PENGELOLAAN KELOMPOK BELAJAR PLS
Pengelolaan Kelompok Belajar Rasional Proses situasi belajar dan pembelajaran dalam kelompok belajar hanya dapat berlangsung secara efektif dan efesien apabila kondisi dan situasi belajar menyenangkan Segala sesuatu yang menyangkut keadaan fisiologis, keadaan fisik, sarana dan prasarana belajar yang dibutuhkan sudah tersedia dan memadai
Kondisi dan situasi Belajar Orang Dewasa dalam Kelompok Belajar Kondisi fisiologis * Penglihatan * Pendengaran 2. Situasi emosional dalam belajar * Rasa humor * Menciptakan rasa akrab
3. Kondisi lingkungan dan Fasilitas * Kondisi lingkungan belajar haruslah menunjang kegairahan belajar * Kondisi dalam ruangan belajar memiliki sirkulasi dan pencahayaan yang cukup dan pengaturan sarana yang memungkinkan dapat saling berinteraksi * Pengaturan tempat duduk disamping memberikan kebebasan juga tidak kaku dan saling berhadapan * Kondisi fasilitas belajar memungkinkan semua warga belajar dapat belajar dengan baik
Belajar melalui Kelompok Belajar Rasional Pembelajaran melalui Kelompok Belajar Sasaran PLS sangat heterogen dari segi umur Kebutuhan dan permasalaha WB sangat kompleks Orientasi jangka pendek sesuai dengan kebutuhan Keterbatasan sarana dan prasarana Sasaran PLS memiliki prinsip-prinsip belajar tersendiri Sasaran PLS membutuhkan situasi dan kondisi belajar yang khas
Konsep dasar Kelompok Belajar Pengertian Kelompok adalah kumpulan individu yang terdiri dari dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama interaksi relatif tetap Ciri-ciri sebagai berikut: * Mempunyai tujuan dan motif yang sama * Adanya perbedaan reaksi dan kecakapan * Mempunyai norma-norma Kelompok belajar adalah suatu kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui kelompok2 belajar sesuai dengan kebutuhan dan sasarana dalam rangka mencapai suatu tujuan bersama. Ciri-ciri sda
Syarat-syarat efektif sutu kelompok belajar Syarat-syaratnya a. suasana b. Rasa aman c. kepemimpinan d. Perumusan tujuan fleksibelelitas e. Manfaat f. Kesadaran kelompok g. Evaluasi yang kontinue 2. Ukuran-ukuran efektifitas kelompok belajar Produktifitas: Derajat kepuasan, kreatifitas, dan intensitas
3. Jenis dan bentuk-bentuk kelompok belajar sasaran PLS Kelompok belajar yang ditujukan untuk anak usia dini seperti: * pendidikan anak dalam keluarga * kelompok bermain * kelompok penitipan anak * bina Balita dll b. Kelompok belajar pendidikan keaksaraan dinamakan Kelompok KF c. Kelompok belajar kesetaraan seperti Paket A setara SD, Paket B setara SLTP dan Paket C setara SMA, kursus-kursus life skill dan lain-lain
Hakekat pengelolaan kelompok Belajar Konsep dasar pengelolaan Istilah pengelolaan terjemahan dari kata management yang berasal dari kata ‘tomanage’ yang berarti suatu proses mengkordinasi dan mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar dapat diselesaikan secara efesien dan efektif
Aspek-aspek Pengelolaan dapat Digambarkan sebagai berikut: Planning (perencanaan) Organizing (Pengorganisasian) Actuating (pelaksanaan) Cordinating (kordinasi) Controlling (pengawasan) Evaluating (evaluasi) pembinaan
Pengelolaan Kelompok Belajar Berbagai jenis kegiatan yang sengaja dilakukan oleh tutor/sumber belajar dengan tujuan menciptakan dan mempertahankan kondisi dan siatuasi yang optimal dan kondusif bagi terjadinya proses interaksi belajar dan membelajarkan dalam kelompok belajar
Pengelolaan kelompok belajar pada hakekatnya merupakan usaha pemberian bantuan kepada warga belajar untuk mengkordinasi diri dalam usaha memenuhi kebutuhan belajarnya dengan cara menciptakan suasana yang mendorong tumbuhnya kegairahan belajar
Tujuan Pengelolaan kelompok belajar Menjadikan kegiatan belajar menjadi sesuatu yang menyenangkan Menciptakan kondisi pembelajaran efektif dan efesien Mengetahui secara tepat faktor-faktor apa sajakah yang dapat menunjang terciptanya kondisi yang menguntungkan dalam belajar/pembelajaran Mengenal masalah-masalah apa saja yang diperkirakan dan biasanya timbul dan dapat merusak iklim belajar Menguasai berbagai pendekatan dalam pengelolaan kelompok belajar, kapan dan untuk masalah mana pendekatan tersebut digunakan
Ruang lingkup Pengelolaan Kelompok Belajar Pengelolaan administrasi kelompok belajar 2.Pengelolaan tempat belajar 3.Pengelolaan kegiatan sarana prasarana/lingkungan belajar Kesemua aspek di atas meliputi ke enam aspek pengelolaan
Tujuh langkah dalam perencanaan pembelajaran menurut Benyamin Who, perlu dipertimbangkan siapa warga belajarnya. Jumlah wb sebaiknya tidak lebih dari 12 orang dalam satu kelompok Why, mengapa kegiatan pembelajaran ini harus dilakukan When, kapan dan berapa lama waktu yang tersedia atau dibutuhkan untuk pembelajaran What:apa materi isi pembelajaran seperti apa materi yang diberikan kepada WB. Materi/isi pembelajaran harus disusun kebutuhan ril peserta didik
5. Where:dimana pembelajaran akan dilaksanakan 6. What for/untuk apa, sasaran apa yang harus dicapai peserta didik dari kegiatan pembelajaran 7. How, bagaimana cara melaksanakan perencanaan pembelajaran yang terliput didalamnya semua kegiatan/tahapan pembelajaran, penyiapan bahan belajar, bagaimana melakukan identifikasi sampai merumuskan indikator keberhasilan/evaluasi pembelajaran
Dimensi-Dimensi Pengelolaan Kelompok Belajar Dimenesi Pencegahan, menghindari terjadinya akses-akses yang mungkin menghambat kegiatan belajar yang meliputi kegiatan Mengkaji bagian-bagian program pembelajaran yang dianggap sulit dan menghambat interaksi belajar Menyusun rencana strategis pelaksanaan tindakan untuk mengatasi kesulitan Melaksanakan tindakan pencegahan sesuai dengan rencana
2. Dimensi Perbaikan Usaha pemberian motivasi Mengembangkan potensi warga belajar secara maksimal Memberikan kesempatan berpartisipasi Membantu warga belajar menemukan dan memperbaiki kesalahan Membantu warga belajar memperbaiki sikap dan prilaku yang kurang baik