KESEHATAN MENTAL DALAM KELUARGA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB 02 SOSIALISASI Berbeda dengan binatang yang segala sesuatunya digerakkan oleh nalurinya, manusia harus memutuskan sendiri apa yang harus dilakukannya.
Advertisements

Perkembangan sosial pada anak-anak tengah
ARTI PENTING SOCIAL LIFE SKILL DITANAMKAN SEJA K USIA DINI
SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
“Kelompok-Kelompok Sosial Kehidupan Masyarakat”
Isyu-isyu penting dalam teori Kepribadian.
KELUARGA DAN SOSIALISASI POLITIK
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK TINGKAH LAKU MENYIMPANG PADA REMAJA
Anak adalah titipan Tuhan? Apakah Anda setuju bahwa anda tidak berhak atas anak karena anak adalah titipan Tuhan? Bagaimana pendapat pasangan Anda? Jika.
Perbedaan Individu dan Prilaku Kerja
STRES dan MANAJEMEN STRES.
KONSEP PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK USIA SEKOLAH MENENGAH
PENYIMPANGAN SOSIAL.
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2. Masa anak sekolah (6 – 12 tahun) Keterampilan yang diperlukan pada masa anak sekolah (Hurlock dalam Munandar, 1999):
MASALAH PADA ANAK-ANAK DAN PENYELESAIANNYA
TUGAS MID SEMESTER PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN
KONSEP DASAR KEPERAWATAN KELUARGA
PERKEMBANGAN EMOSI-SOSIAL
Home Home Kelompok 3 Fitri Suci Maharsih Nurkhasanah Yoana Natalia E
METODE BELAJAR BICARA.
APLIKASI PENGETAHUAN SOSIOLOGI
SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
Dampak Modernisasi Bagi Keluargaku
LINGKUP DAN PERAN FUNGSI KEPERAWATAN GERONTIK
Materi Pertemuan 8 Peran Pendidik dalam Memupuk Bakat dan Kreativitas Anak Psikologi Anak Berbakat Olivia Tjandra W., M. Si., Psi.
“Kelompok-Kelompok Sosial Kehidupan Masyarakat”
DIFUSI INOVASI Program Studi Agribisnis UPN ”Veteran” Yogyakarta.
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
Perlindungan Khusus pada Anak
KELUARGA MUHAMMAD NOOR HIDAYAT.
Prinsip, Strategi, Tata Cara dan Media Advokasi
KOMUNIKASI PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PSIKIS
Penyesuaian Diri PTIK.
HUBUNGAN INDIVIDU KELUARGA DAN MASYARAKAT
KEKERASAN TERHADAP ANAK
Perkembangan Sosioemosional masa kanak-kanak akhir (Usia Sekolah)
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2.
PSIKOLOGI LINTAS BUDAYA
Pengaruh POLA KOMUNIKASI keluarga terhadap perkembangan emosi anak
BUDAYA POLITIK DI I N D O N E S I A
MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
KONSEP DASAR KEPERAWATAN KELUARGA
Keluarga dengan Anak yang Baru lahir dan Anak Usia 0-3 tahun
Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Peran Keluarga dalam Mengembangkan Keberbakatan Siswa
BIMBINGAN KONSELING.
Masalah-Masalah BK Pendidikan
Proses Pembentukan Keluarga Psikologi Pendidikan Keluarga
Aplikasi Teori-teori Konseling
PSIKOLOGI KESEHATAN.
SOSIALISASI dalam Proses Pembentukan Kepribadian
Pendidikan Informal Kelompok 4 : 1. Muh Akmal 2. Hasniar. j 3.Indiani Sada 4.Izla Faradilla.
MASALAH-MASALAH SOSIAL
PENERAPAN PROSES PERAWATAN USILA
KONSEP DIRI Elsi Ermalinda, S.SiT.
KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (TERHADAP ANAK DAN PEREMPUAN)
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
Nama: vivianti silalahi Nim:
MEMBENTUK KEPRIBADIAN MELAUI INTERAKSI SOSIAL
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
SISWA SEBAGAI PEMBELAJAR
Keluarga dengan Anak Usia Prasekolah
ALIRAN-ALIRAN POKOK PENDIDIKAN Jl. Raya Dukuhwaluh Purwokerto 53182
MAKALAH SOSIOLOGI PENDIDIKAN ISLAM PASCASARJANA IAIN ANTASARI
ASKEP PADA USIA LANJUT By.FITRY ERLIN.
KOMUNIKASI Komunikasi Antarbudaya
Kepuasan Kerja, dan Stress
KONSEP KELUARGA Andan Firmansyah.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN: APA DAN BAGAIMANA. Perkembangan peserta didik.
Transcript presentasi:

KESEHATAN MENTAL DALAM KELUARGA

Keluarga merupakan lembaga sosial yang pertama dikenal anak. Fungsi umum keluarga dapat dkemukakan yaitu : Fungsi sosial ekonomi, sebagai lembaga yang mengatur pengelolaan keluar masuk pengelolaan keuangan

Fungsi ikatan biososial, yang ditunjukkan dengan adanya pembentukan kerabat, keturunan dan hubungan sosial melalui keluarga Proses pendidikan, termasuk di dalamnya penanaman nilai dan ideologi kepada anggota keluarga

Masalah-masalah kesehatan mental yang terjadi di masyarakat sering bermuara dari persoalan keluarga Misalnya; perilaku delinkuensi, kecemasan, hubungan seksual pra-nikah, kekerasan dll Keluarga yang tidak stabil banyak dijadikan alasan munculnya perilaku delingkuen dan kriminal di masyarakat

Beralihnya fungsi pengasuhan yang digantikan oleh pengasuh pengganti cenderung mendominasi keluarga dengan alasan kesempatan maupun kesibukan Perubahan pola pengasuhan menyebabkan berkurangnya interaksi antara orangtua – anak Pergeseran peran-peran anggota keluarga jelas mempengaruhi kesehatan mental anggota keluarga khususnya anak

Berbagai gangguan mental separti skizofrenia, depresi, kecemasan, ketergantungan obat dan psikopatologi lainnya banyak berhubungan dengan kurang baiknya interaksi diantara keluarga Adalah tidak mungkin mengesampingkan peran keluarga dalam membina kesehatan mental para anggotanya

PERANAN KELUARGA BAGI ANAK 1. Fungsi Sosialisasi Anak bersosialisasi yaitu belajar hidup dalam pergaulan, pertama kali dilakukan dalam lingkungan keluarga. Anak belajar untuk bergaul dengan orang lain dapat terselenggara apabila dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang baik

Sosialisasi yang terjadi di lingkungan keluarga disebut sebagai sosialisasi domestik Dalam sosialisasi domestik ini anak belajar mengenal suatu konsep diri (self conception) dan menganal apa yang dia mampu dan tidak mampu lakukan (self esteem) Hal ini akan memberikan kemantapan pada pembentukan kepribadian

Karena keluarga merupakan lingkungan sosialisasi pertama maka dapat disebut sebagai “lembaga sosialisasi primer”. Mengingat pentingnya peran keluarga bagi penyelesaian berbagai masalah yang dihadapi anak, maka keluarga perlu menyediakan waktu untuk berkumpul sambil santai (makan, minum) bersamayang dikenal dengan family table talk

2. Tata cara kehidupan keluarga Tata cara kehidupan keluarga akan membarikan suatu sikap serta perkembangan kepribadian anak pula. Ada 3 jenis tata cara kehidupan keluarga yaitu : 1. demokratis 2. otoriter 3. membiarkan

1. Tata cara kehidupan anak yang dibesarkan dalam keluarga yang demokratis, membuat anak mudah bergaul , aktif dan ramah. Anak belajar menerima pandangan-pandangan orang lain, belajar mengemukakan pandangannya sendiri dan mengemukakan alasanya, namun bukan berarti bahwa anak bebas melakukan segala-galanya

2. Anak yang dibesarkan dalam keluarga yang otoriter biasanya akan bersifat tenang, tidak melawan, tidak agresif dan mempunyai tingkah laku yang baik, Anak akan selalu menuruti keinginan orang tuanya dalam setiap tingkah lakunya Dengan demikian kreativitas anak akan berkurang, daya fantasinya-pun juga kurang, anak tidak dapat mengekplorasi kreativitas serta proses berpikir abstrak

3. Anak yang dibiarkan dalam kehidupan keluarganya, akan membuat anak tidak aktif