RENAISANS (1350-1600) Abad 15 muncul proses transformasi baru dalam dunia berpikir yang menandai munculnya Zaman Pencerahan (Renaisans). Perubahan ini.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ILMU ALAMIAH DASAR Dosen : Ir. Dian Meliantari,MM Kuliah :6
Advertisements

ESTETIKA 2 23 MEI IMMANUEL KANT ( ) EPISTEMOLOGI ESTETIKA.
ILMU PENGETAHUAN ALAM ( SAINS )
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
IV. ESTETIKA MASA MODERN . Pert. 7. (1): 1. Masa Renaisans
B y : k e l o m p o k d u a b e l a s ™
Pengantar Filsafat Panorama Rasionalitas Dalam Filsafat
Periodisasi Sejarah Fisika Menurut Boer Jacob (1968)
PERKEMBANGAN EPISTEMOLOGI
MK Filsafat dan Etika Kesejahteraan Sosial Arif Wibowo
Pokok Bahasan 3 MASA KEBANGKITAN SAINS The History and Philosophy of Social Science Sumber: Scott Gordon 4/11/20151.
Evaluasi Materi Sejarah & Perkembangan Seni Rupa Pertemuan 13
PEMIKIRAN MASA YUNANI ROMAWI KUNA
PERSPEKTIF TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI SIKLUS
Matakuliah : Sejarah Seni Rupa 1
Socrates, Plato, Aristoteles
POSTMODERNISME DAN TEORI-TEORI RELEVAN UNTUK PENELITIAN BUDAYA (SENI)
IBNU BAJJAH AIK – 3 (Kimia dalam Perspektif Islam)
Sejarah & Definisi Psikologi
FILSAFAT, ILMU, & PENGETAHUAN
Modul11 filsafat komunikasi PARADIGMA DASAR ILMU
Peran Filsafat dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan
ALIRAN-ALIRAN & TOKOH-TOKOH FILSAFAT ILMU
Gravitasi:Hukum KEPLER I, II dan III
ESTETIKA TIMUR Estetika Cina Estetika India
Introduction of Japanese Thought Pertemuan 1
Sejarah Penemuan Lima planet terdekat ke Matahari selain Bumi (Merkurius, Venus, Mars, Yupiter dan Saturnus) telah dikenal sejak zaman dahulu karena mereka.
Filsafat Sosiologi Komunikasi
E-Learning MATA KULIAH : FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
Sejarah & Definisi Psikologi
Sejarah & Definisi Psikologi
UNIVERSITAS PAKUAN PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN 2015 Hakikat Ilmu Filsafat Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : FILSAFAT.
KOMUNIKASI VISUAL MASA PRASEJARAH
E- LEARNING MATA KULIA : FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
SEJARAH FILSAFAT ILMU.
CARA BERPIKIR BANGSA YUNANI KUNO
PENGETAHUAN Binatang memiliki pengetahuan, tetapi terbatas untuk mempertahankan jenisnya. Manusia mampu menalar (berpikir logis dan analitis ), mengembangkan.
Tempat Logika Dalam Peta Ilmu Pengetahuan
Sejarah & Definisi Psikologi
POLA PIKIR MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
IPA dan Peranannya Bagi Kehidupan Manusia (lanjutan)
RENAISANS DAN HUMANISME
To Solar System By. Moh. Zulfikar A
FILSAFAT DAN SAINS (1) FILSAFAT, CARA BERFIKIR RADIKAL & MENYELURUH, SUATU CARA BERFIKIR YANG MENGUPAS SESUATU SEDALAM-DALAMNYA TUGAS FILSAFAT BUKAN MENJAWAB.
Seni Rupa Abad XIX Pertemuan 10
RENAISANS EROPA Oleh rudi irawanto SLIDE 6.
(IBD) ILMU BUDAYA DASAR Kian Amboro, M.Pd.
CARA BERPIKIR BANGSA YUNANI KUNO
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
ALUR PERKEMBANGAN ILMU
FEYERABEND’S GROUP PRESENTATION
Memahami hakikat ilmu pengetahuan
Ilmu, Sejarah Perkembangan dan Aliran-Aliran Filsafat Ilmu
MATERI I MIP SAINS DASAR
SEJARAH PSIKOLOGI Dosen Pengampu :
Assalamu’alaikum Wr.Wb
FENOMENA KOMUNIKASI DALAM PRESPEKTIF EPISTEMOLOGIS
TINJAUAN DESKOMVIS TOPIK 5 MODEL TINJAUAN ESTETIKA FILOSOFI DARI RENAISANCE, PENCERAHAN, MODERN DAN POST MODERN TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN.
KURIKULUM PERENIALISME
Form Follow Meaning.
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN Agus Permana
PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU
Perkembangan Ilmu Perbintangan
PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN BUDAYA PERTENGAHAN Nama kelompok: 1
PENGANTAR FILSAFAT Oleh: AHMAD TAUFIQ MA. Belajar Filsafat 1. Dari Sejarah Perkembangan Pemikiran: Yunani Kuno – Filsafat Timur Abad Pertengahan Filsafat.
Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan
KLASIFIKASI FILSAFAT Filsafat BaratFilsafat Timur Filsafat Timur Tengah KLASIFIKASI FILSAFAT, SEJARAH LAHIRNYA FILSAFAT DAN SEJARAH PERKEMBANGAN FILSAFAT.
HUMANISME & RENAISSANSE gerakan ilmu dan awal filsafat modern
KOMPETENSI DASAR 3.8.Menganalisis keteraturan gerak planet dan satelit dalam tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton 4.8.Menyajikan karya mengenai gerak.
Transcript presentasi:

RENAISANS (1350-1600) Abad 15 muncul proses transformasi baru dalam dunia berpikir yang menandai munculnya Zaman Pencerahan (Renaisans). Perubahan ini dikenal sebagai Copernican Revolution yang mengetengahkan konsep berpikir berdasarkan metode eksperimental dan pengamatan. Nicolaus Copernicus (1473-1543) mengemukakan teori heliosentris (matahari sebagai pusat sistem tata surya) yang bertentangan dengan teori geosentris yang dikemukan Ptolomeus.

Orientasi Renaisans pada awalnya tidak melihat ke masa depan, tetapi justru melihat ke belakang, dengan menggali kembali ajaran-ajaran hasil pemikir-pemikir Yunani. Renaisans adalah reaksi terhadap zaman pertengahan yang dianggap terlalu dogmatis, theosentris, tidak rasional diganti dengan prinsip yang bertolak dari akal, nalar, ilmiah. Adanya keterlibatan budaya non Barat (Arab, Cina, India) yang secara langsung atau tidak memiliki andil pada pembentukan budaya Barat. Manusia dilihat sebagai mahluk yang unik, tinggi derajat, mempunyai nilai dan berhak atas karya.

Muncul ide Humanism. Penggalian kembali kebudayaan klasik Yunani di bidang sejarah, retorika, etika dan politik. Didirikan pusat faham humanism Platonic Academy di Florence (1462). Temuan penting pada masa Renaisans dibidang seni rupa adalah teknik menggambar dengan proyeksi perspektif.

Tokoh-tokoh Renaisans: Galileo Galilei (1564-1642): membuktikan teori heliosentris, teori tentang gerak, penemuan termometer, menghitung getar suara. Francis Bacon (1561-1626): mengemukakan tentang etika, fungsi sains dan riset dalam hubungannya dengan kehidupan manusia. Ilmu pengetahuan sebagai proses pencarian dan bukan tujuan. Rene Descartes (1596-1650): mengungkapkan Cogito, ergo sum (saya berpikir maka saya ada). Dianggap bapak filsafat modern. Isaac Newton (1642-1727): peletak dasar ilmu fisika modern. Menemukan teori gravitasi.

Seni pada Masa Renaisans Tokoh-tokoh: Leonardo daVinci, Raphael, Michael Angelo, Florentine Giotto, Palladio Ciri-ciri karya: figur lebih realistis, masih bertema religi. Muncul fenomena kebudayaan high culture dan mass culture. Seniman dipandang sebagai intelektual.