III.MONITORING DAN TEKNIK PENGAMATAN -Peran monitoring dalam PHT Pengambilan Sampel Metode Pengambilan sampel -metode mutlak -metode nisbi Metode indeks populasi
Penyusunan program sampling -penentuan unit sampel -interval sampling Ukuran sampel Pola pengambilan sampel
Monitoring: Pengamatan yang dilakukan secara periodik untuk mengambil keputusan Monitoring hama harus dikaitkan dengan nilai ambang ekonomi dan ambang pengendalian Monitoring dilakukan untuk memperoleh data /informasi mengenai ekosistem. Informasi ini akan dianalisis
Pengambilan sampel -Sampel : bagian dari populasi / universum Sampel yang diambil harus mewakili populasi. Syarat pengambilan sampel: -praktis -dapat dipercaya
Sumber kasalahan pengambilan sampel 1. Ketrampilan pengamat 2. Keadaan lingkungan 3. Sifat sebaran spasial hama
Ketrampilan pengamat: Pengamat perlu dilatih cara pengamatan dan pengambilan sampel yang benar Kondisi lingkungan setempat Pengamatan dilakukan pada waktu serangga aktif. Waktu aktif serangga berbeda tergantung spesiesnya. Untuk itu perlu dipelajari behavior serangga tersebut
Sebaran spatial serangga - Pengamatan harus dilakukan sesuai dengan pola sebaran spasial serangga Pola sebaran serangga: 1. reguler, 2. random, 3. sebaran mengelompok.