Penyusunan Anggaran Produk & Kebijaksanaan Persediaan To change the image on this slide, select the picture and delete it. Then click the Pictures icon in the placeholder to insert your own image. 3rd Lecture

KOMPETENSI DASAR Mahasiswa diharapkan mampu menguasai tentang pemahaman pada proses penyusunan anggaran produksi dengan berdasarkan pada asumsi / cara yang tersedia dan bisa dipakai.

ANGGARAN PRODUK Produksi (production)  proses mengolah bahan mentah menjadi sebuah produk. Produk sendiri bisa merupakan barang maupun jasa dan bisa berbentuk produk dalam proses maupun produk jadi. Anggaran produk (product budget)  anggaran untuk membuat produk jadi (finished goods) dan produk dalam proses (work-in- process) dari suatu perusahaan pada periode tertentu; disusun berdasarkan anggaran jualan dan anggaran sediaan produk

ANGGARAN PRODUK Produktivitas (productivity) adalah kemampuan (daya) untuk menghasilkan sesuatu. Misalnya, produktivitas keuangan diukur dari tingkat likuiditas, solvabilitas, dan rentabilitas. Mana yang paling besar produktivitasnya? PT Ark Royal berutang jangka pendek Rp 10 juta dan menghasilkan produk / persediaan senilai Rp 20 juta PT Saratoga Food berutang jangka pendek Rp 15 juta dan menghasilkan produk / persediaan senilai Rp 25 juta 200% 167%

ANGGARAN PRODUK Anggaran produk dapat disusun dengan format / rumus: Jualan Setahun xxx Sediaan Produk Jadi Akhir xxx Produk Siap Dijual xxx Sediaan Produk Jadi Awal xxx Produk Jadi Periode Ini xxx + −

PERSEDIAAN Sediaan atau persediaan ( inventory ) yaitu barang yang diperoleh dan tersedia untuk dijual atau dipakai dalam produksi atau dipakai untuk keperluan non produksi Ada 3 macam sediaan yaitu : Sediaan Bahan Baku Sediaan Produk Jadi Sediaan Barang Dagangan

CARA PENYUSUNAN ANGGARAN PRODUK Mengutamakan Stabilitas Produk Mengutamakan Stabilitas Persediaan Gabungan Stabilitas Produk & Sediaan Disesuaikan Dengan Keperluan Manajemen

CARA PENYUSUNAN: Mengutamakan Stabilitas Produk Perusahaan yg mengutamakan stabilitas produk dalam penyusunan anggaran produk, maka tingkat sediaan dibiarkan berfluktuasi (berubah) dengan syarat sediaan awal dan akhir sesuai rencana semula. Selain itu, pola produk juga harus konstan (stabil).

STABILITAS PRODUK: SATU MACAM PRODUK [CONTOH] PT Bangau Derek hanya memproduksi satu macam kecap dan anggaran penjualan tahun 2017 mereka adalah sebagai berikut: Q1 = 43 botol Q3 = 47 botol Q2 = 45 botol Q4 = 47 botol Diketahui sediaan produk jadi awal adalah 13 botol dan direncanakan akan ada sediaan produk jadi akhir sebanyak 15 botol Susunlah anggaran produk tiap kuartal dengan menggunakan metode stabilitas produk! Buatlah tabel anggaran produk tahun 2017!

STABILITAS PRODUK: SATU MACAM PRODUK [JAWABAN] Anggaran produk tiap kuartal, jika diakumulasi dalam setahun akan menjadi 182 botol  “Jualan Setahun” Jualan Setahun 182 botol Sediaan Produk Jadi Akhir 15 botol Produk Siap Dijual 197 botol Sediaan Produk Jadi Awal 13 botol Produk Jadi Periode Ini 184 botol Anggaran produk jadi per kuartal = 184 : 4 = 46 botol + − Bagaimana jika angkanya ganjil?

STABILITAS PRODUK: SATU MACAM PRODUK [JAWABAN] PT Bangau Derek Anggaran Produk Tahun Berakhir 31 Desember 2017 (dalam botol) KETERANGAN KUARTAL SETAHUN I II III IV JUALAN 43 45 47 182 2. SEDIAAN AKHIR 16 17 15 3. PRODUK SIAP DIJUAL 59 62 63 197 4. SEDIAAN AWAL ( - ) 13 5. PRODUK JADI 46 184

CARA PENYUSUNAN: Mengutamakan Stabilitas Persediaan Syarat: Sediaan awal harus sama dengan sediaan akhir Tingkat produk yang siap dijual dibiarkan berfluktuasi Biasanya, jumlah anggaran jualan sama dengan jumlah anggaran produk jadi

STABILITAS PERSEDIAAN: SATU MACAM PRODUK [CONTOH] PT Bangau Derek hanya memproduksi satu macam kecap dan anggaran penjualan tahun 2017 mereka adalah sebagai berikut: Q1 = 43 botol Q3 = 47 botol Q2 = 45 botol Q4 = 47 botol Sediaan awal dan akhir direncanakan sama, yaitu 10 botol Susunlah anggaran produk tiap kuartal tahun 2017!

STABILITAS PERSEDIAAN: SATU MACAM PRODUK [JAWABAN] Bagaimana jika sediaan awal dan sediaan akhir beda? PT Bangau Derek Anggaran Produk Tahun Berakhir 31 Desember 2017 (dalam botol) KETERANGAN KUARTAL SETAHUN I II III IV JUALAN 43 45 47 182 2. SEDIAAN AKHIR 10 3. PRODUK SIAP DIJUAL 53 55 57 192 4. SEDIAAN AWAL ( - ) 5. PRODUK JADI

CARA PENYUSUNAN: Gabungan Stabilitas Produk & Persediaan Syarat & kondisi: Jika tingkat produk stabil maka ada kemungkinan tingkat sediaan berubah Jika tingkat sediaan stabil maka ada kemungkinan tingkat produk berubah.

GABUNGAN: SATU MACAM PRODUK [CONTOH] PT Bangau Derek hanya memproduksi satu macam kecap dan anggaran penjualan tahun 2017 mereka adalah sebagai berikut: Q1 = 43 botol Q3 = 47 botol Q2 = 45 botol Q4 = 47 botol Sediaan minimal-maksimal adalah sebanyak 8-18 botol. Produk jadi minimal-maksimal tiap kuartal adalah 40-60 botol Rencana sediaan awal tahun 2017 direncanakan sebanyak 10 botol dan sediaan akhir tahun direncanakan sebanyak 15 botol Susunlah anggaran produk tiap kuartal tahun 2017!

GABUNGAN: SATU MACAM PRODUK [JAWABAN] PT Bangau Derek Anggaran Produk Tahun Berakhir 31 Desember 2017 (dalam botol) Jika sediaan akhirnya sama, produk jadinya berbeda Jika sediaan akhirnya berbeda, produk jadinya sama KETERANGAN KUARTAL SETAHUN I II III IV JUALAN 43 45 47 182 2. SEDIAAN AKHIR 11 13 15 3. PRODUK SIAP DIJUAL 54 56 60 62 197 4. SEDIAAN AWAL ( - ) 10 5. PRODUK JADI 44 49 187

CARA PENYUSUNAN: Disesuaikan Dengan Keperluan Manajemen Dalam hal ini, manajemen dapat menentukan tingkat sediaan setiap periode. Manajemen menentukan tingkat sediaan setiap periode karena manajemen ingin mengatur tingkat putaran sediaan.

KEPERLUAN MANAJEMEN: SATU MACAM PRODUK [CONTOH] PT Bangau Derek hanya memproduksi satu macam kecap dan anggaran penjualan tahun 2017 mereka adalah sebagai berikut: Q1 = 43 botol Q3 = 47 botol Q2 = 45 botol Q4 = 47 botol Manajemen menetapkan sediaan akhir Q1, Q2, Q3, dan Q4 masing- masing adalah 11 botol, 12 botol, 13 botol, dan 13 botol Persediaan awal tahun sebanyak 10 botol Susunlah anggaran produk tiap kuartal tahun 2017!

KEPERLUAN MANAJEMEN: SATU MACAM PRODUK [JAWABAN] PT Bangau Derek Anggaran Produk Tahun Berakhir 31 Desember 2017 (dalam botol) KETERANGAN KUARTAL SETAHUN I II III IV JUALAN 43 45 47 182 2. SEDIAAN AKHIR 11 12 13 3. PRODUK SIAP DIJUAL 54 57 60 195 4. SEDIAAN AWAL ( - ) 10 5. PRODUK JADI 44 46 48 185

CARA PENYUSUNAN: Disesuaikan Dengan Keperluan Manajemen Dengan tingkat sediaan akhir seperti tampak pada tabel jawaban sebelumnya, berarti manajemen menghendaki putaran persediaan tiap kuartalnya adalah: Q1 = 43 botol ÷ 11 botol = 3,91x Q2 = 45 botol ÷ [(11 botol + 12 botol) ÷ 2] = 3,91x Q3 = 47 botol ÷ [(12 botol + 13 botol) ÷ 2] = 3,76x Q4 = 47 botol ÷ [(13 botol + 13 botol) ÷ 2] = 3,62x

TUGAS / LATIHAN PT Kinu Perkasa selama tahun 2018 mendatang punya rencana untuk memasarkan salah satu produk jamunya selama setahun sebanyak 600.000 unit Distribusi jumlah jualannya per kuartalnya adalah: Q1 = 20%-nya Q3 = 25%-nya Q2 = 25%-nya Q4 = 30%-nya Direncanakan sediaan awal produk jadi sebanyak 15.000 unit dan sediaan akhir produk jadi sebanyak 18.000 unit Buatlah anggaran produk 2018, dengan 2 metode yang berbeda: metode stabilitas produk & metode stabilitas sediaan