LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN ILMIAH

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODOLOGI PENELITIAN
Advertisements

Tahap penelitian Persiapan Pelaksanaan Pelaporan.
BAGAIMANA METODE PENELITIAN PADA ILMU KOMPUTER / INFORMATIKA ?
BAB MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
Menulis karya tulis ilmiah
KARANGAN ILMIAH Marlina, M.Pd..
Sumber: Pedoman Penulisan Ilmiah Proposal dan Skripsi
RUMUSAN MASALAH & LANDASAN TEORI
Langkah-Langkah Membuat Tulisan Ilmiah
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
MENULIS KARYA ILMIAH.
Seminar Bidang Kajian Penyusunan Tesis
URAIAN MATERI SOSIOLOGI KELAS XII KEAGAMAAN MAN 1 SURAKARTA 2008/2009 By : Rusdi Mustapa, S.Pd.
Perumusan Masalah Metpen 2.
PROPOSAL PENELITIAN/SKRIPSI
BAB V TEMA, TOPIK DAN JUDUL.
Bahasa Indonesia.
METODOLOGI PENELITIAN KEPUSTAKAAN
Proposal Penyusunan perencanaan penelitian hukum perlu dijelaskan mengenai metode analisa yang akan diterapkan. Misalnya metode kualitatif atau metode.
TIPOLOGI PENELITIAN HUKUM
BAB 4 PENELITIAN SOSIAL.
PELAKSANAAN DAN LAPORAN PENELITIAN
PENULISAN KARYA ILMIAH
FORMAT PENULISAN ARTIKEL ILMIAH
MATA KULIAH SEMINAR TUJUAN MATA KULIAH SEMINAR , 2 SKS DIMAKSUDKAN UNTUK MEMBEKALI MAHASISWA AGAR TERBIASA MENGEMUKAKAN PENDAPAT DAN MENYELESAIKAN MASALAH.
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
PENELITIAN SOSIOLOGI.
TAHAP-TAHAP PENULISAN KARYA ILMIAH
Mempersiapkan Proposal Riset
DESAIN PENELITIAN (RANCANGAN PENELITIAN)
SEMINAR PSIKOLOGI SOSIAL-KLINIS
SOSIALISASI TUGAS AKHIR (SKRIPSI)
Karangan Ilmiah, Ilmiah Populer, dan Nonilmiah
PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN PENELITIAN
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat
PROPOSAL PENELITIAN KUALITATIF
TAHAP PERSIAPAN MENGUMPULKAN INFORMASI MERUMUSKAN MASALAH
PANDUAN PENULISAN SKRIPSI BAB I-V
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH IV)
PENELITIAN SOSIAL BAB 4 OLEH: MAHARROMIYATI, S. Pd
KIAT SINGKAT: DASAR-DASAR MENULIS KARYA ILIMIAH
TEKNIK PENULISAN TESIS
PROPOSAL PENELITIAN.
MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
PROSES PENELITIAN.
PENELITIAN ILMIAH.
Langkah – Langkah Metode Ilmiah :
MENETAPKAN JUDUL DAN MERUMUSKAN MASALAH PENELITIAN
PENELITIAN (Pemilihan Tema dan Topik)
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
PENYUSUNAN PROPOSAL DAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH TOPIK 4 TAHAPAN PENYUSUNAN KARYA ILMIAH (Bagian 2) TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN BUKU.
BAB 4 PENELITIAN SOSIAL.
KONSEPTUALISASI PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN
PROSES OPERASIONAL PENELITIAN LAPANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN
Langkah – Langkah Metode Ilmiah :
PENENTUAN TOPIK DAN PENULISAN BAGIAN PENDAHULUAN
LANGKAH-LANGKAH AWAL MENULIS KTI
Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
TIM MGMP BAHASA INDONESIA SMKN 2 MOJOKERTO.
HAKIKAT MAKALAH Kelompok 3: DEVRIE ADITYA PURNAMA GINA ARTHA
LOGO METODE PENULISAN ILMIAH RR.. cara orang mencari jawaban pemecahan masalah Pengalaman Keahlian Penalaran deduktif Penalaran Induktif.
Identifikasi Masalah dan Hipotesis
PERENCANAAN PENULISAN KARYA ILMIAH
PENELITIAN (Pemilihan Tema dan Topik)
Langkah – Langkah Metode Ilmiah :
Perencanaan penulisan KARANGAN ILMIAH
METODE ILMIAH & MASALAH PENELITIAN
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN (Kesimpulan)
PENELITIAN PENGEMBANGAN
Transcript presentasi:

LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN ILMIAH

Langkah-langkah penelitian Menentukan topik yang jelas batas bidangnya, tempatnya, dan waktunya. Menentukan tujuan/tema. Membuat kerangka. Mengumpulkan data. Mengolah dan menyusun data/kompilasi data. Menulis laporan. 2

Topik adalah sesuatu yang menjadi pokok bahasan TAHAP PERSIAPAN Pemilihan topik Penentuan judul Pembuatan kerangka karangan Topik adalah sesuatu yang menjadi pokok bahasan 3

PEMILIHAN TOPIK/MASALAH Beberapa kriteria dalam memilih masalah Pentingkah masalah itu dikemukakan (dibahas)? Menarikkah masalah (untuk dibahas) itu bagi kita? Cukupkah pengetahuan, kemampuan, dan sarana yang diperlukan? Mungkinkah/mudahkah kita memperoleh data (karena datanya harus akurat)? Masalahnya terlalu luas (ada keterbatasan waktu)/terlalu sempit (bahasannya dangkal)? 4

Topik dapat diperoleh dari lingkungan sekeliling kita, misalnya: pengalaman-pengalaman masa lampau, pengalaman masa kini, alam sekitar, persoalan-persoalan kemasyarakatan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, Ekonomi, industri, pariwisata dan lain-lain. 5

Syarat pemilihan topik harus menarik perhatian penulis Topik yang menarik perhatian akan memungkinkan penulis untuk berusaha mencari data-data yang dapat memecahkan masalah-masalah yang dihadapi. Bila topik yang dipilih tidak menarik akan menimbulkan kekesalan bila ada hambatan-hambatan, penulis tidak akan berusaha sekuat tenaga untuk menemukan data dan fakta untuk memecahkan masalah. harus diketahui oleh penulis Sedikitnya prinsup-prinsip ilmiahnya harus diketahui, sehingga penulis berusaha mencari data-data melalui penelitian, observasi, wawancara. Hal itu menyebabkan pengetahuannya mengenai masalah tersebut bertambah dalam. Pengetahuan teknis ilmiah, teori-teori ilmiah yang diketahui dijadikan latar belakang masalah. jangan terlalu baru Untuk penulis pemula (mahasiswa) penulisan dilandaskan pada data-data yang dikumpulkan melalui penelitian kepustakaan atau dari lapangan. Suatu topik yang baru tidak akan dijumpai dalam bahan-bahan kepustakaan, paling dalam web, atau berita di surat kabar. 6

terlalu kontroversial. terlalu teknis terlalu kontroversial. Akan menimbulkan kesulitan untuk bertindak objektif, misalnya mengikuti pendapat dosennya atau orang yang seidiologi. Topik yang dipilih terpusat pada suatu segi (lingkup yang sempit atau terbatas). Hindari pokok masalah yang menyeret penulis pada pengumpulan informasi yang beraneka ragam. Maksudnya agar: menarik bagi pembaca datanya objektif representatif penyajiannya mendalam membantu pengarang/penulis, bahwa pokok yang akan dibahas itu benar-benar diketahui memungkinkan penulis untuk mengadakan penelitian yang lebih intensif mengenai masalahnya. 7

Topik yang dipilih memiliki data dan fakta yang objektif. Memiliki sumber acuan, bahan kepustakaan yang akan memberi informasi tentang pokok masalah yang akan ditulis. Contoh topik yang terlalu luas: Aktivitas para mahasiswa/pemuda Peranan hukum Ekonomi global Penegakan hukum Peradilan agama Globalisasi hukum Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia 8

Cara untuk mempersempit atau membatasi topik adalah menurut tempat menurut waktu/periode/zaman menurut hubungan sebab-akibat menurut pembagian bidang kehidupan manusia menurut aspek khusus-umum/individual-kolektif Topik yang sudah mengkhusus itu dapat diangkat menjadi judul karangan. 9

PENGUMPULAN DATA Pencarian keterangan dari bahan bacaan (buku, majalah, surat kabar). Pengumpulan keterangan dari pihak yg mengetahui masalah. Pengamatan langsung pada objek. Percobaan dan pengujian di lapangan/laboratorium. 10

Macam-macam data Data primer (data yang diperoleh dari percobaan/observasi/wawancara/angket) Data sekunder (data yang diperoleh melalui studi pustaka, misalnya telaah dokumentasi instansi terkait, telaah pustaka) Data kombinasi (data primer dan data sekunder) 11

Cara Memperoleh Data Survei: Eksperimen (percobaan). wawancara/angket observasi (pengamatan = melihat/memantau sesuatu dengan mata ) Eksperimen (percobaan). Partisipasi, misalnya kerja lapangan/praktik kerja.

PENGORGANISASIAN/ PENGONSEPAN Pengelompokan bahan (diurutkan) Pengonsepan PEMERIKSAAN Pembacaan dan pengecekan masalah (yang kurang lengkap dilengkapi; yang kurang relevan dibuang) 13

Sistematika Proposal Penelitian Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Telaah Pustaka Hipotesa (jika ada) Definisi Operasional Metode Penelitian

Latar Belakang Harus problematik. Berisi tentang kesenjangan antara das sollen dan das sein. Memberi gambaran mengenai arti penting dilakukannya penelitian.

Rumusan Masalah Tersusun dalam kalimat tanya: Bagaimana ......? Mengapa ......? Dst. Merupakan ringkasan dari substansi latar belakang penelitian. Bisa terdiri lebih dari satu rumusan.

Tujuan penelitian Merupakan jawaban dari pertanyaan dalam rumusan masalah. Berbentuk pernyataan. Untuk mengetahui..... Untuk mendeskripsikan... Dst.

Telaah Pustaka Menyajikan teori-teori yang akan dijadikan sebagai pisau analisa dalam penelitian. Sebaiknya disusun berdasarkan urutan umum ke khusus. Sumber telaah pustaka bisa dari: Buku referensi. Jurnal. Hasil penelitian sebelumnya. Peraturan perundang-undangan, Putusan pengadilan. Perjanjian internasional dan lain sebagainya.

Hipotesa Merupakan pernyataan awal sebelum dilakukan penelitian lebih mendalam. Tidak harus ada di dalam proposal penelitian. Hipotesa harus diuji dengan data-data yang diperoleh di dalam penelitian.

Definisi Operasional Berisi peristilahan-peristilahan yang akan digunakan secara umum di dalam penelitian yang akan dilakukan. Definisi operasional berusaha untuk membatasi beragam definisi yang berkembang di dalam masyarakat maupun dari pendapat para ahli.

Metode Penelitian Obyek Jenis Penelitian Sumber Data Normatif, atau Obyek = hal yang akan diteliti Jenis Penelitian Normatif, atau Empirik Sumber Data Data primer = hasil temuan di lapangan Data sekunder Bahan hukum primer, berupa peraturan perundang-undangan. Bahan hukum sekunder, berupa pendapat ahli yang ada dalam buku referensi. Bahan hukum tersier, berupa kamus, ensiklopedi, dan lain sebagainya.

Metode Penelitian Subyek/Narasumber Penelitian Teknik Pengumpulan Data Merupakan pihak yang berkaitan dengan penelitian. Teknik Pengumpulan Data Wawancara Kuisioner Studi pustaka Metode Pendekatan Yuridis Politis Sosiologis dll. Teknik dan Penyajian Kerangka Penulisan Berisi kerangka bab-bab dalam penulisan laporan penelitian.