PRAKTIKUM INTERVENSI MANUALTERAPI PADA TEMPOROMANDIBULAR JOINT Temu 3 Oleh Sugijanto Disampaikan pd: Kuliah reguler Manualterapi III 2009
TUJUAN INSTRUKSIONAL Mahasiswa memahami Intervensi pd kasus TMJ : Mampu menjelaskan metoda-teknik dan dosis intervensi manualterapi kasus Mampu membedakan indikasi antara metoda dengan assessment manual terapi terutama pemeriksaan khusus. Mampu mempraktek intervensi manualterapi kasus TMJ Mampu menilai tentang hasil intervensi manualterapi kasus TMJ
PERTANYAAN STUDI Jelaskan indikasi intervensi metoda manualterapi kaitannya dgn hasil assessment bila dijumpai patologi: TMJ pain/dysfunction akibat TMJ Disc dysfunction, TMJ capsular pattern, TMJ joint blockade. Uraikan dan praktekkan Teknik transverse friction pd: Mm. Masseter, temporalis, Pterigoideus, otot-otot supra hyoid dan infra hyoid.
Uraikan - praktekkan teknik Joint mobilisation traksi, translasi dan roll slide pd TMJ, Uraikan dan praktekkan Joint mobilisation traksi dan translasi dan roll slide Uraikan dan praktekkan mobilisasi otot dan contract relax stretching pada tightness/contracture Jelaskan dan praktekkan terapi latihan pada TMJ. Jelaskan dan praktekkan pengukuran hasil pada intervensi TMJ.
INTERVENSI MT : MOBILISASI OTOT TMJ dan CERVICAL SPINE Peragakan intervensi manual stretching berikut pada pasangan praktek anda dan perhatikan hasilnya: MANUAL STRETCHING Peregangan otot langsung scr manual individual. Pd otot besar: Fiksasi dekat origo dan insersio, regangan transversal tengah otot. Manual transverse stretching / manual longitudinal stretching
MASSAGE Peragakan intervensi massage berikut pada pasangan praktek anda dan perhatikan hasilnya: Pd depressor TMJ: M. Masseter M. Temporalis Mm. Pterigoideus Pd otot-otot elevator TMJ: M. Digastricus M. Styloideus M. Milohyoideus M. Geniohyoideus M. Infrahyoideus
TRANSVERSE FRICTION Peragakan intervensi transverse friction berikut pada pasangan praktek anda dan perhatikan hasilnya: Lakukan dengan benar teknik gerusan ibu jari atau jari tangan Gerusan menyilang jari tegak lurus. Berikan dosis sesuai dengan tujuan: Mengurangi nyeri; Meningkatkan sirkulasi; Melepas abnormal cross links antara cells otot.
TEKNIK MOBILISASI OTOT Peragakan intervensi mobilisasi otot berkut pada pasangan praktek anda dan perhatikan hasilnya: Mobilisasi otot atas hyoid: deep strocking mm. Digastricus venter anterior-posterior Hyoid release technique pd otot-otot atas hyoid: Mm. Digastricus venter anterior-posterior Mobilisasi infrahyoid dgn longitudinal muscle mobilization
JOINT MOBILIZATION Peragakan intervensi joint mobilization berikut pada pasangan praktek anda dan perhatikan hasilnya: Mandibular traction Arah caudal Tekanan pd dua sisi molare bawah (bilateral) dan satu sisi molare bawah (unilateral) Dpt dilakukan dr luar Mulai MLPP Untuk mobilisasi pd pembatasan ROM
JOINT MOBILIZATION Lanjutkan praktek: Mobilisasi sendi: Mandibular medial-lateral translation Tekanan pd sisi lateral condylus mandibulae arah medial. Mulai MLPP Untuk mobilisasi pd pembatasan ROM.
JOINT MOBILIZATION Lanjutkan pula praktek teknik: ANTERIOR TRANSLATION Untuk menambah ROM depresi dan Protrusi. Tekanan pd sisi posterior condylus mandibulae arah anterior. Mulai MLPP Untuk mobilisasi pd pembatasan ROM
JOINT MOBILIZATION Lanjutkan praktek dengan teknik: ROLL SLIDE Gerak depresi bersamaan translasi mandibula ke anterior Untuk mobilisasi kasus capsular pattern Untuk latihan gerak fisiologis kasus disc dysfuction
TERAPI LATIHAN Peragakan terapi latihan berikut ini: Mobilisasi sendi untuk koreksi pola depresi dan elevasi. Strengthening exc otot depresor, protrusor dan lateral deviator. Stabilization exc Diterapkan pd muscle dysbalance. Latihan isometrik depresi, lateral deviator, elevator dan protrusor.
SPLINTING AND PROPER MECHANIC Uraikan anjuran berikut ini: Pemasangan splint gigi Perubahan pola makan dan mengunyah. Menghindari mangunyah satu sisi sakit Makanan lunak.