NILAI DAN NORMA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

KODE ETIK BAGI PEJABAT KEUANGAN PUBLIK
Etika Profesi Public Relations
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
Oleh : Ns. Lili Fajria.S.Kep, M.Biomed
ETIKA KESEHATAN MASYARAKAT DAN PERMASALAHANNYA
KEBIDANAN SEBAGAI PROFESI
NILAI PERSONAL DAN NILAI LUHUR PROFESI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
Oleh : Ns. Lili Fajria, S.Kep, M.Biomed
perkembangan ETIKA PROFESI
ETIKA KERJA.
Etika Komputer Tinjauan Umum bahan utama: Etika Komputer Teguh Wahyono.
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
ISSUE ETIK DAN MORAL DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
KODE ETIK PROFESI TEKNOLOGI PENDIDIKAN
Etika Profesi Bidan By : Dhona, SH.,M.Kes Sistematika Etika
PROFESI & PROFESIONAL.
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI.
Di susun oleh : MEILILIYANIE, S.SiT.
ETIKA KESEHATAN MASYARAKAT
ETIKA BISNIS purwati.
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
Etika Dan Regulasi Maria Christina.
ETIKA PROFESI KESEHATAN MASYARAKAT
ETIKA DAN PROFESIONALISME PR Pertemuan 8
INEL MASRAYANTI IB PRINSIP POKOK ASUHAN KEHAMILAN Prinsip-prinsip pokok asuhan antenatal konsisten dengan dan didukung oleh prinsip-prinsip.
BAB V ETIKA BISNIS.
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG ETIS
TEORI DAN ETIKA KOMUNIKASI MUH. ALFIAN
MENJUAL SEBAGAI SALAH SATU KEGIATAN DASAR KEWIRAUSAHAAN
ETIKA BISNIS DAN PROFESI
ETIKA PROFESI.
ETIKA PROFESI OLEH: WARIDI
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Etika moral dan nilai dalam praktik kebidanan
PERTEMUAN KE-4 PROFESI ETIS
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
IMPLIKASI ETIK DARI TEKNOLOGI INFORMASI
“PRINSIP ETIKA DAN MORALITAS DLM PELAY. KEBIDANAN”
NILAI PERSONAL DAN NILAI LUHUR PROFESI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
Oleh : Ns. Lili Fajria, S.Kep, M.Biomed
ETIKA.
Oleh : Ns. Lili Fajria.S.Kep, M.Biomed
Etika Pancasila.
ETIKA PROFESI : * ETIKA TENTANG PROFESI
ETIKA FILSAFAT DZIKRINA HIRONI, S.Psi HP /
KONSEP ETIK PRAKTIK KEPERAWATAN
Prinsip-prinsip Etis Bisnis Dalam Berbisnis
KONSEP NILAI DAN KOORDINASI
BUDAYA DAN ETIKA ORGANISASI (Pertemuan ke-13)
PRINSIP ETIKA DAN MORALITAS DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
Etika Keperawatan Oleh : Tita Rohita,S.Kep,Ns
PANCASILA 10 PANCASILA SEBAGAI SISTEM ETIKA PENGANTAR
ETIK DAN DISIPLIN PROFESI
BUDAYA ORGANISASI dan Etika Organisasi
ETIKA PROFESI.
KONSEP DASAR ETIKA KEPERAWATAN
BEBERAPA PENGERTIAN DALAM ETIKA PROFESI
PERAN, ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB PSIKOLOG
Pengenalan Mata Kuliah
PERKEMBANGAN MORAL REMAJA
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
ETIKA BISNIS & TANGGUNGJAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CSR)
BAB III PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS DAN ETIKA PROFESI
NILAI PERSONAL DAN NILAI LUHUR PROFESI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN Irene Florensia Situmeang, SST, M.Kes.
TEGUH ANINDITO. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan teori dasar pembuatan keputusan 2. Menjelaskan kerangka pembuatan keputusan etik 3. Menguraikan faktor.
Etika Komputer Tinjauan Umum bahan utama: Etika Komputer Teguh Wahyono.
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI. DEFINISI Keperawatan merupakan salah satu profesi yang bergerak pada bidang kesejahteraan manusia yaitu dengan.
Transcript presentasi:

NILAI DAN NORMA

Nilai bersifat abstrak,tidak bisa disentuh oleh indera Yang dapat ditangkap oleh indera /dapat dilihat adalah barang atau perbuatan yang mengandung nilai, Nilai berbeda dengan fakta Fakta adalah kenyataan yang dapat diketahui, nilai dapat dihayati ,obyektif tidak tergantung pada yang menilai Nilai sifatnya subyektif

Adat dan kebudayaan adalah norma-norma yang didasari oleh suatu nilai Adat dan kebudayaan adalah norma-norma yang didasari oleh suatu nilai. Semenjak manusia lahir adat dan kebudayaan sudah ditanamkan oleh melalui keluarga dan masyarakat/lingkungan Nilai yang ditanamkan oleh lingkungannya membentuk cara pandang dan sikap hidup Sikap hidup nampak dalam dalam perilaku sebagai kebiasaan  menumbuhkan tabiat  membentuk cara hidup

Gara hidup dalam satu masyarakat disebut kebudayaan Gara hidup dalam satu masyarakat disebut kebudayaan . Kebudayaan dikendalikan oleh tata nilai yang hidup di masyarakat . Dengan perbedaan tata nilai akan muncul kebudayaan yang berbeda dimana orang-orang didalamnya akan memiliki pandangan dan sikap hidup yang berbeda. Misal cara berperilaku dan berbuat yang baik bagi sekelompok masyarakat mungkin dinilai jelek oleh kelompok lain,

Perbedaan penilaian itu yang menjadi sumber parselisihan, pertentangan, permusuhan, bahkan perang. Contoh nilai-nilai budaya : Nilai IPTEK Nilai ekonomi Nilai politik Nilai sosial Nilai seni Nulai agama

Nilai (value) merupakan hak manusia dan pertimbangan etis yang mengatur perilaku seseorang Nilai merupakan milik setiap pribadi yang mengatur langkah-langkah yang seharusnya dilakukan, karena merupakan cetusan dari hati nurani diperoleh sejak kecil Nilai dipengaruhi oleh pendidikan, lingkungan.

Klarifikasi nilai-nilai adalah suatu proses, dimana orang atau seseorang dapat menggunakan untuk mengidentifikasi nilai-nilai mereka sendiri Merupakan suatu proses yang memungkinkan seseorang menemukan sistem perilakunya sendiri melalui perasaan dan analisis yang dipilihnya. Seorang petugas kesehatan dalam melaksanakan asuhan pada penderita, selain menggunakan ilmu yang mereka miliki,juga diperkuat oleh nilai yang ada dalam diri sendiri

Pengertian Nilai merupakan sesuatu sesuatu yang : baik, menarik, dicari, menyenangkan , konotasi positif. Nilai adalah seperangkat keyakinan dan sikap pribadi seseorang tentang kebenaran ,keindahan ,obyek,atau perilaku yang berorientasi pada tindakan dan pemberian arah serta makna pada kehidupan seseorang ( Simon,1973) Nilai adalah keyakinan seseorang tentang sesuatu yang berharga,kebenaran, atau keinginan mengenai ide,obyek atau perilaku khusus( Znowski,1974)

Nilai merupakan suatu ciri Nilai-nilai membentuk dasar perilaku seseorang Nilai-nilai nyata dari seseorang diperlihatkan melalui pola perilaku yang konsisten Nilai-nilai menjadi kontrol internal bagi perilaku seseorang Nilai-nilai merupakan komponen intelektual dan emosional dari seseorang yang secara intelektual diyakinkan tentang suatu nilai serta memegang teguh dan mempertahankannya

Fase-fase dalam klarifikasi nilai-nilai Fase I : Pilihan Kebebasan memilih kepercayaan serta menghargai keunikan setiap individu Perbedaan dalam kenyataan hidup selalu ada . Asuhan yang dinerikan bulan hanya karenamartabat seseorang tetapi mempertimbangkan bagaimana kita ingin diperlakukan Keyakinan bahwa penghormatan terhadap mertabat seseorang akan merupakan konsekuensi terbaik bagi semua masyarakat

Fase II :Penghargaan Merasa bangga dan bahagia dengan pilihannya sendiri ( apabila asuhan yang kita berikan dihargai oleh klien /sejawat ) Dapat mempertahankan nilai-nilai tersebut meskipun orang lain tidak melakukan dalam hal memperhatikan martabat manusia

Fase III : Tindakan Gabungkan nilai-nilai tersebut dalan kehidupan atau pekerjaan sehari-hari Upayakan selalu konsistenuntuk menghargai mertabat manusia dalam kehidupan pribadi dan profesional, sehingga timbul rasa sensitif ats tindakan yang dilakukan. Semakin disadari nilai-silai profesional maka semakin timbul nilai-nilai moral yang dilakukan serta selalu konsisten untuk mempertahankannya

Perilaku etis profesional Perilaku bidan dalam memberikan asuhan kebidanan yang berkualitas berdasarkan standar perilaku yang etis dalam praktek asuhan kebidanan Perilaku etis dimulai dari pendidikan Bidan dan berlanjut pada forum atau keciatan ilmiah baik formal maupun non formal, dengan teman, sejawat, profesi lain maupun masyarakat Salah satu contoh apabila bidan menampilkan perilaku pengambilan keputusan dalam membantu memecahman masalah klien

Pendekatan dalam asuhan kebidanan Pendekatan berdasarkan prinsip( Beaucham Childress) Tinadakan mengarah sebagai penghargaan terhadap kapasitas otonomi setiap orang Menghindarkan berbuat kesalahan Dengan murah hati memberikan sesuatu yang bermanfaat dengan segala konsekuensinya Keadilan menjelaskan tentang manfaat dan resiko yang dihadapi Dilemma etik muncul ketika ketaatan terhadap prinsip menimbulkan penyebab konflik dalam bertindak

2. Pendekatan berdasarkan asuhan Perspektif asuhan memberikan arah bagaimana bidan dapat berbagi waktu untuk duduk bersama dengan pasien atau sejawat merupa kan suatu kebahagiaan bila didasari etika Berpusat pada hubungan interpersonal Meningkatkan penghormatan dan penghargaanterhadap martabat klien atau ibu sebagai manusia Mau mendengarkan dan mengolah saran-saran dari orang lain sebagai dasar yang mengarah pada tanggung jawab profesional Mengingat kembali arti tanggung jawabmoral yang meliputikebajikan seperti kebaikan, kepedulian,empati, perasaan kasih sayang, menerima kenyataan

Komitmen utama pada asuhan kebidanan adalah advokasi terhadap pasien dalam memberikan asuhan Advokasi adalah memberikan saran dalam upaya melindungi dan mendukung hak-hak pasien Agar profesi kebidanan dapat dihargai oleh pasien,masyarakat dan profesi lain, maka bidan harus menggunakan nilai-nilai kebidanan dalam menerapkan etika dan moral disertai komitmen yang kuat dalam menjalankan peran profesionalnya

Sikap etis profesional berarti : Bekerja sesuai standar Melaksanakan advokasi Menjamin keselamatan pasien Menghormati terhadap hak-hak pasien Sehingga kualitas pelayanan kebidanan meningkat

Perilaku profesional seorang Bidan Bertindak sesuai keahliannya,didukung oleh pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan Bermoral tinggi Berlaku jujur, baik kepada orang lain maupun diri sendiri Tidak melakukan tindakan cob-coba yang tidak didukung ilmu pengetahuan profesi Tidak memberikan janji yang berlebihan

6. Tidak melakukan tindakan yang semata- mata pertimbangan komersial 7. Memegangbteguh etika profesi 8. Mengenali batas-batas kemampuan Menyadari ketentuan hukum yang membatasi gerakannya

Unsur-unsur pelayanan profesional Pelayanan yang berlandaskan sikap dan kemampuan profesional Ditujukan untuk kepentingan yang menerima Pelayanan yang diberikan serasi dengan pandangan dan keyakinan profesi Memberikan perlindungan bagi anggota profesi