, berupa fungsi lengkap atau hanya prototipe. Jika berupa prototipe, maka fungsi lengkapnya dapat dituliskan di bawah fungsi main. DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Function prototype #include <stdio.h> int jumlah(int, int); // Function prototype int main() { int a, b, c; scanf("%d %d", &a, &b); c=jumlah(a,b); printf( "%d\n", c); return 0; } int jumlah(int x, int y) { int t; t = x+y; return t; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Variabel lokal Variabel yang didefinisikan dan dideklarasikan di dalam suatu fungsi hanya berlaku di dalam fungsi tersebut. Disebut sebagai variabel lokal. Hal ini berarti bahwa variabel yang dibuat di dalam satu fungsi tidak ada hubungannya dengan variabel di fungsi lainnya walaupun menggunakan nama yang sama. DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Variabel lokal : Apa output program berikut? #include <stdio.h> int test(int a, int b) { int c; a = 2*b; b = a - b; c = a + b; return c; } int main() { int a=5, b=10, c=15, d; d = test(a,b); printf("%d %d %d %d\n", a, b, c, d); return 0; DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR

void Jika fungsi tidak mengembalikan nilai apapun, maka return-type adalah void. Contoh (apa yang dilakukan?): void pola(int n) { int i, j, n=4; for (i=1; i<=n; i++) { for (j=i; j<=n; j++) printf("*"); printf("\n"); } DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER INSTITUT PERTANIAN BOGOR