Aplikasi Validitas dan Reliabilitas Monica Rifanda Nur Fadilah (1511414138) Silvana Wara Mustika (1511414140)
Validitas Validitas berarti ketepatan dan kecermatan Validitas mempunya arti sejauh mana akurasi suatu tes dalam menjalankan fungsi pengukurannya
Koefisien Validitas Hasil estimasi validitas suatu pengukuran yang dinyatakan secara empirik Biasanya dinyatakan dengan korelasi antara distribusi skor tes dengan distribusi skor kriteria Koefisien validitas hanya memiliki makna apabila mempunyai nilai positif Semakin mendekati 1,00 maka hasil tes semakin valid
Reliabilitas Reliabilitas mempunyai berbagai nama lain, seperti konsistensi, keterandalan, keterpercayaan, kestabilan, keajegan
Untuk menyatakan apakah alat ukur memberikan hasil yang sama apabila digunakan untuk mengukur subyek yang sama pada waktu yang berbeda Mengasumsikan tidak ada “real change” dalam diri subyek
Koefisien Reliabilitas Koefisien reliabilitas adalah tinggi-rendahnya reliabilitas yang dapat dilihat melalui korelasi antara dua distribusi skor dari dua alat ukur paralel yang dikenakan pada sekelompok individu yang sama Semakin tinggi korelasi antara hasil ukur dari dua tes yang paralel, maka akan semakin konsisten dan dapat dikatakan sebagai alat ukur yang reliabel
Lambang dari korelasi paralel tersebut adalah rxx’, dimana skor x adalah tes pertama dan x’ untuk tes yang kedua Koefisien reliabilitas berkisar dari 0 - 1
Cara Meningkatkan Koefisien Validitas dan Reliabilitas Meningkatkan validitas eksternal dari instrumen dapat dilakukan dengan cara memperbesar jumlah sampel
Reliabilitas : Mengonseptualisasi semua konstruk secara jelas Menggunakan level pengukuran yang tepat Menggunakan beberapa indikator dari suatu variabel Menggunakan pilot-test (pretests, pilot studies, dan replikasi)
Standard Error Measurement Keterangan : Sx = Standar deviasi skor tes rxx’= Koefisien reliabilitas tes