CONTROL SYSTEM BASIC (Dasar Sistem Kontrol) Lecture03 Tanggap Sistem (System Response) 1
Transfer Function (Fungsi Alih) Suatu Sistem Kontrol, diperlukan permodelan sistem. Untuk melakukan permodelan sistem, dapat dilakukan dengan metode analitik dengan menggunakan TRANSFER FUNCTION. Transfer Function dapat berupa dalam domain waktu(t) atau frekuensi (s). Salah satu cara penggunaan Transfer Function dengan menggunakan Laplace Transform. Permodelan System mengikuti hukum Output = Input x Plant 𝐶(𝑡)=𝑅(𝑡)×𝐺(𝑡) 𝐺 𝑡 =𝑃𝑙𝑎𝑛𝑡
Transfer Function (Fungsi Alih) Dilakukan transfer function dengan menggunakan domain S dan Dilakukan penambahan initial condition, sehingga Jika Initial Condition = 0, sehingga menjadi berikut.
Electrical Circuit Tr. Func
Example 1
Example 1
Example 1
Example 1
Example 2
Example 2
Example 2
Response System Langkah pertama penurunan model matematis sistem. Sudah dibahas sebelumnya. Untuk memudahkan analisis, digunakan beberapa sinyal uji dengan fungsi waktu sederhana. Sinyal-Sinyal Pengujian : - fungsi step : u(t) - fungsi ramp : r(t) - fungsi percepatan - fungsi impuls : 𝛿(𝑡) - fungsi sinusoidal : Sin(t) Pemilihan sinyal uji harus mendekati bentuk input sistem pada kondisi kerjanya. ¨ Tanggapan waktu : - waktu alih : keadaan awal hingga keadaan akhir. - keadaan tunak (steady-state): tanggapan pada waktu t=~ Kriteria Unjuk Kerja Sistem Kendali : Kestabilan mutlak : sistem stabil bila keluarannya dapat kembali ke nilai semula setelah ada gangguan. Kestabilan relatif (Transient Response) : sistem harus cukup cepat tanggapannya terhadap perubahan masukan dan kembali ke keadaan mantapnya/tunak. Galat keadaan mantap/tunak (steady-state error): perbedaan antara keluaran dengan masukan yang menunjukkan ketelitian sistem. Kepekaan sistem terhadap perubahan karakteristik komponennya
Response System Orde 1
Response System Orde 2
Response System Orde 2
Response System Orde 2
Response System Orde 2
END THANK YOU