Oleh: Faradi Prima 135030100111069 Badru Tamam 135030101111105 conclusion Oleh: Faradi Prima 135030100111069 Badru Tamam 135030101111105

Analisis karakteristik teknis pengelolaan birokrasi dan manajemen yang berlawanan, keuntungan, memberikan petunjuk untuk penilaian wajar dan berisi dari kedua sistem dari melakukan hal-hal di bawah pembagian kerja.

Dalam administrasi publik, untuk penanganan aparat pemerintah paksaan dan tekanan, tentu harus formalistik dan birokrasi. Tidak ada reformasi dapat menghapus fitur birokrasi biro pemerintah. Hal ini berguna untuk menyalahkan mereka untuk kelambatan dan kelambanan mereka. Hal ini sia-sia untuk meratapi atas fakta bahwa ketekunan, ketelitian, dan bekerja sungguh-sungguh dari petugas biro rata adalah, sebagai suatu peraturan, di bawah orang-orang dari rata-rata pekerja di bisnis swasta. Dengan tidak adanya suatu tolok ukur perlu dipertanyakan dari keberhasilan dan kegagalan itu hampir tidak mungkin bagi sebagian besar orang untuk menemukan bahwa insentif untuk memberikan penekanan bahwa uang kalkulus bisnis mencari keuntungan dengan mudah menyediakan.

Ini tidak ada gunanya untuk mengkritik ketaatan bertele-tele dalam birokrat aturan dan peraturan yang kaku. aturan tersebut sangat diperlukan jika administrasi publik bukan untuk menyelinap keluar dari tangan eksekutif puncak dan berubah menjadi supremasi pegawai bawahan. aturan ini, apalagi, satu-satunya cara untuk membuat hukum tertinggi dalam melakukan urusan publik dan melindungi warga negara terhadap kesewenang-wenangan despotik. Sangat mudah bagi seorang pengamat untuk mendakwa aparat birokrasi untuk pemborosan. Tapi eksekutif dengan siapa tanggung jawab untuk beristirahat pelayanan yang sempurna melihat masalah dari sudut yang lain. Dia tidak ingin menjalankan risiko terlalu tinggi. Dia lebih suka berada di sisi aman dan menjadi sangat yakin.

Semua kekurangan tersebut melekat pada kinerja layanan yang tidak dapat diperiksa oleh pernyataan uang laba rugi. Memang kita tidak akan pernah mengakui bahwa mereka benar-benar kekurangan ika kita tidak berada dalam posisi untuk membandingkan sistem birokrasi dengan operasi perusahaan yang mencari laba. Ini sistem yang jauh-disalahgunakan dari "berarti" berjuang untuk keuntungan membuat efisiensi orang sadar dan bersemangat untuk maksimal rasionalisasi. Tapi kita tidak bisa menahannya. Kita harus memasang dengan fakta bahwa seseorang tidak dapat berlaku untuk departemen polisi atau ke kantor seorang penagih pajak metode yang mencoba bisnis mencari keuntungan.

Namun seluruh materi mengambil makna yang sangat berbeda dalam pandangan upaya fanatik untuk mengubah seluruh aparat produksi dan distribusi ke biro raksasa. yang ideal Lenin mengambil organisasi layanan pos pemerintah sebagai pola organisasi ekonomi masyarakat dan membuat setiap orang gigi di mesin birokrasi luas membuatnya penting untuk membuka kedok inferioritas metode birokrasi bila dibandingkan dengan orang-orang dari bisnis swasta. Tujuan dari pengawasan seperti ini tentu tidak meremehkan pekerjaan pemungut pajak, petugas bea cukai, dan petugas patroli atau untuk meremehkan prestasi mereka. Tapi itu perlu untuk menunjukkan apa hal penting pabrik baja berbeda dari kedutaan dan pabrik sepatu dari lisensi biro pernikahan, dan mengapa itu akan nakal untuk membenahi toko roti sesuai dengan pola kantor pos.

Apa yang disebut dalam terminologi yang sangat bias substitusi prinsip layanan untuk prinsip keuntungan akan mengakibatkan ditinggalkannya satu-satunya metode pembuatan untuk rasionalitas dan perhitungan dalam produksi kebutuhan. Keuntungan yang diperoleh oleh pengusaha adalah ekspresif fakta bahwa ia telah dilayani dengan baik konsumen, yaitu, semua orang. Tapi berkaitan dengan kinerja biro tidak ada metode untuk membangun keberhasilan atau kegagalan oleh prosedur perhitungan tersedia.

Dalam setiap sistem sosialis dewan pusat manajemen produksi sendiri akan memiliki kekuatan untuk memesan, dan orang lain harus melaksanakan perintah yang diterima. Semua orang kecuali tsar produksi harus mematuhi tanpa syarat dengan instruksi, kode, aturan, dan peraturan disusun oleh badan superior. Tentu saja setiap warga negara mungkin memiliki hak untuk menyarankan beberapa perubahan dalam sistem besar ini hidup teratur. Tapi cara dari saran tersebut untuk penerimaan oleh otoritas tertinggi yang kompeten di terbaik akan sejauh dan berat seperti jalan saat ini dari surat kepada editor atau sebuah artikel di majalah yang menunjukkan perubahan hukum untuk bagian sebesar legislatif.

Ada di perjalanan sejarah banyak gerakan meminta dengan antusiasme dan fanatisme untuk reformasi lembaga-lembaga sosial. Orang berjuang untuk keyakinan agama mereka, untuk pelestarian peradaban mereka, kebebasan, untuk menentukan nasib sendiri, untuk penghapusan perbudakan dan perbudakan, keadilan dan keadilan dalam prosedur pengadilan. jutaan hari ini terpesona oleh rencana untuk mengubah seluruh dunia menjadi biro, untuk membuat semua orang birokrat, dan untuk menghapus setiap inisiatif pribadi. Surga masa depan divisualisasikan sebagai aparat birokrasi merangkul semua. Gerakan reformasi yang paling kuat bahwa sejarah yang pernah dikenal, tren ideologi pertama tidak terbatas pada bagian dari umat manusia saja, tetapi didukung oleh orang-orang dari semua ras, bangsa, agama, dan peradaban, bertujuan serba birokratisasi. Kantor pos adalah model untuk pembangunan Yerusalem Baru. Petugas kantor pos adalah prototipe manusia di masa depan. Aliran darah telah tertumpah untuk realisasi ideal ini

Dalam buku ini kita tidak membahas, orang tetapi sistem organisasi sosial. Kami tidak berarti bahwa petugas kantor pos lebih rendah daripada orang lain. Apa yang harus diwujudkan hanya bahwa jaket organisasi birokrasi melumpuhkan inisiatif individu, sedangkan dalam masyarakat pasar kapitalis inovator masih memiliki kesempatan untuk berhasil. Mantan merek untuk stagnasi dan pelestarian metode lazim, yang terakhir membuat kemajuan dan perbaikan. Kapitalisme adalah progresif, sosialisme tidak. Satu tidak membatalkan argumen ini dengan menunjukkan bahwa Bolshevik telah menyalin berbagai inovasi Amerika. Begitu pula semua orang oriental. Tapi itu adalah sequitur non menyimpulkan dari fakta ini bahwa semua bangsa beradab harus menyalin metode Rusia organisasi sosial.

Sosialisme menyebut diri progresif, tetapi mereka merekomendasikan sistem yang ditandai dengan ketaatan yang kaku rutin dan oleh resistensi terhadap setiap jenis perbaikan. Mereka menyebut diri liberal, tetapi mereka asyik menghapuskan kebebasan. Mereka menyebut diri mereka demokrat, tapi mereka merindukan kediktatoran. Mereka menyebut diri mereka revolusioner, tetapi mereka ingin membuat pemerintah mahakuasa. Mereka berjanji berkat dari Taman Eden, tetapi mereka berencana untuk mengubah dunia menjadi kantor pos raksasa. Setiap orang tapi satu petugas bawahan di sebuah biro, apa utopia memikat! Apa tujuan mulia untuk memperjuangkan!

TERIMA KASIH