PENGELOLAAN PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 MATERI PELATIHAN OLEH : SUAIDIN USMAN 085239756500 087766637245 PENGELOLAAN PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
MOTIVATIONAL BIJI KOPI
Apa yang bapak/ibu ketahui tentang Pembelajaran tematik terpadu ?.
Pembelajaran tematik merupakan pembelajaran yang dilakukan melalui Tema sebagai pemersatu, sebagai pusat perhatian yang dipergunakan untuk memahami gejala dan konsep Dilaksanakan dengan menggunakan prinsip pembelajaran terpadu dari beberapa mata pelajaran melalui tema sebagai pemersatu Pembelajaran terpadu berorientasi pada praktek belajar yang melibatkan beberapa mata pelajaran sesuai dengan kebutuhan anak
PERUBAHAN POLA PIKIR
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU
I. PERENCANAAN
1.PENYIAPAN DOKUMEN KTSP setiap tahun perlu direvisi Kepala sekolah bersama dengan Tim TPS menyusunnya menjadi KTSP yang baru, Untuk menyusun KTSP yang berorientasi pada kurikulum 2013 maka sekolah perlu menyiapkan beberapa dokumen, diantaranya adalah: (Permendikbud 32/2013-SNP, No.54/ 2013-SKL, No. 65/2013-Standar Proses, No.66/2013-Standar Penilaian,No. 67/2013 - Struktur Kurikulum Sekolah Dasar., Panduan Teknis Penilaian SD dari Direktorat Pendidikan Dasar tahun 2013 Revisi kurikulum meliputi dokumen I dan dokumen II KTSP. Kepala sekolah , guru memastikan bahwa setiap sekolah dalam binaanya telah memiliki dokumen-dokumen tersebut
REVISI KTSP BERDASARKAN DOKUMEN PENDUKUNG PP 32 TH 2013 PERMENDIKBUD NO 54 TH 2013 PERMENDIKBUD NO 65 TH 2013 PERMENDIKBUD NO 66 TH 2013 PERMENDIKBUD NO 67 TH 2013 PERMENDIKBUD NO 81 A PANDUAN TEKNIS PENILAIAN SD
2. Pengaturan Sumber Daya Manusia Sistem pembelajaran di SD (berbasis mata pelajaran menjadi berbasis tema). Permasalahan teknis di lapangan dengan adanya buku guru sebagai pedoman guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran tematik, Guru menafsirkan secara beragam posisi penjasorkes dalam pembelajaran tematik terpadu. Jadwal yang semula jadwal mata pelajaran menjadi jadwal tematik. Penempatan guru mata pelajaran (penjasorkes) yang dalam buku guru masuk dalam jaringan tema, sehingga menimbulkan permasalahan dalam pelaksanaan di kelas. Guru kelas, guru agama, dan guru penjasorkes memiliki kewajiban sama dalam menyusun perencanaan pembelajaran (RPP) dan melaksanakan pembelajaran yang mengacu pada tema.
PENGATURAN GURU MAPEL
Contoh Jadwal Pelajaran kelas I WAKTU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU 7.00-7.35 LINGKNG ORKES AGAMA SE-BUD 7.35-8.10 8.10-8.45 MAT 8.45-9.00 ISTIRHAT 9.00-9.35 9.35-10.10 10.10-10.45 EVA 10.45-11.30
Desain Kurikulum 2013 Struktur Kurikulum No Komponen I II III IV V VI Kelompok A 1 Pend. Agama 4 2 PPKN 5 6 3 Bahasa Indonesia 8 10 7 Matematika IPA - IPS Kelompok B Seni Budaya & Prakarya (termasuk muatan lokal*) Pend. Jasmani, OR & Kes (termasuk muatan lokal). Jumlah 30 32 34 36 Struktur Kurikulum
Kelompok A Kelompok A merupakan mata pelajaran yang memberikan orientasi kompetensi lebih kepada aspek kognitif dan afektif sedangkan kelompok B adalah mata pelajaran yang lebih menekankan pada aspek afektif dan psikomotor.
Kelompok A Integrasi Kompetensi Dasar IPA dan IPS didasarkan pada keterdekatan makna dari konten Kompetensi Dasar IPA dan IPS dengan konten Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika, serta Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan yang berlaku untuk kelas I, II, dan III. Sedangkan untuk kelas IV, V dan VI, Kompetensi Dasar IPA dan IPS berdiri sendiri dan kemudian diintegrasikan ke dalam tema-tema yang ada untuk kelas IV, V dan VI.
Buku Kelas I
Buku Kelas IV
Contoh Jadwal Pelajaran Kls IV WAKTU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU 7.00-7.35 IND KEBR ORKES AGAMA SE-BUD 7.35-8.10 8.10-8.45 8.45-9.00 ISTIRAHAT 9.00-9.35 9.35-10.10 10.10-10.45 EVA 10.45-11.30
Tema Kelas I Diriku Kegemaranku Kegiatanku Keluargaku Pengalamanku Lingkungan Bersih, Sehat dan Asri Benda, Binatang, dan Tanaman di sekitarku Peristiwa Alam
Tujuan Pemilihan Tema Mudah memusatkan perhatian pada satu topik Mempelajari dan mengembangkan berbagai mata pelajaran dalam tema yg sama Pemahaman terhadap materi lebih mendalam dan berkesan Mengembangkan kompetensi berbahasa lebih baik dg mengaitkan berbagai mata pelajaran dg pengalaman pribadi anak Belajar lebih bergairah karena dapat berkomunikasi dalam situasi nyata Lebih merasakan manfaat dan makna belajar Guru dapat menghemat waktu Budi pekerti dan moral anak dapat ditumbuhkan
3. Pemenuhan Sarana Pembelajaran. Kepala sekolah dalam mengidentifikasi kebutuhan tersebut melalui kegiatan EDS yang kemudian hasilnya dituangkan dalam rencana kerja sekolah (RKS). RKS memotret kebutuhan dan rencana kerja jangka menengah (RKJM), Rencana kerja tahunan (RKT), dan Mengalokasikan pembiayaannya dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS). meliputi 8 SNP. RKAS ada jaminan pemenuhan kebutuhan yang tertuang dalam besaran anggaran biaya yang dialokasikan.
PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU BERIMPLIKASI PADA PENGGUNAAN SARANA PEMBELAJARAN YANG LEBIH LUAS DAN BERAGAM EDS RENCANA KERJA SEKOLAH RKJM RKT RKAS
MEMANTAU MENDAMPINGI PELAKSANAAN SUPAK (KS/PS) SUPERMAN (PS EVALUASI
IMPLEMENTASI INTIFIK SMA PAI SAINTIFIK SMP Pejaskesor SD PEJASKES SD KELS 5
IMPLEMENTASI 2.1-2-Implementasi-Tematik-Terpadu.pptx
RPP SD_KELAS 1.docx RPP 2013 Kelas 4 smt 1\RPP 2013 Kelas 4 smt 1\RPP Tema 1\Tema 1-ST-1\K4-T1-ST1-P1.docx RPP SD\RPP KELAS 2 SEMESTER 1\RPP KELAS 2 SEMESTER 1\1-rpp sd kelas 2 semester 1 - hidup rukun.docx
TIPE GURU