BAB XIII PENGEMBANGAN ORGANISASI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BEKERJASAMA DENGAN TIM o l e h: ALWY RAHMAN & RAHMAT MUHAMMAD PELATIHAN KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA DARI ALOKASI DANA BOPTN TAHUN 2013 UNTUK.
Advertisements

Pengembangan Organisasi
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
Audit Sumber Daya Manusia
MINGGU KE 12 STRUKTUR ORGANISASI.
Komor 2011 by Lidia Evelina, MM
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN MSDM Afriyadi Cahyadi, SE, MM
PENGORGANISASIAN.
Kepemimpinan dan Organisasi Pembelajar
KONFLIK PADA DUNIA KERJA
PERTEMUAN 15.
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERIAN KEWENANGAN
BAB V KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
MANAJEMEN KONFLIK  .
Pendekatan Teori Sifat, Perilaku dan Hubungan
PERTEMUAN 14 Pengendalian
Mengelola Perubahan dan Inovasi
PERENCANAAN (planning)
STUDI PERILAKU ORGANISASI
METODE PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK
Intervensi Pengembangan Team
BUDAYA ORGANISASI Budi Setiawan, S.E., M.M 10/5/2017.
KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN
Universitas Gunadarma
PENGEMBANGAN ORGANISASI (ORGANIZATIONAL DEVELOPMENT)
MEMAHAMI TIM KERJA Pertemuan ke 12.
Misi Perusahaan Tanggung Jawab Sosial & Etika ( Bab 2,3 )
KEPEMIMPINAN & KERJASAMA TIM
By : DEVI SILVIA dan ERNI SUHERNI
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
PERUBAHAN & PENGEMBANGAN ORGANISASI
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI ( bahan ke-5 )
PERUBAHAN DAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
Materi Tutorial Tatap Muka
PERTEMUAN 14 Pengendalian
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
Organizations & Structures
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN PELAYANAN PELANGGAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
PENGELOLAAN PERUBAHAN
BAB 13 MANAJEMEN PERUBAHAN
Kecakapan Antarpribadi
PENGEMBANGAN ORGANISASI
PERUBAHAN & PENGEMBANGAN ORGANISASI
BAB XII BUDAYA ORGANISASI
Studi Dalam Berorganisasi
MEMIMPIN PERUBAHAN DALAM ORGANISASI
LAYANAN PEMINATAN DENGAN BIMBINGAN KELOMPOK
Organizational change & stress management
Pengertian Dasar Fasilitasi
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
Total Quality Management
PERTEMUAN 15.
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Pertemuan 9 Konsep Berubah
METODE PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK
Team Building Oleh : Muhammad Syaifudin Bajeri Dhika Baskoro
TELECENTER SEBAGAI FASILITATOR PERUBAHAN KOMUNITAS
PEMBERDAYAAN.
Pertemuan 9 Konsep Berubah
Suatu Tinjauan Pemasaran
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI Perubahan yang direncanakan (Planned Change) Perubahan yang direncanakan (Planned Change) usaha sistematik untuk.
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
PERUBAHAN & PENGEMBANGAN ORGANISASI
PERUBAHAN & PENGEMBANGAN ORGANISASI
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
MEMAHAMI TIM KERJA Pertemuan ke 12.
Transcript presentasi:

BAB XIII PENGEMBANGAN ORGANISASI

PEGERTIAN Robbins & Judge (2.2008:353) pengembangan organi-sasi adalah sekumpulan intervensi perubahan terencana yang dibangun berdasarkan berbagai nilai humanistik-demokratis yang berupaya meningkatkan keefektifan organisasi dan kesejahteraan karyawan. Tiga sub-sasaran pengembangan organisasi Perubahan sikap atau nilai Memodifikasi perilaku Menginduksi perubahan dalam struktur dan kebijakan

NILAI NILAI YANG MENDASARI PENGEMBANGAN ORGANISASI Penghormatan terhadap nanusia. Manusia dipandang sbg makhluk yg bertanggung jawab, sadar, dan memiliki kepedulian. Mereka harus diperlakukan dengan penuh martabat dan penghormatan. Kepercayaan dan dukungan. Organisasi yg efektif ditandai dengan kepercayaan, keterbukaan, dan suasana yg mendukung. Penyeimbangan kekuasaan. Organisasi yg efektif tidak memberi tekanan terlalu besar pd wewenang & kendali yg bersifat hirarkhis Konfrontasi. Masalah sebaiknya tidak disembunyikan, tetapi harus dikonfrontasikan secara terbuka. Partisipasi . Semakin banyak orang (yg terkena dampak peru-bahan) dilibatkan dalam proses perubahan maka akan semakin banyak yang berkomitmen untuk merapkan perubahan itu. (Robbins & Judge, 2008:353)

Gambar : Model Proses Pengembangan Organisasi Pengembangan strategi perubahan Pengenalan masalah Diagnosis organisasional Umpan balik Intervensi Pengukuran dan evaluasi Sumber: Reksohadiprodjo dan Handoko. Organisasi Perusahaan : Teori, Struktur dan Perilaku. 1992:360

KARAKTERISTIK PENGEMBANGAN ORGANISASI Terencana dan berjangka panjang. PO melibatkan penetapan tujuan, rencana tindakan, pelaksanaan, pemantauan dan tindakan koreksi yang diperlukan, serta membutuhkan waktu Berorientasi pada masalah. PO mencoba menerapkan riset dan teori sejumlah disiplin terhadap solusi organisasi Merefleklsikan pendekatan sistem. PO berhubungan dengan sub-sistem teknologi, orang, struktur dan manajemen Berorientasi pada tindakan. Fokusnya pada pencapaian hasil. Melibatkan agen pengubah. PO memerlukan peran sebagai fasilitator dari agen pengubah . Melibatkan prinsip pembelajaran. PO berkaitan dengan penmdidikan kembali yg melibatkan prinsip pembelajaran

TEKNIK PENGEMBANGAN ORGANISASI Robbins & Judge (2.2008:353-358) enam teknik atau intervensi yang mungkin dapat digunakan oleh para agen perubahan yaitu; Pelatihan Kepekaan Umpan Balik Survei Konsultasi Proses Pembangunan Tim Pengembangan Antar Kelompok Penyelidikian Apresiatif

PELATIHAN KEPEKAAN Hasil yang ingin dicapai Pelatihan Kepekaan, suatu metode perubahan perilaku melalui interaksi kelompok yang tak terstruktur. Cara kerja Para anggota kelompok diajak ke suatu lingkungan yang bebas dan terbuka dimana mereka dapat membicarakan diri mereka sendiri dan proses-proses interaksi di antara mereka, sembari mendapat pengarahan seorang ilmuwan perilaku profesional. Sang ilmuwan profesional memberi kesempatan peserta untuk menyatakan pendapat, gagasan, keyakinan dan sikap mereka, serta tidak sekedar menerima – kalau perlu terang terangan menolak – peran kepemimpinan apa pun. Hasil yang ingin dicapai Meningkatnya kemampuan berempati kepada orang lain Keterampilan mendengarkan Keterbukaan yang lebih besar Toleransi atas perbedaan-perbedaan individu Keterampilan resolosi konfliks

UMPAN BALIK SURVEI Umpan Balik Survei adalah penggunaan kuesioner untuk meng identifikasi perbedaan sikap dan persepsi anggota terhadap beragam topik, diskusi yg mengikutinya dan solusi-solusi yang ditawarkannya. Cara kerja. Disusun kuesioner sikap dan persepsi tentang praktek pengambilan keputusan, efektivitas komunikasi, koordinasi antar unit, kepuasan kerja, pekerjaan, rekan kerja, dan atasan langsung mereka Data dari kuesioner ditabulasi kemudian dibagikan kepada anggota (kelompok komando) sebagai bahan diskusi. Anggota mendiskusikan, dan memastikan bahwa diskusi tersebut berfokus pada isu dan ide, dan bukannya untuk menyerang individu. Diskusi kelompok harus mendorong anggota untuk mengidentifikasi masalah dan menjernihkannya. Hasil yang diharapkan Membuat kelompok tersebut menyepakati komitmen thd berbagai tindakan yang akan memecahkan masalah-masalah yang telah diindentifikasi

KONSULTASI PROSES Konsultasi proses. Seorang konsultan membantu klien (manajer unit) untuk memahami proses peristiwa (aliran kerja, hubungan kerja dan saluran komunikasi) yg dihadapi untuk mengidentifikasi proses-proses yg perlu perbaikan. Cara kerja Konsultan bertugas memberi klien ‘wawasan’ mengenai apa yang sedang terjadi di sekitar dirinya, di dalam dirinya, serta antar dirrinya dengan orang lain. Konsultan dan klien bekerja bersama-sama untuk mendiaknosis proses apa yang perlu diperbaiki. Klien mengembangkan keterampilan menganalisis proses di unitnya setelah konsultan pergi. Hasil yang diharapkan Manajer tahu proses apa yang perlu diperbaiki dan bagaimana cara melakukannya.

PEMBANGUNAN TIM Pembangunan tim menggunakan kegiatan interaksi yang intens antara anggota kelompok untuk meningkatkan rasa saling percaya dan terbuka antar anggota tim. Cara kerja Penetapan tujuan, yaitu mendefinisikan tujuan dan prioritas tim Para anggota mengevaluasi kinerja tim – Seberapa efektif tim dalam menyusun prioritas dan mencapai tujuan? Diskusi swakritik antar anggota tim, misalnya tentang peran dan tanggung jawab masing-masing anggota. Hasil yang akan dicapai Memperbaiki koordinasi para anggota kelompok, yang nantinya akan meningkatkan kinerja tim

PENGEMBANGAN ANTAR KELOMPOK Pengembangan antar kelompok berusaha mengubah sikap, stereotip, dan persepsi satu kelompok terhadap kelompok lain. Cara kerja Setiap kelompo0k bertemu sendiri untuk mengiventarisir persepsi mereka terhadap kelompok sendiri, kelompok lain, dan bagaimana kelompok tsb meyakini kelompok lain berpresepsi thd mereka. Kelompok-kelompok saling tukar daftar , nyang selanjutnya membahas kesamaan dan perbedaannya. Kelompok mencari sebab ketidaksamaan Kelompok mencari solusi yang dapat memperbaiki hubungan antar kelompok. Hasil yang akan dicapai Mengurangi potensi konflik disfungsional

PENYELIDIKAN APRESIATIF Penyelidikan apresiatif, (appriciative inquiry) upaya untuk mencari kualitas unik dan kekuatan khusus suatu organisasi yang dapat dikembangkan untuk memperbaiki kinerjanya. Proses penyelidikan apresiatif terdiri dari empat tahap: Upaya penemuan (discovery) . Menemukan apa yang dipandang sebagai kekuatan organisasi. Karyawan diminta untuk menceritakan saat-saat organisasi berjalan dan mereka merasa paling puas. Impian (dreaming). Karyawan diminta untuk membayangkan organisasi dalam lima tahun ke depan, dan apa yang berbeda. Desain. Peserta diarahkan pada upaya pencarian visi bersama, bagai-mana organisasi memandang dan menyepakati nilai uniknya Mendefinisikan tujuan (destiny) organisasi. Peserta membahas bagaimana cara organisasi memenuhi impiannya Hasil yang diharapkan Rumusan rencana tindakan dan penyusunan strategi implementasi.

MENCIPTAKAN ORGANISASI PEMBELAJAR Organisasi pembelajar (learning organization) adalah suatu organisasi yang telah mengembangkan kapasitas untuk terus menerus melakukan penyesuaian dan perubahan. Pembelajaran lingkar tunggal (single-loop learning). Memperbaiki kesalahan dengan menggunakan prosedur masa lalu dan kebijakan masa kini. Pembelajaran lingkar ganda (double-loop learning). Memperbaiki kesalahan dengan cara memodifikasi tujuan, kebijakan, dan prosedur baku organisasi

CIRI-CIRI ORGANISASI PEMBELAJAR Adanya satu visi bersama yang diyakini dan disepakati semua orang Orang meninggalkan cara berfikir lama dan prosedur standar yang mereka gunakan untuk menyelesaikan persoalan atau menjalankan pekerjaan. Para anggota memahami segenap proses, aktivitas, fungsi, dan interakksi organisasi dengan lingkungan sebagai bagian dari sistem interrelasi. Orang secara terbuka saling berkomunikasi (lintas batas vertikal dan horizontal) tanpa merasa takut pada kritik atau hukuman Orang meninggalkan kepentingan pribadi dan kepentingan unit .

MENGELOLA PEMBELAJARAN Robbins & Judge (2.2008:365) cara mengubah sebuah organisasi menjadi organisasi pembelajar yg tiada henti. Susun strtegi. Manajemen perlu mengeksplisitkan komitmen terhadap perubahan, inovasi dan perbaikan terus menerus. Rancang kembali struktur organisasi. Kurangi formalisasi, rampingkan struktur, dan lebih memanfaatkan tim-tim lintas fungsi, dan interdepensi akan diperkuat dan batas-batas wilayah antar orang dapat dikurangi. Bentuk kembali kultur organisasi. Manajemen menentukan warna kultur baik melalui apa yang dinyatakan (strategi) maupun apa yang dilakukan (perilaku).

SAMPAI KETEMU DI LAIN KESEMPATAN TERIMA KASIH SAMPAI KETEMU DI LAIN KESEMPATAN