Tahap pengendalian risiko Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013
Karakteristik Pengelolaan Risiko Karakteristik pengelolaan risiko yang baik meliputi beberapa elemen: Memahami bisnis perusahaan Formal dan terintegrasi Mengembangkan infrastruktur risiko Menetapkan batas/limit Fokus pada aliran kas Sistem insentif yang tepat Mengembangkan budaya sadar risiko Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013
Tahap-tahap Pengelolaan Risiko Menghilangkan risiko Meminimalkan risiko Meretensi risiko Mencegah risiko Menghindari risiko Mengganti risiko Memisahkan risiko Mengendalikan kerugian Kombinasi Pemindahan risiko Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013
Meretensi risiko Artinya menahan sendiri risiko, menanggung keseluruhan atau sebagian dari risiko (misal membentuk cadangan) Alasan perusahaan melakukan retensi: Keharusan karena tidak ada alternatif lain Pertimbangan biaya Perkiraan yang lebih rendah Perhitungan asuransi Kualitas layanan Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013
Menyerahkan kembali risiko yang sudah yang terlanjur diterima Menghindari risiko Menghindari risiko adalah menghindarkan harta, dengan cara: Menolak memiliki, menerima atau melaksanakan kegitan yang mengandung risiko, walaupun hanya sementara Menyerahkan kembali risiko yang sudah yang terlanjur diterima Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013
Memindahkan risiko Memindahkan atau mengalihkan ke pihak lain Contoh asuransi, non insurance transfer/ melalui kontrak bisnis atau kontrak pemindahan langsung Contoh lainnya: Perjanjian leasing Perusahaan menyerahkan pengangkutan produk kepada perusahaan transportasi Perjanjian sewa menyewa rumah Resista Vikaliana, S.Si. MM 4/19/2013