Grafik Sebaran Frekuensi Panjang Akar Populasi F2

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemilihan Benih dan Pengolahan Tanah
Advertisements

ILMU GULMA DR. IR. A.T.SOEJONO.
PEMULIAAN TANAMAN JAGUNG DENGAN METODE Seleksi Berulang Timbal Balik (Reciprocal Recurrent Selection) Kelompok 3 FIRMAN PHE OCHA.
PENGELOLAAN TANAH PROF.DR.IR. SUNTORTO WONGSOATMOJO. MS.
Simulasi Percobaan Monohibrid Mendel
Keragaman Genetik Kwt,
PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SILANG
Ujian Tesis Program Studi Agronomi Sekolah Pascasarjana IPB
METODE SELEKSI PADA TANAMAN MENYERBUK SENDIRI
KELAS BENIH Benih penjenis (Breeder seed) BS: dirakit oleh pemulia, diawasi oleh pemulia atau instansinya, merupakan sumber untuk perbanyakan benih dasar.
POKOK BAHASAN 4 PERSILANGAN TANAMAN
BAB IX: PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SILANG
BAB VIII: METODE PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SENDIRI
GENETIK TANAMAN MENYERBUK SILANG : JAGUNG
PEMULIAAN TANAMAN MEMBIAK VEGETATIF
Prof Dr Ir Didy Sopandie, MAgr Dr Sintho Wahyuning Ardie, SP MSi
VARIETAS SINTETIK Ika Dyah Saraswati
Pemuliaan Padi Kelompok 4 Abd. Lathif al-basyir
PERBANYAKAN TANAMAN BANYAK KEMAJUAN DALAM PERBANYAKAN TANAMAN YANG DICAPAI SEJAK DAHULU. TETAPI KEMAJUAN INI TIDAK AKAN DEMIKIAN BANYAK TANPA METODE YANG.
TEKNIK MUTASI UNTUK PEMULIAAN TANAMAN
3. Analisis Hara dan Pertumbuhan Padi pada Berbagai Varietas dan Kedalaman Muka Air pada Musim Tanam I dan II. Tempat dan Waktu :di Rumah Pastik di lahan.
Analisis korelasi Tabel 7 Koefisien korelasi antar karakter kuantitatif 10 genotipe jarak pagar Peubah DB PD LD JD JC TC JM JB BBB 0.44** 0.49** 0.46**
PRODUKSI BENIH HIBRIDA
PERAKITAN KULTIVAR KACANG TANAH TAHAN PENYAKIT BERCAK DAUN DENGAN KAPASITAS SOURCE-SINK SEIMBANG UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS.
Pemuliaan tanaman menyerbuk silang
PEMULIAAN TANANAMAN, Bab I
PERBANYAKAN TANAMAN BANYAK KEMAJUAN DALAM PERBANYAKAN TANAMAN YANG DICAPAI SEJAK DAHULU. TETAPI KEMAJUAN INI TIDAK AKAN DEMIKIAN BANYAK TANPA METODE YANG.
Pengamatan Tinggi tanaman mulai umur 4 mg setiap 2 mg
PERKEMBANGBIAKAN TANAMAN
BAB III: PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SILANG
METODE PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SENDIRI
EKOFISIOLOGI.
ORGAN TUMBUHAN # DAUN # # BUNGA # # BUAH # # BIJI # # AKAR #
PASCA UTS SEMESTER GENAP T.A. 2014/2015
Perakitan Varietas Baru PENDAHULUAN
BENIH Apa itu Benih? Bahasa Indonesia (Sinonim) : Biji, tampang
4 5 Product Technology Research Acid soil tolerant
SKEMA KEGIATAN PENELITIAN PADI HIBRIDA (Tahap I-III)
Kedalaman Muka Air Pengamatan Indragiri Fatmawati Ciherang Gilerang
Pemuliaan Makhluk Hidup
Surjono Hadi Sutjahjo, Dewi Sukma, Rustikawati
SELEKSI MASSA Bogor Agricultural University Institut Pertanian Bogor.
CAPAIAN TARGET KELUARAN
dan Bintil Akar di Rumah Plastik Msim Tanam I Perlakuan Akar Batang
MELAKUKAN PEMUPUKAN PADA BIBIT TANAMAN
Rancangan Petak Terpisah
1. Perakitan varietas melalui mutasi
2. Pembentukan varietas melalui persilangan
SELEKSI Alam Buatan ?.
PEMULIAAN TANAMAN Tatap muka ke-4
BAB 5 PEMBIAKAN TANAMAN.
? ? SELEKSI Disingkirkan/diculling dipelihara Alam Buatan
GENETIKA POPULASI.
Disusun Oleh: 1. Fitriani C 2. Putri Yulian Edwart C 3. Rena C
PENGEMBANGAN SORGUM MANIS
Gabryna Auliya N.( ) Sutrisno ( ) Yulia Malika ( )
KERAGAMAN TEBU & HIBRIDISASI MENTIMUN, PACAR AIR, DAN JAGUNG
Pengisian Polong Tanggamus
PEMULIAAN TANAMAN MEMBIAK VEGETATIF
PENYAKIT MOSAIK PADA TANAMAN NILAM DI INDONESIA
Atlin G. N. , R. Venuprasad, J. Bernier, D. Zhao, P. Virk, and A
PERKEMBANGBIAKAN TANAMAN
Sistem Pengairan.
Pengamatan Lebar bedengan (m) Tinggi tanaman:   2 MST 11,57a
Sindy merliana j1b Sindy merliana j1b PENGGUNAAN FERMENTASI EKSTRAK PAITAN DAN KOTORAN KELINCI CAIR SEBAGAI SUMBER HARA PADA BUDIDAYA SAWI.
DITUJUKAN PADA URUTAN PERISTIWA YANG TERLIBAT DALAM PENGABADIAN DAN PELIPATGANDAAN DARI DAN SUATU ORGANISME.
METODE PEMULIAAN TANAMAN MENYERBUK SENDIRI
KORELASI ANTARA KOMPONEN HASIL DENGAN HASIL PADA POPULASI F6 TANAMAN CABAI MERAH BESAR (Capsicum annuum L.)
PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) TERHADAP PEMBERIAN BAHAN ORGANIK DALAM BUDIDAYA TANAMAN KELOMPOK II AGROTEKNOLOGI III AULIA DELFIYANTY
Tabel. Pengaruh waktu pencucian dan varietas terhadap
Transcript presentasi:

Grafik Sebaran Frekuensi Panjang Akar Populasi F2 Hasil Persilangan Sorgum Varietas UPCA-S1 dan Numbu pada Cekaman Aluminium di Kultur Hara.

Kendali genetik karakter adaptasi sorgum stadia bibit Skewness Aksi Gen Kurtosis Keterangan Panjang Tajuk -0.3198 Aditif+epistasis duplikasi -0.3172 Dikendalikan banyak gen Panjang Akar 0.7234 Aditif+epistasis komplemeter 0.1696 Dikendalikan sedikit gen Bobot Kering Tajuk 0.2975 -0.1894 Bobot Kering Akar 0.7435 0.5393

Keragaan Populasi Sorgum di Tanah Masam Tenjo Tetua toleran Numbu & tetua peka UPCA-S1 Populasi segregran generasi F2

Sebaran tinggi tanaman dan bobot biji/malai generasi F2 di tanah masam Tenjo

Kendali genetik karakter agronomi pada kondisi tercekam tanah masam Skewness Aksi Gen Kurtosis Keterangan Tinggi Tanaman -0.0481 Aditif 0.7154 Dikendalikan sedikit gen Bobot Batang 2.3222 Aditif+epistasis Komplementer 12.8569 Bobot Biomassa Total 2.7810 16.9694 Panjang Malai 0.4450 0.9153 Bobot Biji per Tanaman 2.7225 14.9934