Tujuan Pembelajaran Umum Mahasiswa dapat memahami Fungsi Manajamen Unit Kerja Rekam Medis. Khusus Mengetahui Planning dalam Unit Rekam Medis. Mengetahui Organizing dalam Unit Rekam Medis Mengetahui Actuating dalam Unit Rekam Medis Mengetahui Controlling dalam Unit Rekam Medis

Manajement is “the art of getting things done through people” –Mary Parker Follet (1997)- Apa yang harus diselesaikan ? Mengapa proses penyelesaian harus bersama/melalui orang lain? Bagaimana cara penyelesaiannya?

Peran manajemen Tujuan organisasi tercapai dengan efektif dan efisien Peter F. Drucker Efektif “doing the right things” Efisien “doing things right”

Kegiatan dalam fungsi manajemen Planning : Penentuan tujuan dan bagaimana cara pencapaian yang baik. Organizing : Penentuan bagaimana penyusunan organisasi dan aktivitas dapat dilakukan. Controlling : Monitoring dan perbaikan aktivitas yang sedang berjalan agar tujuan dapat tercapai. Leading : Proses motivasi anggota organisasi agar planning dapat dijalankan.

P L A N N I N G

Perencanaan Mengidentifikasi peluang Mengantisipasi dan menghindari permasalahan di masa depan Mengembangkan rangkaian langkah strategik dan taktik

Definisi Dari sisi Proses  proses dasar dalam memilih tujuan dan bagaimana mencapainya. Dari sisi fungsi manajemen  pimpinan menggunakan wewenang untuk menentukan atau mengubah tujuan dan kegiatan organisasi. Dari sisi pengambilan keputusan pengambilan keputusan untuk jangka waktu yang panjang mengenai (apa, bagaimana, bilamana dan siapa) keputusan yang diambil belum tentu sesuai.

Unsur-unsur Perencanaan (G.R.Terry)

Fungsi Perencanaan Pengarah Minimalisasi ketidakpastian Minimalisasi pemborosan sumber daya Penetapan standar dalam pengawasan kualitas

Faktual atau Realistis Syarat Perencanaan Komprehensif Fleksibel Faktual atau Realistis Komitment Logis & Rasional

Langkah langkah dalam menyusun perencanaan

Proses Perencanaan GOALs Plan Riil Stated Where you want to go ? Tactical How you are going to get there ? Stated Strategis Operasional

Proses Perencanaan Strategic Tactical Operational Medium to long-term One to five year (plus) time span Overall ‘structural’ decisions Trade-offs between company functions Trade-off with other organizations Corporate financial plans and policies Policy decisions developed into strategic plan Tactical Short to medium-term Six months to one year (plus) time span Sub-system decisions are made (without impose on other logistics components) Annual budgets provide finance/cost basis The strategic plan detail is transformed into an operational plan Operational Day to day decision making Operational controlled against standards and rules Control via weekly/monthly reports The implementation of the operational plan

Tujuan Utama (Primer) RM Pasien  keberadaan pasien (identitas) Pelayanan pasien  dokumen pelayanan yang telah diberikan Manajemen pelayanan  analisis mutu pelayanan Menunjang pelayana komunikasi antar klinik Pembiayaan pelayanan analisis pembiayaan pelayanan

Tujuan Sekunder RM Edukasi Peraturan / regulasi Riset Pengambilan kebijakan Industri

Kebijakan Tentang Penyelenggaraan Unit Rekam Medis Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1966 tentang Wajib Simpan Rahasia Kedokteran Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor : 290/MENKES/PER/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor : 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis Keputusan Dirjen Yanmed No. HK.00.05.1.400744 Tahun 1996 tentang Penggunaan ICD 10 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 129/MENKES/SK/II2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit. Instrument Standar Penilaian Akreditasi.

Fungsi manajemen perencanaan yang ada di Unit Rekam Medis Rumah Sakit Merencanakan sistem dan prosedur yang akan di gunakan sebagai acuan dalam menyelenggarakan rekam medis di RS. Merencanakan inventarisasi peralatan dan penyusunan anggaran yang di butuhkan guna menunjung pelayanan rekam medis. Merencanakan kebutuhan SDM serta sarana dan prasarana unit kerja rekam medis untuk untuk memenuhi kebutuhan kerja. Menyusun kebijakan dan prosedur antar unit kerja tentang arus informasi