Crime and Punishment (Studi Kasus di Indonesia)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGANGGURAN DI KALANGAN MENENGAH KEBAWAH MENURUT PENDIDIKAN
Advertisements

PEMBANGUNAN UTK SIAPA TIM INTI PNPM. PENGERTIAN PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN ATAU YANG DALAM BAHASA INGGRIS DISEBUT SEBAGAI “DEVELOPMENT” ADALAH : SERANGKAIAN.
Evaluasi KD 5.3 START.
PERAN TRANSPARENCY INTERNATIONAL INDONESIA di Sektor Kehutanan Tool sebagai perangkat Ilham Sinambela TII-FGI, Mei 2010.
Kejahatan Komputer Kejahatan komputer dibagi menjadi dua, yaitu :
Bunuh Diri dan Euthanasia
TEORI PENGELUARAN NEGARA
Aspek Ekonomi, Sosial, dan Politik
K ELOMPOK 6 : 1. Sulvana N F H Tito Rahmawati H Zulfa Anindita H
DISTRIBUSI PENDAPATAN DAN KEMISKINAN
Konseling Kesehatan Mental dan Lingkungan
INDIKATOR TUJUAN PEMBELAJARAN MATERI. Membandingkan PDB dan pendapatan per kapita Indonesia dengan Negara lain.
PENGANGGURAN.
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI
DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 2008
Pertemuan 6 Kemiskinan dan kesenjangan
Sistem Ekonomi.
Modul / Tatap Muka 14 KOLONIALISME IDEOLOGI EKONOMI,TEORI EKONOMI DAN
Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda DIY
Kerangka Hukum Bidang TI
Isu Etika dan Sosial dalam Perusahaan Digital
Masalah Sosial Perubahan Sosial
HAK DAN KEWAJIBAN NEGARA/ PEMERINTAH
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
CONTOH – CONTOH MASALAH SOSIAL
RISET LAPANGAN POLITIK IDENTITAS DAN MULTIKULTURALISME
Catarina Cori, M.Si / Pristiana W, MBA., MAB
Ratna Ningtyas Nur Romadhonna ( )
“KEADILAN” Anggota Kelompok : -Timothy N. ( )
Ratna Ningtyas Nur Romadhonna ( )
Analisis Masalah Pengangguran yang Tidak Produktif
Surya Agung Batara Muhammad Izzuddin Phita Prasetya
Choosing Crime.
TUJUAN PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
I. Pengertian Teknologi adalah sesuatu yang diciptakan untuk memudahkan hidup manusia dengan bekal pengetahuan melalui akal manusia. Namun teknologi kiranya.
Latihan soal Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi
MANFAAT KRIMINOLOGI DAN VIKTIMOLOGI BAGI HUKUM PIDANA
CRIME PREVENTION THROUGH ENVIROMENTAL DESIGN ( C. P. T. E
Mochammad Ilham Haqiqi
PEMBANGUNAN UTK SIAPA TIM INTI KOTAKU.
PENDAHULUAN PERTANIAN DAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI
KEMISKINAN.
Ketenagakerjaan dalam Pembangunan Ekonomi
BAB 1 KETENAGAKERJAAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI
RUANG LINGKUP DISIPLIN ILMU KEWIRAUSAHAAN
PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN JIWA DI INDONESIA
Interaksi manusia dengan lingkungan ekonomi
PENYUSUNAN PROGRAM PEMBELAJARAN IPS TERPADU
MAZHAB DALAM KRIMINOLOGI
KETENAGAKERJAAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI
PERTUMUHAN EKONOMI DAN PENENGGULANGAN KEMISKINAN
BAB II PEMBANGUNAN EKONOMI.
BADAN USAHA MILIK SWASTA ASING
PERTEMUAN 4.
Pembangunan Ekonomi dan pertumbuhan Ekonomi
Oleh : Denita Anggarini.
Strategi Pembangunan Nasional untuk Menjadi Negara Maju
Dosen Pembimbing : Mata Kuliah :
Masyarkat Indonesia yang heterogen perlu untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, maka yang harus ditingkatkan adalah.... Integrasi sosial Interaksi.
Disusun Oleh: ANDHIKA ARIYANTO ( )
Choosing crime M Rifqi Fauzi ( ).
Pertemuan Ke-5 Bentuk Pasar dan Kegagalan Pasar
Studi kasus : titik berat pada jembatan.
PENGANTAR KEPENDUDUKAN (MOBILITAS PENDUDUK) Nama Anggota Kelompok 10: I Gusti Ayu Irayani Nurlia.
MATERI : KEBIJAKAN-KEBIJAKAN DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI
KEBUTUHAN Tujuan Pembelajaran Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat: Mendeskripsikan Pengertian kebutuhan.
Pertemuan 10 Pembangunan Ekonomi Daerah
HUKUM DAN VIKTIMOLOGI PART. I
Korelasi. Korelasi silang.
Transcript presentasi:

Crime and Punishment (Studi Kasus di Indonesia) Mochammad Ilham Haqiqi 135020401111053

Hingga saat ini, jumlah tindak pidana yang terjadi di Indonesia masih menjadi tantangan tersendiri. Tindak pidana memang tidak akan pernah musnah selama terdapat kesenjangan sosial dan ekonomi suatu negara. Tingkat tindak pidana sejatinya merupakan sebuah indikator penentu mengenai kualitas keamanan, kesejahteraan, dan kemakmuran masyarakat sehingga besar kecilnya tindak pidana juga mendeskripsikan besar kecilnya tingkat penanganan keamanan serta besar kecilnya tingkat kesenjangan sosial dan ekonomi masyarakat. 

pernyataan Anwar (2009) bahwa khusus dalam bidang sosial ekonomi, kemiskinan memiliki korelasi yang positif terhadap tingkat perbuatan kriminal (tindak pidana). Demikian juga ketimpangan pendapatan. Semakin timpang pendapatan, maka semakin tinggi peluang seseorang untuk melakukan tindak kriminal (pidana). Masalah pengangguran juga memicu tindak kriminal (pidana). Semakin besar pengangguran, khususnya pengangguran yang tidak sukarela, maka semakin tinggi peluang tindak kriminalitas.

Ada beberapa cara yang dapat membuat tindakan kriminal di Negara ini semakin berkurang, yang dimana beberapa cara tersebut antara lain adalah pemerintah dan pihak swasta berkerja sama untuk membuat dan menciptakan suatu lapangan perkerjaan yang melimpah, sehingga dengan adanya lapangan perkerjaan tersebut orang-orang yang tak memiliki perkerjaan dapat berkerja. Namun, lapangan perkerjaan yang ada atau yang diciptakan oleh pihak pemerintah tersebut dapat membuat pra syarat yang dapat memudahi masyrakat kecil dapat masuk ke dalam lapangan perkerjaan. 

Selain dengan cara menciptakan lapangan perkerjaan yang lebih banyak, sebagai jalan untuk mengurangi tindakan kriminal yang ada di Negara ini, ada cara lain juga yang dapat mengurangi tindakan kriminal yang ada di Negara ini, yaitu dengan cara memberikan pelatihan-pelatihan secara gratis kepada masyrakat yang kurang mampu, karena dengan adanya pelatihan-pelatihan ini dapat membuat kualitas seseorang itu dapat menjadi lebih baik sehingga lapangan perkerjaan yang tadinya telah ada dan diciptakan tidak dengan sia-sia diciptakan. Karena orang-orang yang melakukan tindakan kriminal tersebut mungkin bisa jadi bukanlah orang-orang yang tidak bisa berkerja dengan baek, tetapi bisa jadi orang-orang yang melakukan tindakan kriminal tersebut tidak mempunyai kualitas yang baik untuk mendapatkan suatu perkerjaan atau lapangan perkerjaan.