Pemograman Berorientasi Object Sistem Informasi Semster III FUNGSI Pemograman Berorientasi Object Sistem Informasi Semster III
Pengantar Fungsi Sebuah fungsi berisi sejumlah pernyataan yang dikemas dalam sebuah nama. Nama fungsi ini dapat dipanggil beberapa kali dibeberapa tempat yang berbeda.
Tujuan Pembuatan Fungsi Memudahkan dalam mengembangkan program.Hal ini merupakan kunci dalam pembuatan program yang terstruktur. Program yang dibagi dalam modul-modul yang kecil misalnya : Menghemat ukuran program, misalnya terdapat beberapa deretan instruksi yang sama digunakan beberapa kali tempat didalam program Fungsi Main(); Fungsi a(); Fungsi a1(); Fungsi a2(); Fungsi b(); Fungsi b-n();
Prototipe Fungsi Sebuah fungsi tidak dapat dipanggil kecuali sudah dideklarasikan. Deklarasi fungsi dikenal dengan sebutan prototipe. Prototipe ini berupa : Nama fungsi Tipe nilai balik fungsi Jumlah dan tipe argumen
Contoh Prototipe Fungsi Contoh 1 long kuadrat ( long l); Penjelasan : fungsi kuadrat() mempunyai argumen bertipe long dan nilai balik juga bertipe long. Contoh 2 Int maks3( int a, int b, int c); Penjelasan : fungsi maks3() mempunyai 3 argumen bertipe int dan nilai balik juga bertipe int. Contoh 3 Void garis() Penjelasan : fungsi garis() tidak memiliki argumen dan tidak memiliki nilai balik
Contoh Pendefenisian Fungsi Nama Fungsi Argumen long kuadrat ( long l) { return ( l *l); } Tipe argumen Menentukan nilai balik Tipe nilai balik
Contoh Pendefenisian Fungsi Pernyataan return didalam fungsi digunakan untuk memberikan nilai balik fungsi. Contoh tersebut pada slide sebelumnya fungsi kuadrat() memberikan nilai balik berupa nilai kuadrat dari argumen.
Contoh Pendefenisian Fungsi #include <iostream.h> #include <iomanip.h> #include <conio.h> long kuadrat (long l); // prototipe fengsi void main() { clrscr(); for (long bil =200; bil <2000; bil+=200) cout<< kuadrat(bil)<<endl ; } // defenisi fungsi long kuadrat(long l) return (l * l);
Terima Kasih