PENGENDALIAN INTERNAL DAN KAS PRINSIP PENGENDALIAN INTERNAL DANA KAS KECIL SISTEM PENCATATAN KAS KECIL CONTOH KASUS

ENAM (6) PRINSIP PENGENDALIAN INTERNAL PEMBENTUKAN TANGGUNG JAWAB PEMISAHAN PEKERJAAN PROSEDUR DOKUMENTANSI PENGENDALIAN FISIK, MEKANIK & ELEKTRONIK VERIFIKASI INTERNAL INDEPENDENT PENGENDALIAN LAINNYA KIESO, 2007

DANA KAS KECIL (PATTY CASH FUND) PEMBENTUKAN DANA - MENENTUKAN PETUGAS KAS KECIL - MENENTUKAN JUMLAH DANA MELAKUKAN PEMBAYARAN MELAKUKAN ISI ULANG KAS KECIL

SISTEM PENCATATAN KAS KECIL SISTEM SALDO TETAP (IMPREST FUND SYSTEM) - IFS SISTEM SALDO BERUBAH /BERFLUKTUASI (FLUCTUATING FUND SYSTEM) - FFS

IMPREST FUND SYSTEM (IFS) FLUCTUATING FUND SYSTEM (FFS) IFS DAN FFS IMPREST FUND SYSTEM (IFS) FLUCTUATING FUND SYSTEM (FFS) SALDO TERCATAT TETAP SAAT TRANSAKSI TIDAK LANGSUNG DICATAT, TAPI BUKTI DIKUMPULKAN PENCATATAN DILAKUKAN HANYA PADA SAAT PEMBENTUKAN, PENGISIAN DAN PERUBAHAN SALDO SERTA ADJUSTMEN PADA AKHIR PERIODE AKUNTANSI JURNAL SAAT PEMBENTUKAN : KAS KECIL XX KAS XX SAAT PENGISIAN : BIAYA ………… XX KAS XX SAAT AKHIR PERIODE AKUNTANSI : BIAYA ………….. XX SALDO TERCATAT BERUBAH-UBAH PENCATATAN DILAKUKAN PADA SETIAP KALI TERJADI TRANSAKSI PENCATATAN DIKAITKAN LANGSUNG DENGAN KAS KECIL KAS KECIL XX KAS XX SAAT TRANSAKSI BIAYA…………… XX KAS KECIL XX

CONTOH KASUS 1 PT. Maju Terus pada tanggal 1 Januari memutuskan untuk memmbentuk kas kecil dengan menggunakan metode Imprest Fund System (sistem saldo tetap) dengan saldo Rp 1.000.000,00 yang akan diisi setiap tanggal 15 dan 30. Saat itu juga perusahaan langsung mengisi kas kecil sesuai dengan keputusan Berikut transaksi selama satu bulan. 2/1 Dibeli Alat Tulis Kantor 100.000 di toko ABC 2/1 Dibeli supplies kantor Rp 50.000 pada PT. Hijau 3/1 Dibayar air minum untuk satu minggu ke warung Tegal Rp 25.000 4/1 Dibayar biaya telp selama satu bulan Rp 150.000 ke kantor Telkom 5/1 Dibeli bensin untuk operasional Rp 45.000

LANJUTAN CONTOH KASUS 1 6/1 Dibeli ATK di Toko ABC Rp 50.000. 8/1 Dibayar upah untuk satu minggu Rp 70.000 9/1 Dibayar biaya listrik Rp 50.000 10/1 Dibeli bensin untuk operasional Rp 26.000 11/1 Dibayar biaya iklan di radio Suara Kebajikan Rp 40.000 13/1 Dibayar biaya air minum untuk minggu kedua Rp 25.000 15/1 Diayar upah minggu kedua Rp 70.000 15/1 Kas kecil diisi kembali 16/1 Dibayar ke PDAM Rp 50.000 17/1 Dibayar pesanan bunga duka cita Rp 45.000 18/1 Dibeli supplies kantor pada PT Hijau Rp 100.000 19/1 Dibayar biaya makan untuk setengah bulan Rp 250.000 22/1 Dibeli bensin untuk transportasi operasional Rp 25.000 22/1 Dibayar upah minggu ke tiga Rp 70.000 24/1 Dibayar iklan di TV Megananda Rp 200.000 25/1 Dibeli ATK Rp 25.000 30/1 Perusahaan memutuskan untuk menaikkan saldo kas kecil menjadi Rp 1.500.000. Pada saat itu langsung diisi kas kecil sesuai dengan keputusan yang telah dibuat

CONTOH KASUS 2 Masih terkait dengan kasus 1. Jika perusahaan menggunakan metode Fluctuating Fund System (Sistem Saldo Tetap), buat jurnal yang diperlukan dengan asumsi perusahaan membuat kebijakan : Pada tanggal 15 Januari perusahaan memutuskan mengisi kas kecil Rp 1.000.000 Pada tanggal 30 januari perusahaan memutuskan untuk mengisi kas kecil Rp 1.750.000

REKONSILIASI BANK JIKA KITA INGIN SISTEM KEUANGAN BAIK, MAKA SALAH SATUNYA ADALAH PENGGUNAAN JASA PERBANKAN AKAN TETAPI PERMASALAHAN YANG SERING TERJADI ADALH TERJADINYA PERBEDAAN PENCATATAN ANTR BANK DAN ENTITAS EKONOMI (NASABAH) DISINILAH PENTINGNYA PEMBUATAN REKONSILIASI BANK UNTUK MEMPERTEMUKAN PERBEDAAN TERSEBUT

KETIDAKSESUAIAN ANTARA CATATAN PERUSAHAAN DENGAN BANK PERBEDAAN WAKTU YANG TIDAK MEMUNGKINKAN SALAH SATU FIHAK MENCATAT DALAM WAKTU YANG SAMA KESALAHAN PENCATATAN OLEH SALAH SATU FIHAK

PERBEDAAN WAKTU PENCATATAN BANK SUDAH MELAKUKAN PENCATATAN, TAPI PERUSAHAAN BELUM (BIAYA ADM, BUNGA) PERUSAHAAN SUDAH MENCATAT, TAPI BANK BELUM (CEK DALAM PEREDARAN, SETORAN DALAM PERJALANAN)

TAHAPAN-RAHAPAN PROSEDUR REKONSILIASI BANK BANDINGKAN SETORAN YANG TERCATAT DI BANK DENGAN YANG TERCATAT DI PERUSAHAAN BANDINGKAN CEK YANG SUDAH DIKELUARKAN DENGAN YANG SUDAH DICAIRKAN DI BANK LIHAT MEMORANDUM BANK (DEBET MAUPUN KREDIT) PERHATIKAN JIKA MUNGKIN ADA KESALAHAN PENCATAN

CONTOH KASUS REKONSILIASI BANK PT Sejahtera pada bulan Desember 2004 melakukan pengecekan saldo perusahaan baik menurut catatan keuangan perusahaan maupun menurut catatan Bank. Atas pengecekan tersebut ditemukan perbedaan dengan informasi bahwa Saldo menurut Bank 20.442.280 dan menurut perusahaan 18.472.740. Berdasarkan data, perbedaan tersebut diakibatkan adanya : Setoran dalam perjalanan 4.812.450 Biaya administrasi Bank 15.000 Cek yang diterima dari Tuan Hasan (Pelanggan) 319.000 dikembalikan Bank, karena tidak ada dananya Cek dalam peredaran : Nmr, 513, 567, 569, 570 masing masing bernilai 300.180, 637.240, 475.000, dan 944.570 Cek nomor 553 senilai 178.000 telah keliru dicatat dalam pembukuan 187.000 Bank telah menagihkan piutang kepada Tuan Mandoyo 5.100.000 termasuk bunga 100.000 Bank keliru membukukan cek PT Maulana ke rekening PT Maula 350.000