Alan Margia M.Syarifuddin Rosyid MAHASISWA UNIVERSITAS NAROTAMA 2015 MANAGEMEN KONFLIK Alan Margia M.Syarifuddin Rosyid MAHASISWA UNIVERSITAS NAROTAMA 2015
Managemen konflik Bagian pengarahan dan pegembangan tidak lengkap tanpa pembahasan managemen konflik. Konflik akan timbul dalam sebuah organisasi sebagai hasil adanya masalah-masalah : Komunikasi Pribadi Struktur Organisasi
DEFINISI KONFIK Konflik adalah Perbedaan antara kedua organisasi yang menimbulkan pertentangan atau antagonistik. Perbedaan konflik dan persaingan terletak pada apakah salah satu pihak mampu untuk menjaga dirinya dari gangguan dari pihak lain dalam pencapaian tujuannya Persaingan akan timbul bila tujuan-tujuan pihak-pihak yang terlibat tidak sesuai tetapi pihak lain tidak dapat saling menggangu pihak yang terlibat
PERUBAHAN PANDANGAN TENTANG KONFLIK Menurut Stephen P. Robbins : pandangan tentang konflik dibagi menjadi dua yaitu pandangan lama dan pandangan baru Pandangan lama : 1. konflik dapat dihindarkan 2. tugas manajemen adalah menghilangkan konflik Pandangan baru : 1. konflik tidak dapat dihindarkan 2. tugas manajemen adalah mengelola tingkat konflik dan penyelesaiannya
JENIS-JENIS KONFLIK Konflik dalam diri individu Konflik antar individu dalam organisasi Konflik antara individu dan kelompok Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama Konflik antar organisasi
METODE – METODE PENGELOLAHAN KONFLIK Stimulasi konflik dalam satuan-satuan organisasi, dimana pelaksanaan kegiatan lambat karena tingkat konflik terlalu rendah Pengurangan atau penekanan konflik bila terlalu tinggi atau menurunkan produktifitas dan penyelesaian konflik
Metode stimulasi konflik meliputi : pemasukkan atau penempatan orang luar kedalam kelompok, penyusunan kembali organisasi dan perlakuan yang berbeda dengan kebiasaan Metode pengurangan konflik menekan terjadinya antagonisme yang ditimbulkan oleh konflik, jadi metode ini bisa dinetralisir dengan pendinginan suasana tetapi tidak menangani masalah yang semula menimbulkan konflik Metode penyelesaian konflik yang sering digunakan yaitu dominasi atau penekanan, kompromi dan pemecahan masalah integratif
KONFLIK STRUKTURAL Konflik hirarki Konflk fungsional Konflik lini-staf Konflik formal dan informal
KONFLIK LINI DAN STAF Bentuk umum organisasi yang sering terjadi adalah konflik antara lini dan staf. Pandangan lini 1. staf melangkahi wewenangnya. 2. staf menumpang keberhasilan lini. 3. staf tidak memberi nasehat yang bermanfaat 4. staf memiliki pandangan sempit
Pandangan staf 1. lini kurang memanfaatkan staf 2. lini menolak gagasan-gagasan baru 3. lini memberi wewenang terlalu kecil kepada staf
KESIMPULAN Semua konflik yang terjadi pasti akan jalan keluarnya.Andaikan kita semua mau berusaha,sabar ,tidak putus asa ,bekerja keras agar masalahnya selesai dan tidak ada pihak yang dirugikan.
Pengarang : T.Hani Handoko ( dosen fakultas ekonomika dan bisnis universitas gadjah mada yogyakarta ) Hal 345-355