KOMPARASI VISI BANGSA-BANGSA Semester I - 2010 / 2011 Kuliah Minggu ke - 3 KOMPARASI VISI BANGSA-BANGSA Dicky R. Munaf 25 Agustus 2010 1/16
Tujuan Pemberian Materi Paham bahwa Visi Bangsa sangat ditentukan oleh sejarah bangsa tersebut dalam mencapai makna dari arti kata : “Masyarakat yang lebih baik”. 2/16
Pemahaman Unsur-unsur Untuk Mengerti Suatu Visi 1. Karakteristik penduduk (majemuk, homogen) 2. Jumlah dan sebaran penduduk 3. Budaya dan sejarah 4. Geografi 5. SDA 6. Perkembangan Sistem Politik. 3/16
Evolusi Sistem Politik Indonesia Kemerdekaan 1945-1959 Penonjolan Kepentingan Partai 1959-1965 PersonalisasiPemimpin Nasional 1965-1998 Terlalu Kuatnya Eksekutif Nasionalisme Tuntutan Disintegrasi Efek Geopolitik Dunia 1998-Sekarang Dominasi Pragmatisme dibanding Ideologi Filosofis Dipengaruhi oleh Kuatnya Nilai Relativisme Budaya Asia Dalam Kehidupan Berdemokrasi DRM(Ref:DM/SL 151199) 4/16
Perkembangan Lingkungan Strategis Yang Menjadi Tantangan Negara Global Paradoks Unifying Effect + Tribalisasi Daya Saing untuk jaminan eksistensi Kuatnya Kesukuan (Non-konvensional) Konflik Budya Konflik Tata Nilai Relativisme Kompromi Asia Thdp Tata Nilai Universalisme Barat Spirit Urgensi Daya saing Agar Berperan Dlm Dominasi Geoekonomi Regionalisasi DRM (Ref : DM/L120804) 5/16
Contoh Visi Malaysia 2020 Sebutan : Second Industrial Masterplan (IMP-2) tahun 1996. Basis : Pembangunan ekonomi, sosial, politik dan budaya berbasis IPTEK untuk menjadi negara maju tahun 2020. Budaya : Mempertahankan Budaya perkebunan untuk diterapkan ke Industri Material. Program : - Konservasi Lingkungan Hidup dengan tetap mempertahankan 60% hutan. - Industri utama : Komposit dan Titanium, Teknologi Manufaktur dan Elektronika dengan Investasi Asing. - Kemandirian biaya administrasi pemerintahan. 6/16
Suara Pembaruan, 23-07-08 7/16
Contoh Visi Korea Selatan 2020 Basis : Pembangunan ekonomi dan teknologi dengan seminimal mungkin menggunakan SDA Nasional. Budaya : Mempertahankan budaya untuk meminimumkan pinjaman. Program : - Mengembangkan Industri Baja dengan bahan baku impor. - Industri otomotif dan Perkapalan. - Kemandirian biaya administrasi pemerintahan 8/16
Contoh Visi India 2020 - Basis : Memanfaatkan SDA tanpa lebih merusak lingkungan. Budaya : Mempertahankan Swadesi. Program : - Swasembada pangan dengan memanfaatkan air hujan dan matahari. - Mengandalkan UKM untuk industri berbasis jasa keahlian individu. - Mengembangkan teknologi : Aerospace dan Semen. - Memperkuat teknologi nuklir 9/16
Contoh Visi Cina 2050 - Basis : Memanfaatkan Pengetahuan Tradisional untuk sosioekonomi, diplomasi dan Iptek. Budaya : Mempertahankan Budaya Relativisme Kompromi Asia. Program : - Swasembada baja - Memanfaatkan sumber energi dari Luar Cina. - Mengembangkan struktur industri untuk bioteknologi, elektronik dan aerospace. 10/16
Kompas, 080807 11/16
KESEDERAJATAN & KESAMAAN ??? Penilaian Global Terhadap Daya Saing Bangsa Indonesia UNDP 2006 a. Technology Achievement Index pada posisi 57 dari 58 negara Adopter Inovasi. (th 2004 adalah 61 dari 64) b. Human Development Index pada posisi 93 dari 105 negara (th 2004 adalah 110 dari 173) c. Pengekspor Teknologi pada posisi 28 dari 30 negara. 2. Bank Dunia 2006 Adanya homogenitas komoditas di ASEAN mengurangi peluang penetrasi perdagangan Indonesia di tingkat internasional 12/16
• Kreatifitas dalam Teknologi (Jumlah Paten Perkapita & Royalti) Metoda Pengukur Daya Saing adalah Technology Achievement Index oleh UNDP (2006) dengan 4 Parameter : • Kreatifitas dalam Teknologi (Jumlah Paten Perkapita & Royalti) • Penggunaan Inovasi Saat Ini khususnya produk dalam negeri (Pengguna Internet) • Penggunaan Inovasi Yang Lalu khususnya produk dalam negeri (Pengguna Telepon dan Konsumsi Listrik) • Keahlian SDM (Waktu seseorang mengeyam pendidikan) 13/16
Revitalisasi Konstitusi dengan melibatkan Iptek Perlu Adanya Pertimbangan Iptek Dalam Konstitusi Berdasarkan : • Kuatnya pengaruh Iptek dalam perdagangan dunia • Posisi kompetitif (Teknologi, SDM dan Investasi) Indonesia di dunia • Perlunya keunggulan kopetitif • Perlunya penyebaran kegiatan iptek di seluruh wilayah Indonesia PERLU Revitalisasi Konstitusi dengan melibatkan Iptek 14/16
Paradigma Nasional Yang Terkait Iptek A : Tap IV/MPR/1999 tentang GBHN 99-04 : Meningkatkan penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan iptek termasuk teknologi bangsa sendiri dalam usaha, terutama UKM dan koperasi, guna meningkatkan daya saing produk yang berbasis sumberdaya lokal. B. RPJM 2005 – 2009 tentang IPTEK 1. Peningkatan Iptek Dunia Usaha 2. Diseminasi Informasi Teknologi 3. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Iptek 4. Peningkatan Kemandirian dan Keunggulan Iptek DRM, 070704 15/16
Kolonisasi Kehidupan Sebagai Lingkungan Strategis a) BENTUK ANCAMAN : Intelijen Bisnis melalui Multinational, Company, Transnational Crime, Terorisme, Separatisme, Cybercrime b) DILAKUKAN DENGAN TEKNOLOGI YANG SEDANG DAN AKAN MENGUASAI DUNIA MELALUI PERUBAHAN SOSIAL : 1) Komputer Biointeractive Materials 2) Combinatorial Science 3) Quantum Nucleonic & Molecular Manufacturing 4) Bionic, Cognitronic & Genotyping DRM (Ref : DM/L 290704) 16/16