LILIS PUSPITAWATI, SE.,MSI.,AK.CA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PSAK – 4 Laporan Keuangan Tersendiri
Advertisements

Laporan Arus Kas.
PSAK 22 KOMBINASI BISNIS By Lita Kusumasari.
DEFINISI MENURUT PSAK.
PSAK 38 – Akuntansi Restrukturisasi Ekuitas Sepengendali (Revisi 2004)
INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK No.2 (revisi 2009) LAPORAN ARUS KAS
PSAK 11 PENJABARAN LAPORAN KEUANGAN DALAM MATA UANG ASING
Kombinasi bisnis dan konsolidasi
ISAK 26 Penilaian Ulang Derivatif Melekat (Revisi 2013)
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
ISAK 28 PENGAKHIRAN LIABILITAS KEUANGAN
LAPORAN KEUANGAN Dwi Artati.
Akuntansi Keuangan Lanjutan I Penggabungan Usaha
Avinda Goldea R ( ) Faylasufah ( ) Lalita ( ) Zam Zamiyah ( )
 Bona manulang ( )  Ester evi sinaga ( )  Nena sembiring ( )
AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH
PSAK 34 – KONTRAK KONSTRUKSI IAS 11 – CONSTRUCTION CONTRACT
AKUNTANSI KEUANGAN DAN Emilia Gustini, SE. M.Si. Ak. CA
Modul 15 AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
PSAK – 22 Kombinasi Bisnis IFRS 3- Business Combination
IAS 27: CONSOLIDATED AND SEPARATE FINANCIAL STATEMENTS
AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
PSAK 19 ASET TAK BERWUJUD (IAS 38 INTANGIBLE ASSET)
PSAK 38 RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
ENTITAS KONSOLIDASI DAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Laporan Laba Rugi dan Informasi Terkait
KOMBINASI BISNIS DAN REVALUASI ASET TETAP
Laporan Keuangan Konsolidasi – Mata Uang Asing
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
Pertemuan 1 PENGGABUNGAN USAHA.
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 20 PAJAK PENGHASILAN – PERUBAHAN DALAM STATUS PAJAK ENTITAS ATAU PARA PEMEGANG SAHAMNYA.
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
PSAK 53 Imbalan Berbasis Saham
Pertemuan 1 AKUNTANSI KEUANGAN dan STANDAR AKUNTANSI
Modul 15 AKUNTANSI PENGGABUNGAN USAHA
ISAK 8 Penentuan Apakah Suatu Perjanjian Mengandung Sewa
AKUNTANSI AKTIVA TETAP BERWUJUD
Penggabungan usaha Dipandang Sebagai “Penyatuan Kepentingan” atau “Pembelian” Penggabungan usaha berarti penyatian aktiva dari dua perusahaan atau lebih.
BUSINESS COMBINATION Penyatuan dua atau lebih perusahaan yang terpisah menjadi satu entitas ekonomi, karena satu perusahaan menyatu dengan (uniting with)
INVESTASI DALAM PERUSAHAAN ASOSIASI (IAS 28)
PSAK 62 (2010) Kontrak Asuransi IFRS 4: Insurance Contract
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
PSAK 67 PENGUNGKAPAN KEPENTINGAN DALAM ENTITAS LAIN
Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang
PSAK 58 ASET TIDAK LANCAR YANG DIMILIKI UNTUK DIJUAL DAN OPERASI YANG DIHENTIKAN IFRS 5 (2009): Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operation.
PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
PSAK 70 ASET DAN LIABILITAS YANG TIMBUL DARI PENGAMPUNAN PAJAK
PENYERAHAN ASET DARI PELANGGAN ISAK 27
Agenda Latar Belakang Ruang Lingkup dan Latar Belakang
Investasi pada Entitas Asosiasi dan
PSAK 12 – Joint Venture Bimo Satryo Nugrohudi ( )
Pemilik Liabilitas dan Ekuitas
KONSOLIDASI LAPORAN KEUANGAN
AKUNTANSI KEUANGAN LANJUT 2
Segmen Operasi dan Pengaruh Perubahan Kurs Valas
INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
B A B 2 KERANGKA KONSEPTUAL PELAPORAN KEUANGAN
PENGGABUNGAN USAHA DAN KONSOLIDASI
Transaksi Persediaan Antar Perusahaan
PENGGABUNGAN USAHA DAN KONSOLIDASI
Agenda 1 Permasalahan Interpretasi 2 3 Diskusi. ISAK 27 PENGALIHAN ASET DARI PELANGGAN IFRIC 18: Transfers of Assets from Customers.
Transcript presentasi:

LILIS PUSPITAWATI, SE.,MSI.,AK.CA Kombinasi bisnis ifrs 3 LILIS PUSPITAWATI, SE.,MSI.,AK.CA

Tujuan umum Meningkatkan relevansi, keandalan, dan keterbandingan informasi dan entitas yang dilaporkan dalam laporan keuangan ttg kombinasi bisnis dan pengaruh daripenggabungan tersebut.

Prinsip utama dalam IFRS 3 Bagaimana perusahaan induk dalam mengukur dan mengakui aset yang dapat diidentifikasikan Goodwill Keuntungan yag diperolleh dari pembelian pada laporan keuangannya

Ketentuan umum penggabungan usaha Aset di akui sejumlah nilai wajarnya pada tanggal akuisisi Metode akuntansi pembelian (purchase method) Metode akuisisi harus diterapkan oleh fihak pengakuisisi untuk setiap kombinasi bisnis Fihak pengakuisisi merupakan entitas penggabung yang mendapatkan kendali untuk menggabungkan dengan entitas atau usaha lain Biaya yang terkait dengan akuisis tidak dimasukan sebagai bagian dari jumlah yang dialihkan namun dibebankan terhadap laba/rugi jika terjadi.

Tanggal akuisisi Tanggal akuisisi adalah tanggal dimana fihak pengakuisisi mengalihkan pengendalian. Tanggal ini penting untuk ditetapkan dimana semua pengukuran kembali nilai wajar dan perhitungan lain harus dibuat Tanggal akuisisi umumnya adalah tanggal pertukaran terjadi dimana tanggal ini merupakan pertukan daripemiliknya dengan fihak pengakuisisi yang mendapatkan kendali dari aset neto fihak yang di akuisis. Pada tanggal akuisisi fihak pengakuisisiharus mengakui aset dan liabilitas yang teridentifikasi milik fihak yang diakuisisi

PENGUKURAN Fihak pengakuisisi harus melakukan pengukuran awal dari asaet dan liabilitas pada nilai wajar tanggal akuisisi

Penyajian dan pengungkapan Fihak pengambil alih harus mengungkapkan informasi yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan pengaruh dari kombinnasi bisnis yang terjadi,