BERSUKACITA DAN BERSYUKUR

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
‘ BERSYUKUR DALAM KEBENARAN ‘
Advertisements

Lesson 11 for June 14, 2014 PARA RASUL DAN HUKUM.
KRISTUS, HUKUM DAN INJIL
Minggu, 27 Februari 2011 Villa Taman Firdaus-Lembang
PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT
MATERI KAM - GPIB JEMAAT IMMANUEL BEKASI 04 OKTOBER 2010
ATLET KRISTEN DAN LATIHAN ROHANI
22:1 Karena itu, hai manusia, siapa pun juga engkau, yang menghakimi orang lain, engkau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam menghakimi orang.
Kisah Para Rasul 15:1-21 TANTANGAN DOKTRINAL.
Serial Tokoh Alkitab SILAS
GPIB JEMAAT IMMANUEL BEKASI
PELAYANAN SETIAP ANGGOTA
KEDATANGAN YESUS Lesson 1 for April 4, 2015.
PENEUMATOLOGI Pertemuan ke 6.
SIAPAKAH YESUS KRISTUS?
PAULUS: RASUL UNTUK BANGSA LAIN
OTORITAS PAULUS DAN INJIL
PRIORITAS JANJI Lesson 6 for August 5, 2017.
ANTIKRISTUS (2 TES 2:1-12) Lesson 12 for September 22, 2012.
SERUAN PASTORAL PAULUS
Ibadah Penutupan Masa Raya Pentakosta
KEHIDUPAN JEMAAT (1 TES 5:12-28) Lesson 10 for September 8, 2012.
Kasih Kristus.
MELESTARIKAN HUBUNGAN
Kebenaran (Righteousness)
BIARLAH GEREJA MENGETAHUINYA
SAKRAMEN (Pertemuan keempat)
RASUL PAULUS DI ROMA Lesson 1 for October 7, 2017.
TELADAN RASUL (1 TES 2:1-12) Lesson 5 for August 4, 2012.
JANJI BAGI YANG TERANIAYA
INJIL DATANG KE TESALONIKA
EVALUASI KESAKSIAN DAN PENGINJILAN
YANG MENINGGAL DALAM KRISTUS
KEMENANGAN ATAS KUASA-KUASA JAHAT
KEADAAN MANUSIA Lesson 3 for October 21, 2017.
Lesson 8 for August 23, “Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam.
MEMELIHARA JEMAAT AGAR SETIA
Lesson 6 for November 11, 2017 ADAM DAN YESUS.
TIDAK ADA PENGHUKUMAN Lesson 9 for December 2, 2017.
ANAK-ANAK PERJANJIAN Lesson 10 for December 9, 2017.
SIAPAKAH MANUSIA DALAM ROMA 7?
MENGALAHKAN DOSA Lesson 7 for November 18, 2017.
KEHIDUPAN KRISTEN Lesson 13 for December 30, 2017.
MELEPASKAN DIRI DARI CARA-CARA DUNIA
BAPTISAN DAN KEPENUHAN ROH KUDUS Lesson 5 for February 4, 2017.
KEBIASAAN SEORANG PENATALAYAN
Minggu, 05 Agustus Minggu, 5 Agustus 2018 Dilayankan Oleh : Pdt. DR. Djoko Prasetyo A.W. M.Th.
PENAHANAN DI YERUSALEM
KAMU AKAN MENJADI SAKSIKU
KUNCI KEPADA PERSATUAN
MUSYAWARAH YERUSALEM Lesson 8 for August 25, 2018.
PARA PEMIMPIN GEREJA MULA-MULA
PENYEBAB PERPECAHAN Lesson 2 for October 13, 2018.
PENTAKOSTA Lesson 2 for July 14, 2018.
“SUPAYA MEREKA MENJADI SATU”
SAMBUTAN KASIH Lesson 10 for June 9, 2012.
KEHIDUPAN DALAM GEREJA MULA-MULA
DIPERSATUKAN DENGAN YESUS
PENGALAMAN PERSATUAN DI GEREJA MULA-MULA Lesson 5 for November 3, 2018.
PERSATUAN DALAM IBADAH
PERSATUAN DALAM IMAN Lesson 8 for November 24, 2018.
Injil Dari Patmos Lesson 1 for January 5, 2019.
BUKTI YANG PALING MEYAKINKAN
ORGANISASI GEREJA DAN PERSATUAN
Dipanggil Panglima Dipanggil Panglima Efesus 2:1-10 AGAPE Kelas Yohanes
KELUARGA - KELUARGA BERIMAN
Lesson 5 for February 2, Pekabaran dari tujuh meterai merupakan garis besar sejarah gereja sejak dari awal hingga Kedatangan Yesus Yang Kedua. Tujuh.
Gereja Kristen Jawa Ambarrukma
Gereja Kristen Jawa Ambarrukma
MENGHIDUPKAN PENGHARAPAN ADVENT
Transcript presentasi:

BERSUKACITA DAN BERSYUKUR (1 TES 1:1-10) Lesson 4 for July 28, 2012

1 TESALONIKA, GARIS BESAR PASAL 1 Salam (v. 1) Paulus bersyukur kepada Allah karena jemaat Tesalonika (v. 2) Alasan Paulus untuk memuji (v. 3-4) IMAN mereka KASIH mereka PENGHARAPAN mereka PILIHAN mereka (v. 4) Bagaimana mereka layak dipuji? (v. 5-7) Oleh kuasa Roh Kudus (v. 5) Meniru Paulus dan rekan-rekannya (v. 6) Patut diteladani (v. 7) Dampak dari iman jemaat Tesalonika (v. 8-10) Kesaksian yang efektif (v. 8) Berbalik dari penyembahan berhala (v. 9) Pengharapan akan kebangkitan, Kedatangan Yesus yang kedua kali, dan Penghakiman (v. 19) (v. 3)

SALAM (v. 1) “Dari Paulus, Silwanus dan Timotius kepada jemaat orang-orang Tesalonika yang di dalam Allah Bapa dan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Kasih karunia dan damai sejahtera menyertai kamu.” (1 Tesalonika 1:1) “Meskipun rekan Paulus yaitu Silas dan Timotius bersama dengan dia, adalah jelas bahwa Paulus sendirilah penulis tunggal dari surat itu (Pasal 2:18; 3:5; 4:13; 5:1, 23, 27). Tapi dia tetap mengingat Silas dan Timotius dalam pikirannya ketika menulis, dan sering menggunakan kata ganti jamak "kita" di seluruh kelima pasal dari surat itu (Bab 1:2; 2:2; 3:1; 4:1; 5:12 ). Dua rekannya pasti mendukung semua nasihat yang rasul tulis dengan nama mereka.” (SDA Bible Commentary, on 1Ths. 1:1) Paulus menambahkan salam Yahudi "damai" dengan ekspresi salam Yunani "kasih karunia". "Kasih karunia dan damai", menggambarkan pengalaman bersama Yesus.

PAULUS BERSYUKUR KEPADA ALLAH KARENA JEMAAT TESALONIKA (v. 2) “Kami selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu semua dan menyebut kamu dalam doa kami.” (1 Tesalonika 1:2) Paulus dan rekan-rekannya mencurahkan waktu untuk berdoa. Pada saat-saat seperti itu mereka ingat gereja-gereja yang mereka telah dirikan dan berdoa untuk mereka. Paulus memberitahukan jemaat Tesalonika bahwa mereka secara khusus berdoa untuk mereka. Doa mereka adalah doa ucapan syukur. Dalam ayat-ayat berikutnya, Paulus mendaftarkan alasan mengapa ia bersyukur kepada Tuhan karena mereka.

ALASAN PAULUS UNTUK MEMUJI (v. 3-4) “Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu, usaha kasihmu dan ketekunan pengharapanmu, kepada Tuhan kita Yesus Kristus dihadapan Allah dan Bapa kita.” (1 Tesalonika 1:3) “Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar diantaranya ialah kasih.” (1 Korintus 13:13) Paulus menekankan tiga kebajikan Kristen dalam surat-suratnya, sehingga jelas bahwa ia bersyukur karena jemaat Tesalonika menonjol dalam ketiga hal tersebut.

ALASAN PAULUS UNTUK MEMUJI (v. 3-4) “Dan kami tahu, hai saudara-saudara yang dikasihi Allah, bahwa Ia telah memilih kamu.” (1 Tesalonika 1:4) Dalam teks aslinya, Paulus mengatakan bahwa Tuhan telah melakukan "proses pemilihan". “Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita,yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.” (1 Timotius 2:3-4) Alkitab menyatakan bahwa Allah mengasihi semua orang dan Ia telah memilih semua orang untuk diselamatkan (Yohanes 3:16; Yosua 24:15, Wahyu 3:20; dll) Orang Tesalonika memberi reaksi yang positif terhadap pemiliihan Ilahi.

BAGAIMANA MEREKA LAYAK DIPUJI? (v. 5-7) “Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja diantara kamu oleh karena kamu.” (1 Tesalonika 1:5) Meskipun orang yang memberitakan Injil telah dicambuk dan didera serta dipenjara di Filipi dan mereka memberitakan seorang Mesias yang tidak bisa diterima bagi mereka (dengan kebodohan bangsa-bangsa lain), namun orang Tesalonika menerima Injil. Kuasa Roh Kudus ditunjukkan dalam perubahan kehidupan orang percaya. Realitas iman mereka ditunjukkan dalam pekerjaan mereka. “Tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan, ” (1 Korintus 1:23)

BAGAIMANA MEREKA LAYAK DIPUJI? (v. 5-7) “Dan kamu telah menjadi penurut kami dan penurut Tuhan; dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus, sehingga kamu telah menjadi teladan untuk semua orang yang percaya di wilayah Makedonia dan Akhaya. ” (1 Tesalonika 1:6-7) Yason dan orang percaya lainnya di Tesalonika mengalami "penindasan yang berat" dari orang-orang Yahudi ketika mereka menerima Injil. Mereka meniru teladan Paulus dan rekan-rekannya dan mengalami penderitaan dengan sukacita dengan bantuan tak ternilai dari Roh Kudus, sehingga mereka menjadi contoh bagi orang percaya lainnya.

DAMPAK DARI IMAN JEMAAT TESALONIKA (v. 8-10) “Karena dari antara kamu firman Tuhan bergema bukan hanya di Makedonia dan Akhaya saja, tetapi di semua tempat telah tersiar kabar tentang imanmu kepada Allah, sehingga kami tidak usah mengatakan apa-apa tentang hal itu.” (1 Tesalonika 1:8) Ketika Paulus menulis surat ini, ia berada di Korintus (wilayah Akhaya) Berita pada saat itu cepat menyebar berkat jalan komunikasi yang hebat dari Kekaisaran Romawi. Sebagai contoh dari Tesalonika menyebar begitu cepat sekali di seluruh Makedonia dan Akhaya. “Kesaksian mereka begitu tegas sehingga tidaklah perlu bagi Paulus dan rekan- rekannya untuk menambahkan sesuatu untuk hal itu. Penghargaan tertinggi hampir jarang diberikan kepada jemaat Tesalonika ” (SDA Bible Commentary, on 1 Thessalonians 1:8)

DAMPAK DARI IMAN JEMAAT TESALONIKA (v. 8-10) “Sebab mereka sendiri berceritera tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk melayani Allah yang hidup dan yang benar, dan untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari sorga, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang. ”(1 Tesalonika 1:9-10) Contoh dari jemaat Tesalonika dalam melewati dan cara mereka mengatasi kesulitan. Cara mereka melepaskan penyembahan berhala dan berbalik atau bertobat kepada Allah yang benar adalah sangat luar biasa. Mereka berdasarkan atas keyakinan Kedatangan Yesus yang Kedua, kebangkitan dan pengampunan dalam Penghakiman ilahi. Setelah memuji iman mereka, Paulus mendorong mereka untuk lebih bertumbuh dalam iman itu.

Contoh dari jemaat Tesalonika mendorong kita untuk bertumbuh dalam iman dan dalam upaya pengabaran Injil kita kepada orang lain.