PEMIKIRAN FILSAFAT KOMUNIKASI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FILSAFAT IPTEK BAB 9 LOGIKA
Advertisements

AKSIOLOGIS ILMU KOMUNIKASI.
Pardjono, Ph.D Program Pascasarjana UNY
TUGAS FILSAFAT ILMU.
FILSAFAT ILMU.
TUGAS PRESENTASI MATA KULIAH 800 PPS 3 - FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
Filsafat Ilmu (Manajemen)
Metodologi Penelitian
B y : k e l o m p o k d u a b e l a s ™
ILMU PENGETAHUAN/ SCIENCE
3 PENGETAHUAN DAN FILSAFAT PENGETAHUAN
EPISTEMOLOGI (FILSAFAT PENGETAHUAN)
METODE ILMIAH DEWI HASTUTI, S.Pt., M.P.
Metodologi Penelitian
FILSAFAT ILMU.
MODUL I FILSAFAT KOMUNIKASI KONSEP FILSAFAT
Logika Deduksi-Induksi dalam Pola Berpikir Ilmiah
(FILSAFAT PANCASILA) Oleh : KELOMPOKI 5.
“HAKIKAT PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT NEGARA INDONESIA”
Pertemuan ke-3 Filsafat & Pemikiran Ekonomi Islam
FILSAFAT – PENGETAHUAN - ILMU
FILSAFAT, ILMU, & PENGETAHUAN
KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT
F I L S A F A T Oleh: DEDY WIJAYA KUSUMA, ST., M.Pd.
Oleh : Irma Octaviani Ramisdar
Filsafat, Ilmu dan Filsafat Ilmu
EPISTEMOLOGI KEILMUAN DAN PENELITIAN ILMIAH
Oleh : dedy wijaya kusuma, st., M.Pd.
Oleh: RUSDIANTO UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2012
STRUKTUR FUNDAMENTAL ILMU PENGETAHUAN
Bab 6 Rangkuman PERKULIAHAN Metode Penelitian Sebagai bagian dari MK Bahasa Indonesia dan Metode Penelitian suhardjono 11/22/2017.
FILSAFAT, ILMU DAN ILMU SOSIAL
FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
EPISTEMOLOGI SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU
FILSAFAT ILMU.
BAB II RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU Pertemuan 02
UNIVERSITAS PAKUAN PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN 2015 Hakikat Ilmu Filsafat Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : FILSAFAT.
RUANG LINGKUP FILSAFAT
Oleh : dr. Nur Indarawati Lipoeto
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Dr. Drs. WIDODO SURYANDONO SH, MH.
FILSAFAT DAN PARADIGMA ILMU
FILSAFAT Materi PPM by DR. IWAN.
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
FILSAFAT ILMU SEBAGAI UPAYA MENEMUKAN KEBENARAN
Modul 5 FILSAFAT KOMUNIKASI
TUGAS FILSAFAT ILMU.
Pengertian dan ruang lingkup filsafat
PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
Filsafat Pendidikan dan Pembelajaran
I. FILSAFAT ILMU DAN METODE PENELITIAN
KEDUDUKAN FILSAFAT DALAM PERKEMBANGAN ILMU
MENGENAL FILSAFAT Pertanyaan Dasar Yang Sering Menggoda Manusia
Filsafat ilmu dan ruang lingkup filsafat ilmu
PENGENALAN FILSAFAT A. Arti Filsafat a. Dari segi etimologi FALSAFAH
BATASAN DAN RUANG LINGKUP LOGIKA
FILSAFAT KOMUNIKASI DAN ILMU KOMUNIKASI
Tujuan: Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan konsep, objek, cakupan, problematika dan manfaat belajar Filsafat Ilmu dalam kehidupannya sebagai seorang.
Pengetahuan yang Benar
I. FILSAFAT ILMU DAN METODE PENELITIAN A. Pendahuluan Filsafat berasal dari kata filo dan sofia (bahasa yunani) Filo artinya cinta atau menyenangi Sofia.
Pertanyaan Dasar Yang Sering Menggoda Manusia
FILSAFAT ILMU Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah hidayati Faradhiba Dosen Pembimbing : Subhan Kelompok 1 Wulan Anggraini Rahmah.
PENGANTAR FILSAFAT Oleh: AHMAD TAUFIQ MA. Belajar Filsafat 1. Dari Sejarah Perkembangan Pemikiran: Yunani Kuno – Filsafat Timur Abad Pertengahan Filsafat.
ETIKA KEILMUAN Ilmu : berupaya mengungkapkan realitas sebagaimana adanya Moral adalah petunjuk tentang apa yg seharusnya dilakukan manusia Seorang ilmuwan.
EPISTEMOLOGI Setelah mengkaji Ontologi, maka sampailah pada hakekat cara (teori) memperoleh pengetahuan (dan ilmu) atau pada Epistemologi. Bagaimana agar.
FILSAFAT – PENGETAHUAN - ILMU
TUGAS FILSAFAT ILMU 1 APA ILMU ITU? 2 Cabang-cabang Filsafat 3 Pokok Permasalahan yang dikaji Filasafat: 1.Apa yang disebut benar dan apa yang disebut.
Transcript presentasi:

PEMIKIRAN FILSAFAT KOMUNIKASI Banyak pemikiran tentang filsafat komunikasi, namun pada kuliah kita ini hanya tiga pemikiran tokoh. Hal ini terkait dengan teori yang sering digunakan di Indonesia. Adapun pemikiran ketiga tokoh tersebut adalah sebagai berikut:

PEMIKIRAN FILSAFAT KOMUNIKASI 1. Pemikiran Richard Lanigan Mengatakan: bahwa filsafat sebagai disiplin Ilmu biasanya dikategorikan menjadi sub-bidang utama menurut jenis justifikasinya yang dapat diakomodasikan oleh jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan berikut ini : - Apa yang aku ketahui ? (What do I know ?) - Bagaimana aku mengetahuinya ? (How do I know it ?) - Apakah aku yakin ? (Am I sure ?) - Apakah aku benar ? (Am I right ?)

Pertanyaan-pertanyaan di atas berkaitan dengan penyelidikan sistematis studi terhadap: : - Metafisika; - Epistemologi; - Aksiologi; dan Logika Metafisika; adalah suatu studi tentang sifat dan fungsi teori tentang realita. Hubungannya dengan teori komunikasi, metafisika berkaitan dengan hal-hal sbb : 1) Sifat manusia dan hubungannya secara kontekstual dan individual dengan realita dalam alam semesta;

2). Sifat dan fakta bagi tujuan, perilaku, penyebab, dan aturan; 3).Problem pilihan, khususnya kebebasan versus determinisme pada perilaku manusia. Jujun S Suriasumantri, mengatakan bahwa metafisika merupakan suatu kajian tentang hakikat keberadaan zat, hakikat pikiran, dan hakikat kaitan zat dengan pikiran.

Objek metafisika menurut Aristoteles, ada dua yakni - Ada sebagai yang ada; ilmu pengetahuan mengkaji yang ada itu dalam bentuk semurni-murninya, bahwa suatu benda itu sungguh-sungguh ada dalam arti kata tidak terkena perubahan, atau dapat diserapnya oleh panca indera. Metafisika disebut juga Ontologi. - Ada sebagai yang iLLahi; keberadaan yang mutlak, yang tidak bergantung pada yang lain, yakni TUHAN (iLLahi berarti yang tidak dapat ditangkap oleh panca indera).

Epistemologi: Merupakan cabang filsafat yang menyelidiki asal, sifat, metode dan batasan pengetahuan manusia (a branch of philosophy that investigates the origin, nature, methods and limits of human knowledge). Epistemologi: Berkaitan dengan penguasaan pengetahuan dan lebih fundamental lagi bersangkutan dengan kriteria bagi penilaian terhadap kebenaran dan kepalsuan, tepat apabila dihubungkan dengan metodologi. Metode; adalah tata cara dari suatu kegiatan berdasarkan perencanaan yang matang dan mapan, sistematik dan logis.

Pada dasarnya metode ilmiah dilandasi : - Kerangka pemikiran yang logis; - Penjabaran hipotesis yang merupakan deduksi dan kerangka pemikiran; Verifikasi terhadap hipotesis untuk menguji kebenarannya secara faktual.

Ada tiga teori kebenaran, sebagai berikut : 1) Teori koherensi; suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu koheren atau konsisten dengan pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. 2) Teori korespondensi; suatu pernyataan adalah benar jikalau materi yang terkena oleh persyaratan itu berkorespondensi (berhubungan) dengan obyek yang dituju oleh pernyataan itu. 3) Teori pragmatik; suatu pernyataan dianggap benar apabila pernyataan atau konsekuensi dari pernyataan itu mempunyai kegunaan praktis bagi kehidupan manusia.

Aksiologi: asas mengenai cara bagaimana menggunakan ilmu pengetahuan yang secara epistemologis diperoleh dan disusun. Aksiologi adalah cabang filsafat yang berkaitan dengan nilai-nilai seperti etika, estetika, atau agama. Dalam hubungannya dengan filsafat komunikasi, aksiologi adalah suatu kajian terhadap apa itu nilai-nilai manusiawi dan bagaimana cara melembagakannya atau mengekspresikannya. Jelaslah, pentingnya seorang komunikator untuk terlebih dahulu mempertimbangkan nilai (value judgement), apakah pesan yang akan dikomunikasikan etis atau tidak, estetis atau tidak.

Logika; berkaitan dengan tela’ah terhadap asas-asas dan metode penalaran secara benar. Logika sangat penting dalam komunikasi, karena pemikiran harus dikomunikasikan, sebagai hasil dari proses berpikir logis.