PEMBUATAN KUESIONER Oleh Kelompok IV Afriyani 04121004 Rahmi 04121009 Sari Juwita 04121016 Armina 04121021 Febri Widya 04121028 Mariza Arfianti 04121034
PENGERTIAN Kuesioner daftar pertanyaan yg sudah tersusun dg baik, sudah matang, dimana responden tinggal memberikan jawaban tertentu. Kuesioner daftar pertanyaan (formulir) Teknik ini lebih cocok u/ memperoleh data yg cukup luas, dr kelompok/ masyarakat yg berpopulasi besar dan bertebaran tempatnya
JENIS – JENIS KUESIONER Menurut sifatnya Menurut cara penyampaiannya Menurut bentuk dan strukturnya Menurut bentuk pertannyaannya
Menurut Sifatnya Angket Umum berusaha sejauh mungkin memperoleh selengkap – lengkapnya data tentang kehidupan sso Angket Khusus apabila pribadi yang dimintai angket bukan responden langsung. Ia akan menjawab dan memberi informasi tentang orang lain
Menurut Cara Penyampaiannya Angket langsung apabila disampaikan langsung kepada org yg dimintai informasi tentang dirinya Angket tidak langsung apabila pribadi yg disuruh minta angket bukan responden langsung. Ia akan menjawab pertanyaan dan memberi informasi tentang orang lain
Menurut Bentuk & Strukturnya Angket Berstruktur angket yg disusun sedemikian rupa, tegas, definitif, terbatas dan konkrit, shg responden dapat dg mudah mengisi/menjawabnya Angket Tak Berstruktur dipakai bila peneliti menghendaki suatu uraian dr responden ttg suatu masalah dg penjelasan yg panjang lebar
Menurut Bentuk Pertanyaannya Angket berbentuk isian dimana responden diberi kebebasan untuk mengisi berdasarkan jawaban yg sesuai menurut responden (open ended item) Angket berbentuk pilihan dimana jawabnya telah tersedia (close ended item)
PSIKOLOGI MENJAWAB ANGKET KERJASAMA syarat penting Responden : Asing bagi peneliti Tidak berkepentingan atas hasil penelitian yg dilakukan oleh orang lain Sudah sibuk dg pekerjaan dan urusannya sendiri PENELITI harus memahami psikologi menjawab angketnya, bagaimana minatnya, kesediaanya, & kejujurannya memberikan jawaban.
KELEBIHAN & KEKURANGAN ANGKET Kelebihan Angket Dapat memperoleh data yg banyak dalam waktu singkat Menghemat tenaga & biaya Responden dapat memilih waktu senggang utk mengisinya Secara psikologis, responden tidak merasa terpaksa dan dapat menjawab lebih terbuka
Lanjutan Kekurangan Angket Lebih bersifat subyektif Penafsiran pertanyaan akan berbeda-beda karena responden heterogen Tidak dapat dilakukan u/ masyarakat yang buta huruf Mungkin responden tdk menjawab seluruh pertanyaan yg disediakan Sangat sulit u/ memutuskan pertanyaan – pertanyaan secara cepat dg menggunakan bahasa yang jelas atau sederhana
PRINSIP DASAR PERANCANGAN KUESIONER Pertannyaan hendaknya jelas ( menggunakan kata2 yg tepat dan jelas artinya, pertanyaan tdk terlalu luas, tdk menggabungkan bbrp pertanyaan, tdk menggunakan double negatif) Pertanyaan hendaknya membantu ingatan responden artinya pertanyaan sedapat mungkin memudahkan responden utk mengingat kembvali hal-hal yg dijawab Pertanyaan tsb menjamin responden utk dg mudah mengutarakan jawabanya Pertanyaan hendaknya menghindari “bias jawaban”
Lanjutan Pertanyaan hendaknya memotivasi responden utk menjawab Pertanyaan hendaknya dpt menyaring responden ( artinya bila ada pertanyaan2 yg khusus utk responden ttt harus didahului pertanyaan penyaring Pertanyaan hendaknya sesederhana mungkin
UNSUR-UNSUR DALAM KUESIONER Jenis Pertanyaan Pertanyaan mengenai fakta Pertanyaan mengenai pendapat dan sikap Pertanyaan-pertanyaan informatif Bentuk Pertanyaan Pertanyaan terbuka (open ended) Pertanyaan tertutup (close ended) Isi Pertanyaan Uraian Pertanyaan
Jenis Pertanyaan Hal yg perlu diperhatikan adalah sifat data yg mana yg akan diperoleh. Berdasarkan ini, suatu daftar pertanyaan dapat menggali 3 hal yaitu : Pertanyaan mengenai fakta Pertanyaan mengenai pandangan dan sikap Pertanyaan-pertanyaan informatif
Bentuk Pertanyaan Pertanyaan Terbuka ( open ended ) Free response question biasanya berupa pertanyaan ttg pendapat, motif ttt Directed respon question hampir sama dg pertanyaan free response question, tp pertanyaa sudah sedikit diarahkan Bentuk pertanyaan ini mempunyai keuntungan: dpt menggali semua pendapat, keinginan dsb dr responden, shg kualitas data yg diperoleh dpt terjamin. Namun kelemahannya yaitu data sulit utk ditabulasi
Lanjutan Pertanyaan Tertutup (close ended ) Dichotomous choice di dlm pertanyaan ini hanya disediakan 2 jawaban / alternative, dan responden hanya memilih diantaranya. Multiple choice menyediakan bbrp jawaban2/alternative, dan responden hanya memilih satu diantaranya. Check list btk ini modifikasi dr multiple choice, bedanya responden diberikan kebebasan utk memilih jawaban sebanyak mungkin yg sesuai dg apa yg dikatakan Ranking question seperti check list, tp jawaban responded diurutkan dr jawaban2 yg telah tersedia sesuai dg pendapat, pengetahuan atau perasaan responden
Isi Pertanyaan Hendaknya disesuaikan dg tujuan penelitian, dan tergantung pula dalam/dangkal data yg digali
Urutan Pertanyaan Introduction (pengantar) biasanya dg pertanyaan identitas responden (no responden, alamat ) Pertanyaan pemanasan misalnya pertanyaan tempat tgl lahir, asal Pertanyaan demografi seperti umur, status pendidikan, pekerjaan, agama, dll Pertanyaan2 pokok pertanyaan penting terkait dg data yg akan diperoleh
PEMBUATAN KUESIONER DALAM KOMUNITAS Keperawatan komunitas mengajukan kuesioner dalam rangka mengkaji persepsi komunitas untuk mengetahui kondisi masyarakat. Dalam berkas kuesioner perlu disajikan pengenalan, informasi yang diperlukan dan tujuan dr kuesioner tsb.
Beberapa contoh kuesioner pada komunitas Pada anak sekolah Pada remaja Pada ibu hamil dan menyusui Pada lansia Mengenal kesehatan keluarga
Uji Kuesioner Sebagai Alat Ukur Setelah kuesioner sbg alat ukur/alat pengumpul data selesai disusun, belum tentu dpt langsung dgunakan u/ mengumpulkan data. Kuesioner dpt digunakan sbg alat ukur penelitian perlu uji validitas dan reabilitas Validitas menunjukan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur Reliabilitas merupakan indeks yg menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan.
TERIMA KASIH………