DESAIN INTERIOR & RUANG LINGKUP PROFESINYA Pertemuan 14 Irma Damayantie, S.Ds., M.Ds Prodi Desain Interior - FDIK

KEBUTUHAN AKAN DESAINER INTERIOR Alasan-alasan : Rumah dan bangunan baru memerlukan desain yang menyeluruh Desain interior butuh renovasi Program/konsep berubah Tren desain berubah

PROSES DESAIN Perjanjian kerjasama/kontrak Munculnya permasalahan Penelitian dan pemograman Mengidentifikasi dan mencari untuk memahami : Pengguna, gaya hidup dan fungsi, relasi/hubungan, kebutuhan ruangan, faktor lingkungan, pertimbangan mekanikal, pertimbangan psikologis dan sosiologis, faktor ekonomi, referensi desain, kode dan peraturan.

PROSES DESAIN Menjabarkan program secara tertulis Analisis dari data yang diteliti dan mengatur data ke dalam program tertulis Pengembangan desain Tersusun melalui : pengembangan konsep, gambar kerja dan spesifikasinya, eksekusi Evaluasi akhir (setelah digunakan) Postoccupancy evaluation (POE) mengungkap seberapa baik desain berfungsi.

PROFESI DESAINER INTERIOR Masa lalu dan masa kini Profesi desainer interior saat ini dapat dikatakan memiliki 2 nenek moyang : arsitektur dan seni dekoratif. Keduanya bergabung menjadi profesi profesional baru : seseorang yang menjabarkan, mengkoordinasi, dan melihat lebih jauh dari rencana/denah, konstruksi, dan instalasi dari interior. Interior desain masa kini tidak hanya kreatif dalam mendesain dan membuat interior menjadi personal, tetapi juga bertindak sebagai penjabar, pengatur, dan pembeli.

PROFESI DESAINER INTERIOR Skill desainer Desainer interior saat ini harus mempunyai keahlian, edukasi, pelatihan, dan pengalaman untuk menampilkan berbagai tugas, antara lain : Mengembangkan desain Mempersiapkan dokumen dan kontrak Bekerja dengan atau menjabarkan sistem bangunan Menjabarkan material, pelapis, dan perabot Mempersiapkan gambar kerja Melihat lebih jauh eksekusi, instalasi, dan tahap penyelesaian Menjalankan POE

PROFESI DESAINER INTERIOR Pekerjaan desainer interior perlu keahlian dan pengetahuan tertentu : Keahlian teknis Pengetahuan metode konstruksi, sistem bangunan, pengkodean, spesifikasi arsitektural, dan kebutuhan keselamatan Kesadaran akan inovasi pada material, pelapis, dan perabot Keahlian bisnis Keahlian berkomunikasi dengan kata-kata yang baik Keahlian berkomunikasi secara visual

PROFESI DESAINER INTERIOR Karir sebagai desainer interior : Bidang residensial Bidang non-residensial Desain khusus Pengajar desain interior Pertimbangan finansial