Instruksi Kerja Uji Signifikansi Beda Rata – Rata Uji t dengan Ms. Excel
Sekilas tentang statistika inferensi (1) Statistika inferensi pengambilan keputusan berdasarkan uji hipotesis secara statistik. Beberapa uji signifikansi yang sering digunakan: Beda dua proporsi (sudah pernah di-share by email). Beda dua rata – rata (akan dibahas pada IK ini). Beda lebih dari dua rata – rata (akan dibahas kemudian menggunakan Annova).
Sekilas tentang statistika inferensi (2) Langkah – langkah uji hipotesis: Tentukan hipotesis nol dan hipotesis tandingan. Notasi: H0 dan H1 Hipotesis nol adalah hipotesis yang mengandung unsur sama dengan. Untuk uji t: H0 rata – rata dari dua sampel yang dites sama. H1 rata – rata dari dua sampel yang dites berbeda. Hitung statistik uji atau p-value (by Ms. Excel). Kesimpulan Tolak H0 jika p-value < 0.05.
Apa itu uji signifikansi beda rata – rata? Jika kita mempunyai dua set sampel dan ingin mengetahui apakah ada perbedaan antara rata – rata di sampel satu dengan rata – rata di sampel lainnya, maka dibutuhkan uji signifikansi. Secara teoritis, ada dua cara menguji beda signifikansi antara dua rata – rata: Uji z Uji t
Kenapa kita menggunakan uji t? Seperti yang tadi dijelaskan, ada dua uji: Uji z Uji t Uji z digunakan jika kita mengetahui standar deviasi dari dua populasi. Uji t digunakan jika kita tidak mengetahui standar deviasi dari dua populasi. Standar deviasi tersebut akan di-aproksimasi menggunakan standar deviasi sampel. Oleh karena kita tidak bisa selalu mengetahui standar deviasi populasi, maka paling mudah adalah menggunakan uji t. Uji t ada dua jenis: Uji t dengan variansi dua sampel diasumsikan sama Uji t dengan variansi dua sampel diasumsikan berbeda
Langkah – langkah uji t (1) Misalkan, kita memiliki data sbb: Akan dibandingkan rata – rata dari sampel data A dan data B. Apakah ada perbedaan signifikan antara keduanya atau tidak? Data A Data B 5 6 4 2 3 8 9 7 Data A Data B 5 6 4 2 3 7 8 Notes: Jika pada kasus sebenarnya banyaknya data antara dua sampel tidak sama, maka tidak menjadi masalah. Uji t tetap bisa dilakukan.
Langkah – langkah uji t (2) Uji variansi (1) Sebelum kita lakukan uji t, kita cek terlebih dahulu apakah variansi antara data A dan B sama atau tidak dengan uji F di Ms. Excel. Hipotesis untuk uji variansi: H0 σ2A = σ2B H1 σ2A ≠ σ2B
Langkah – langkah uji t (2) Uji variansi (2) Dengan menggunakan Ms. Excel:
Langkah – langkah uji t (2) Uji variansi (3) Data Data Analysis F-Test Two-Sample for Variances
Langkah – langkah uji t (2) Uji variansi (4) Variable 1 range diisi data A Variable 2 range diisi data B Alpha biarkan 0.05 Output range kita mau output di cell mana, sebagai contoh di F1. Klik ‘OK’
Langkah – langkah uji t (2) Uji variansi (5) Output di cell F1: Perhatikan nilai p-value 0.07651972. Ingat ketentuan: “Tolak H0 jika p-value < 0.05” Karena p-value > 0.05, maka H0 tidak ditolak (alias diterima) Kesimpulan: variansi dari kedua populasi adalah sama. Sehingga kita akan gunakan uji t untuk variansi populasi sama.
Langkah – langkah uji t (3) Tetapkan H0 dan H1: H0 μA = μB H1 μA ≠ μB Kita akan hitung p-value menggunakan Ms. Excel.
Langkah – langkah uji t (4) Dengan menggunakan Ms. Excel:
Langkah – langkah uji t (5) Data Data Analysis t-Test Two-Sample Assuming Equal Variances Jika dari uji asumsi didapat bahwa variansi sampel tidak sama, maka gunakan t-test untuk unequal variances.
Langkah – langkah uji t (6) Variable 1 range diisi data A Variable 2 range diisi data B Hypothesized Mean Difference isikan ‘0’ karena kita ingin tahu apakah ada beda atau tidak Alpha biarkan 0.05 Output range kita mau output di cell mana, sebagai contoh di J1. Klik ‘OK’
Langkah – langkah uji t (7) Output di cell J1: Perhatikan nilai p-value two tailed 0.03074753. Ingat ketentuan: “Tolak H0 jika p-value < 0.05”. Karena p-value < 0.05, maka H0 ditolak. Kesimpulan: rata – rata dari kedua populasi adalah berbeda signifikan.
Uji t utk variansi berbeda Remarks Data dua sampel Cek variansi Sama Uji t utk variansi sama Tidak sama Uji t utk variansi berbeda For furhter information and discussion, please contact market research department