SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN BARANG DI cv SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PERSEDIAAN BARANG DI cv.rotasindo bandung DEFRI MUHAMAD SALEH 10506055
Latar Belakang Adapun sistem informasi penjualan dan persediaan barang pada Cv.Rotasindo belum memiliki sistem informasi yang terkomputerisasi karena data penjualan dan data persediaan barangnya masih dalam bentuk microsoft Excel, sehingga penyajian data penjualan dan data persediaan barang memakan waktu yang cukup lama dan terkadang terjadi keterlambatan dan kesalahan dalam pencarian data dan lambatnya pengolahan data yang mengakibatkan pembuatan laporan yang lambat
Identifikasi Masalah Pencatatan data Penjualan dan Persediaam barang di perusahaan CV.ROTASINDO yang selama ini berjalan masih manual dan belum menggunakan sistem informasi yang berbasis computer. Dalam pembuatan laporan kurang efisien, dimana sering terjadi keterlambatan dalam penyajian informasi dengan keterlambatan tersebut mengakibatkan pengiriman laporan pembelian dan penjualan barang diperusahaan untuk perbulan berikutnya sering terjadi keterlambatan dan tidak akurat.
Rumusan Masalah Bagaimana sistem informasi penjualan dan persediaan barang yang berjalan di Cv.Rotasindo. Bagaimana merancang sistem informasi penjualan dan persediaan barang dan pembuatan laporan penjualan dan pembelian barang di Cv.Rotasindo. Bagaimana pengujian sistem informasi penjualan dan persediaan barang di Cv.Rotasindo. Bagaimana Implementasi sistem informasi penjualan dan persediaan barang di Cv.Rotasindo.
Maksud Penelitian Untuk mencoba membangun Sistem Informasi Penjualan dan Persediaan Barang di Cv.Rotasindo. sehingga dapat membantu pihak terkait didalam mendapatkan informasi yang tepat, cepat dan akurat.
Tujuan Penelitian Sistem informasi penjualan dan persediaan barang Cv.Rotasindo masih belum terkomputerrisasi dan masih menyimpan data penjualan berupa arsip atau dokumen sehingga dibutuhkan sistem yang terkomputerisasi. Membuat perancangan sistem informasi penjualan dan persediaan barang dan pembuatan laporan dengan menggunakan sistem yang berbasis komputer. Melakukan pengujian sistem pada bagian penjualan dan persediaan di Cv.Rotasindo Implementasi dari perancangan sistem informasi penjualan dan persediaan barang ini menggunakan Visual basic 6.0 sebagai software aplikasi pemograman.
Batasan Masalah Perancangan sistem informasi didasarkan pada proses penjualan pakaian dan accesoris di Cv.Rotasindo . Laporan yang dibuat dalam sistem informasi ini adalah laporan stok persediaan, laporan penjualan.laporan pembelian Tidak membahas tentang retur barang yang rusak atau cacat yang diterima dari konsumen dan tidak membahas kegiatan di supplier. Batas stok minimum barang diasumsikan tidak boleh kurang dari 5 buah.
Metode Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan oleh penulis adalah metode prototype
Diagram Konteks (Context Diagram)
Flowmap Sistem yang Berjalan Keterangan gambar : A - 1 : Arsip OP (Order Pembelian) A - 2 : Arsip Data Barang Masuk( Hasil Pengecekan) A - 3 : Arsip Laporan Stock Barang A - 4 : Arsip Faktur Penjualan A - 5 : Arsip Laporan Penjualan
DFD Sistem yang Berjalan
Flowmap Sistem yang Diusulkan Keterangan : Order Pembelian (OP)
Diagram Konteks Yang Di usulkan
DFD Sistem yang Diusulkan Data Flow Diagram Level 1 yang diusulkan DFD Sistem yang Diusulkan Gambar 4.6 Data Flow Diagram Level 1 sistem informasi penjualan dan persediaan barang yang Diusulkan . Data Flow Diagram Level II Proses 1 yang diusulkan
Data Flow Diagram Level II Proses 2 yang diusulkan
Data Flow Diagram Level II proses 2
Relasi Tabel
Entity Relationship Diagram (ERD)
Kesimpulan Dengan menggunakan sistem yang terkomputerisasi bisa meminimalisasi kesalahan dalam proses penghitungan jumlah stok barang, sehingga informasi persediaan barang yang dihasilkan lebih cepat dengan tingkat keakuratan dan tingkat keamanan data yang lebih terjamin. Dengan adanya database dapat mempercepat proses pembuatan laporan persediaan barang, sehingga bagian penjualan bisa cepat mengetahui jumlah persediaan yang ada di gudang. Dengan memfilter dan melakukan penyortingan jumlah stok barang dalam laporan persediaan barang bisa mengontrol jumlah stok barang sehingga tidak akan mengalami kehabisan stok suatu barang karena barang yang stoknya telah mencapai limit dapat diketahui oleh pimpinan.
Saran Perlu adanya pengembangan lebih lanjut, seperti Client Server / jaringan yang bisa menghubungkan bagian penjualan dengan bagian gudang sehingga bisa terjalin kerjasama yang optimal dalam mencapai tujuan perusahaan. Dalam penggunaan sistem yang terkomputerisasi ini diharapkan selalu melakukan Back up data (berupa CD), sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti Harddisk rusak, sehingga data yang disimpan tidak akan hilang
TERIMA KASIH