Analisis dan desain Algoritma (PG157)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Algoritma dan Flowchart
Advertisements

ALGORITMA.
Algoritma dan Pemrograman
PENGANTAR KONSEP PEMROGRAMAN
ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN
Algoritma Pemrograman
Algoritma dan Struktur Data
Pertemuan-III Algoritma disajikan gambar
DASAR KOMPUTER DAN PEMROGRAMAN 1A
Macam-Macam Bangun Ruang
Struktur Dasar Algoritma
Algoritma dan Flowchart
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
TEL 2112 Dasar Komputer & Pemograman Contoh Pemecahan Masalah
Bahasa Pemrograman Dasar Pertemuan 6
TEL 2112 Dasar Komputer & Pemograman Contoh Pemecahan Masalah
Analisis dan desain Algoritma (PG157)
ANALISA DAN DESAIN ALGORITMA
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
{Pertemuan 6 Struktur Perulangan}
Notasi Algoritma & Tipe Data
Bahasa Pemprograman Dasar Pertemuan 3
{Pertemuan 5 Struktur Kondisi IF - lanjutan}
DASAR-DASAR ALGORITMA
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 12
Struktur Seleksi (Percabangan)
Start.
ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN
Pengertian Algoritma dan Flowchart
ANALISA DAN DESAIN ALGORITMA
{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}
penyusunan algoritma (flowchart)
Flowchart.
03.8 Soal-Soal Pekerjaan Rumah.
04.1 Hari-4.
LOGIKA & ALGORITMA Algoritma & Pengenalan Flow Chart
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
Latihan UTS.
Contoh Aplikasi Sederhana
Struktur Algoritma Sequence Process: instruksi dikerjakan secara sekuensial, berurutan. Selection Process: instruksi dikerjakan jika memenuhi kriteria.
Algoritma.
Pseudo-code.
Flowchart.
Circular QUEUE 6.3 & 7.3 NESTED LOOP.
Struktur Perulangan Yohana Nugraheni.
Struktur Dasar Algoritma dan Runtunan
Pertemuan-III Algoritma disajikan gambar
SMP Kelas IX Semester II
Pertemuan-II METODA ALGORITMA
OLEH : Vianney.mtb SMA SANTO PAULUS PONTIANAK
Dasar-dasar Pemrograman
Pertemuan 2-3 Bandung Create by Hery Dwi Y
a. Pythagoras a2 = b2 + c2 b2 = a2 - c2 c2 = a2 - b2 b a c
Algoritma dan struktur data
Penyusunan Algoritma Oleh Yohana N.
FLOW CHART.
LOGIKA & ALGORITMA -Algoritma & Pengenalan Flow Chart
Algoritma & Pemrograman 1
Dasar-dasar Pemrograman
Algoritma Struktur Data
Algoritma dan Flowchart
Pertemuan ke-2 KONSEP ALGORITMA
01.5 Soal-Soal Pekerjaan Rumah.
19/09/2018 Studi Kasus LOGIKA ALGORITMA Siti Mukaromah.
LUAS DAERAH SEGITIGA LANGKAH-LANGKAH : KESIMPULAN t a L = (a  t) ? ?
Implementasi Struktur Kondisi & Perulangan
LUAS DAERAH SEGITIGA LANGKAH-LANGKAH : KESIMPULAN t a L = (a  t) ? ?
PENGANTAR KONSEP PEMROGRAMAN
YULI ASTUTI, S.KOM.  Algoritma yaitu urutan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis.  Program yaitu.
FONDASI PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA #2 - 2
Transcript presentasi:

Analisis dan desain Algoritma (PG157) {Pertemuan 2} Analisis dan desain Algoritma (PG157)

Outline Penulisan Algoritma menggunakan Flowchart Contoh-contoh Penggunaan Flowchart

Simbol-simbol Flowchart

Aturan Dasar Flowchart Flowchart umumnya digambarkan dari atas ke bawah. Semua simbol Flowchart harus terhubung dengan panah (control flow) Flowchart diawali dan diakhiri dengan sebuah simbol terminal. Semua simbol flowchart memiliki 1 (satu) panah keluar, kecuali DECISION yang memiliki 2 (dua) keluaran yaitu TRUE dan FALSE.

Contoh #1 Hitung dan tampilkan luas dari lingkaran yang memiliki jari- jari R (dientry). Buatlah flowchart-nya!

Contoh #1 Hitung dan tampilkan luas dari lingkaran yang memiliki jari-jari R (dientry). Buatlah flowchart-nya! Inisialisasi Luas dan R Input jari-jari R Hitung Luas dengan rumus Luas = 3.14 * R2 Tampilkan Luas

Contoh #1 Hitung dan tampilkan luas dari lingkaran yang memiliki jari-jari R (dientry). Buatlah flowchart-nya! Inisialisasi Luas dan R {PROSES} Input jari-jari R {I/O} Hitung Luas dengan rumus Luas = 3.14 * R2 {PROSES} Tampilkan Luas {I/O}

Contoh #1 MULAI Hitung dan tampilkan luas dari lingkaran yang memiliki jari-jari R (dientry). Buatlah flowchart-nya! Inisialisasi Luas dan R {PROSES} Input jari-jari R {I/O} Hitung Luas dengan rumus Luas = 3.14 * R2 {PROSES} Tampilkan Luas {I/O} LUAS = 0 R = 0 input R LUAS = 3.14 * R * R cetak LUAS SELESAI

Latihan di Kelas Diketahui sebuah segitiga memiliki panjang alas = 8 cm dan tinggi = 5 cm. Buatlah algoritma dalam bentuk flowchart untuk menghitung dan menampilkan luas dari segitiga tersebut! Diketahui sebuah bangun ruang berbentuk bola dan memiliki diameter 15 cm. Buatlah algoritma dalam bentuk flowchart untuk menghitung dan menampilkan isi (volume) dari bangun ruang bola tersebut! Diketahui sebuah segitiga siku-siku dengan panjang sisi alas 4 cm dan sisi tinggi 5 cm. Dengan menggunakan rumus Phitagoras, buatlah algoritma dalam bentuk flowchart untuk menghitung sisi miring segitiga tersebut dan menampilkannya di layar!

Contoh #2 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan terbesar diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda).

Contoh #2 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B

Contoh #2 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B MULAI A = 0 B = 0 input A input B

Contoh #2 MULAI A = 0 B = 0 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B input A input B A > B [BENAR] Cetak A

Contoh #2 MULAI A = 0 B = 0 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B input A input B [SALAH] A > B [BENAR] Cetak B Cetak A

Contoh #2 MULAI A = 0 B = 0 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B input A input B [SALAH] A > B [BENAR] Cetak B Cetak A SELESAI

Contoh #2 MULAI A = 0 B = 0 Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inisialisasi A dan B Input A Input B Jika A > B, maka Cetak A Jika tidak, maka Cetak B input A input B F A > B T Cetak B Cetak A SELESAI

Contoh #3 Inputkan sebuah bilangan bulat dan tampilkan perkataan GANJIL jika bilangan tersebut merupakan bilangan ganjil.

Contoh #3 Inputkan sebuah bilangan bulat dan tampilkan perkataan GANJIL jika bilangan tersebut merupakan bilangan ganjil. Inisialisasi N (bilangan) Input N Jika N Ganjil, Cetak “GANJIL”

Komputer tidak mengetahui bilangan GANJIL atau GENAP. Contoh #3 Inputkan sebuah bilangan bulat dan tampilkan perkataan GANJIL jika bilangan tersebut merupakan bilangan ganjil. Inisialisasi N (bilangan) Input N Jika N Ganjil, Cetak “GANJIL” Definisikan GANJIL! Komputer tidak mengetahui bilangan GANJIL atau GENAP. Jadi Bagaimana?

Modulus (Sisa Pembagian) Budi memiliki 20 buah kelereng. Dia ingin membagi seluruh kelereng ke 4 orang temannya secara merata. Berapa kelereng akan didapat oleh masing-masing teman Budi? Berapa sisa kelereng yang dimiliki oleh Budi setelah dibagikan?

Modulus (Sisa Pembagian) Badu memiliki 20 buah kelereng. Dia ingin membagi seluruh kelereng ke 3 orang temannya secara merata. Berapa kelereng akan didapat oleh masing-masing teman Badu ? Berapa sisa kelereng yang dimiliki oleh Badu setelah dibagikan?

Modulus (Sisa Pembagian) Badu memiliki 20 buah kelereng. Dia ingin membagi seluruh kelereng ke 3 orang temannya secara merata. Berapa kelereng akan didapat oleh masing-masing teman Badu ? – HASIL BAGI Berapa sisa kelereng yang dimiliki oleh Badu setelah dibagikan? – SISA PEMBAGIAN

Modulus (Sisa Pembagian) 10 % 8 = … 20 modulus 3 = ? 10 % 10 = … 10 % 20 = … % = operator (simbol) modulus 10 % 2 = … 10 % 3 = … 10 % 4 = … 10 % 5 = …

Kembali ke Masalah Bilangan GANJIL 1 % 2 = … 8 % 2 = … 2 % 2 = … 9 % 2 = … 3 % 2 = … 10 % 2 = … 4 % 2 = … 5 % 2 = … 6 % 2 = … 7 % 2 = … Apa sudah menemukan IDE menentukan Bilangan GANJIL?

Contoh #3 Inputkan sebuah bilangan bulat dan tampilkan perkataan GANJIL jika bilangan tersebut merupakan bilangan ganjil. Inisialisasi N (bilangan) Input N Jika N mod 2 == 1, Cetak “GANJIL”

Contoh #3 MULAI N = 0 Inputkan sebuah bilangan bulat dan tampilkan perkataan GANJIL jika bilangan tersebut merupakan bilangan ganjil. Inisialisasi N (bilangan) Input N Jika N mod 2 == 1, Cetak “GANJIL” input N N % 2 == 1 T Cetak “GANJIL” SELESAI

Latihan di Kelas Inputkan 2 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERKECIL diantara keduanya (dianggap kedua bilangan nilainya berbeda). Inputkan 3 buah bilangan bulat yang mewakili sisi-sisi dari sebuah segitiga. Cetak perkataan “SAMA KAKI” jika terdapat 2 sisi yang sama. Inputkan 3 buah bilangan bulat dan tampilkan bilangan TERBESAR diantara ketiganya (dianggap ketiga bilangan nilainya berbeda).

Terima kasih…