SIFAT-SIFAT SENYAWA HIDROKARBON SIFAT FISIK DAN SIFAT KIMIA
Apa yang dimaksud dengan sifat fisik dan sifat kimia?
Learning Objectives Kita dapat menjelaskan sifat-sifat fisik dari senyawa hidrokarbon Kita dapat menjelaskan proses terjadinya reaksi oksidasi senyawa hidrokarbon Kita dapat menjelaskan proses terjadinya reaksi substitusi senyawa hidrokarbon Kita dapat menjelaskan proses terjadinya reaksi eliminasi senyawa hidrokarbon Kita dapat menjelaskan proses terjadinya reaksi addisi senyawa hidrokarbon
Sifat Fisik Senyawa Karbon Berdasarkan Massa Molekul Molecular Formula Molecular Mass Boiling Point (°C) Melting Point (°C) Phase (25°C) CH4 16 -161.5 -182.5 gas C2H6 30 -88.6 -183.3 C3H8 44 -42.1 -189.7 C4H10 58 -0.5 -138.4 C5H12 72 36.1 -129.7 liquid C6H14 86 68.7 -95.3 C7H16 100 98.4 -90.6 Meningkatanya massa molekul, membuat titik didih dan titik leleh senyawa hidrokarbon semakin tinggi
Sifat Fisik Berdasarkan Perbedaan Struktur Molekul Structure Mr Boiling Point (C) 72 36 28 10 Semakin rumit struktur suatu senyawa hidrokarbon, semakin rendah titik didih dan titik lelehnya
Sifat Kimia Addisi Oksidasi Sifat Kimia (reaksi) Substitusi Eliminasi
Reaksi oksidasi Reaksi oksidasi disebut juga sebagai reaksi pembakaran. Reaksi senyawa hidrokarbon dengan oksigen Oksidasi hidrokarbon secara sempurna selalu mengahasilkan CO2 dan H2O.
Reaksi substitusi Substitusi adalah pertukaran atom atau gugus atom pada senyawa hidrokarbon
Reaksi eliminasi Pengeluaran atau pengurangan atom-atom dalam senyawa hidrokarbon. Dalam reaksi eliminasi, ikatan jenuh akan berubah menjadi ikatan tak jenuh.
Reaksi addisi reaksi addisi adalah reaksi penambahan atom atau unsur (eg : hidrogen, halogen, asam halida) dalam senyawa hidrokarbon. Tulis Perubahan Strukturnya!!!
Addisi hidrogen Reaksi addisi hanya terjadi pada senyawa hidrokarbon tak jenuh. C H C + H H2
Addisi halogen Addisi halogen akan menghasilkan senyawa dihaloalkana. C H Cl CH3 C + H CH3 Cl 1,2-dicloroethane
Addisi asam halida C H Cl C + H HCl Addisi asam halida akan menghasilkan senyawa haloalkana.
Cont’d C H Cl CH3 C + H CH3 HCl Aturan Markovnikov: “Apabila sebuah senyawa HX diaddisi ke sebuah alkena asimetris, maka atom hidrogen akan terikat pada atom karbon yang sebelumnya mengikat lebih banyak atom hidrogen” C H Cl CH3 C + H CH3 HCl 2-cloroethana