Pengantar PHP (Lanjutan)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
APLIKASI BERBASIS WEB STTI I-Tech Susana Dwi Yulianti, SKom.
Advertisements

Algoritma : CONTROL STRUCTURES
Ekspresi dan Operator As’ad Djamalilleil
Struktur Kontrol (2) As’ad Djamalilleil
Flow Control & Exception Handling
Struktur Kondisi dan Perulangan
PHP (2) Pemrograman Internet.
Statement require & include
Flow Control & Exception Handling
PERTEMUAN 2 Variabel, Ekspresi, Operator, dan Flow Control
PHP Programming PHP 1 Ir. H. Sumijan, M.Sc.
PENDALAMAN LOOP DAN LOGIKA
Pengenalan PHP Perulangan (While) While(….syarat….) { ………aksi…….; }
Pengenalan PHP Operator Aritmatika:
2 JAM TEORI dan 1 jam praktek
Dasar-Dasar PHP.
Struktur Kontrol Pemilihan
Struktur kontrol ∞ kondisi. ∞ if-else ,
Pengantar PHP (Lanjutan)
PHP? PHP adalah server-side web programming
PHP.
03 Elemen Dasar Bahasa Java
Referensi Bahasa (4) As’ad Djamalilleil
JavaScript Pemrograman Web 1.
Bahasa Pemrograman IF CASE dan Perulangan
PHP.
PHP.
PHP: Hypertext Preprocessor
Internet Programming PHP
PHP.
Pemasaran Berbasis web
Pemrograman internet ABU SALAM, M.KOM.
STRUKTUR KONTROL & FUNGSI
Pertemuan 1&2 - Dasar Pemrograman PHP By: Junta Zeniarja, M.Kom, M.CS
PHP D. Sinaga, M.Kom.
Pertemuan ke 10 Perintah Bercabang.
Pemrograman Berbasis WEB
STRUKTUR LOOPING Castaka Agus Suginto, M.Kom., M.CS.
Pengenalan PHP Operator Aritmatika:
Pemrograman Web Lanjut “Pertemuan ke-3”
As’ad Djamalilleil Ekspresi dan Operator As’ad Djamalilleil
As’ad Djamalilleil Struktur Kontrol (2) As’ad Djamalilleil
Percabangan (Lanjutan)
PEMROGRAMAN WEB DEWI SULISTIYARINI, S.KOM
As’ad Djamalilleil Referensi Bahasa (4) As’ad Djamalilleil
Struktur Kondisi dan Perulangan
PHP : Hypertext Processor
Pemasaran Berbasis web
Pemrograman Basis Data Berbasis Web
STRUKTUR CONTROL program
Struktur Dasar PHP.
Pemrograman Web/TI/ AK /2 sks
Flow Control & Exception Handling
PEMRROGRAMAN WEB (PHP)
Pemrograman Web/TI/ AK /2 sks
Pengenalan Pemrograman Server side - PHP
PERTEMUAN 8 PHP 1.
PHP.
PEMrograman web database
PHP.
Dasar-dasar PHP - Pengantar - variabel - operator -struktur kontrol
Konsep Bahasa Pemrograman I Operator
Pemrograman Web/TI/ AK /2 sks
Struktur Kontrol Pemilihan
OPERATOR PHP.
STRUKTUR KONTROL.
PHP.
STRUKTUR KONTROL PERCABANGAN DAN STRUKTUR KONTROL LOMPATAN
Teknik Komputer & Jaringan SMK Al-Muhtadin Sahadi, ST
Struktur Kontrol Pemilihan Struktur kontrol pemilihan adalah pernyataan dari Java yang mengijinkan user untukmemilih dan mengeksekusi blok kode spesifik.
Transcript presentasi:

Pengantar PHP (Lanjutan)

Scopes Variabel Local Global Static Parameter

Local Scopes

Global Scopes

Static Scopes

Parameter Scopes

Operator >> sesuatu yang diberikan “umpan” berupa satu atau beberapa nilai (values) atau pernyataan-pernyataan yang menghasilkan nilai (values) yang lainnya. PHP mendukung beberapa operator , antara lain : Operator Aritmatika Operator Assignment Operator Bitwise Operator Perbandingan Operator Error Control Operator Eksekusi Operator Decrementing/Incrementing Operator Logika Operator String Operator Array

Operator Aritmatika

Operator Assignment >> dasar dari operator assignment adalah “=” (sama dengan). >> Operator ini sering digunakan untuk pendefinisian nilai dari suatu variabel atau pendefinisian suatu variabel dengan pernyataan.

Operator Bitwise >> operator yang memungkinkan untuk merubah atau membalik bit-bit tertentu dalam sebuah bilangan integer on (1) atau off (0). Jika parameter –parameter sebelah kiri dan kanan dari operator bitwise adalah string, maka operator ini akan mengoperasikannya pada karakter-karakter string tersebut.

Operator Perbandingan >> operator ini membandingkan dua buah nilai (values). Biasanya digunakan dalam proses seleksi atau perulangan

Operator Error Control >> operator yang ditandai dengan simbol @. Jika operator ini disertakan diawal sebuah pernyataan PHP, maka suatu pesan error atau kesalahan yang biasanya ditampilkan dibrowser akan diabaikan. // File. coba1.php <? $my_file = @file (‘non_existent_file’) or die (“Failed Opening file: Error waktu buka file”); ?> // File. coba2.php <? $my_file = file (‘non_existent_file’) ; ?>

Operator Eksekusi >> Operator akan mengeksekusi perintah-perintah yang ada dalam tanda backticks (` `) sebagai perintah-perintah shell linux. >> operator ini akan berfungsi kalau pada file configurasi php.ini variabel safe_mode di off kan(disable). // File. coba3.php <? $output = `ls -al`; echo "<pre>$output</pre>"; ?>

Operator Incrementing/decrementing

Operator Logika

Operator String >> terdapat dua buah operator string yaitu concatenation(.) dan concatenation assignment (.=). >> concatenation(.) : menggabungkan dua buah string >> concatenation assignment (.=) : menggabungkan nilai argumen di sebelah kanan dengan nilai argumen di sebelah kiri. // File. coba4.php <? $a = “Hello”; $b = $a . “World!”; // $b : “Hello World!” $a .= “World!”; // $a : “Hello World!”; ?>

Operator Array

Bekerja dengan Form HTML // File. form.php <form method="POST" action=“tes_form.php”> Nama <input type= "text" id = "nama" name="nama"><br> Kelas <input type="text" id="kelas" name="kelas"><br> <input type="submit" name="submit" value="Simpan"> </form> //File. tes_form.php <? echo "Nama Anda adalah " .$_POST['nama']; echo "dan anda kelas " .$_POST['kelas']; ?>

Struktur kendali

Pernyataan Seleksi 1. Pernyataan If Penulisan : if (expr) { statement } // File. coba6.php <? $a = 15; $b = 17; if ($a > $b) { echo "a lebih besar dari b"; $bb++; // tambahkan 1 ke variabel $b } ?> // File. coba5.php <? $a = 23; $b = 20; if ($a > $b) echo “Nilai a lebih besar dari nilai b”; ?>

Pernyataan Seleksi // File. coba6.php <? $a =5; $b = 7; if($a > $b) echo "Nilai a lebih besar dari b"; else echo "Nilai a ternyata lebih kecil dari b"; ?> 2. Pernyataan else Penulisan : if (expr) { statement } else {

Pernyataan Seleksi // File. coba7.php <? $a =15; $b = 7; if($a > $b) {echo "Nilai a lebih besar dari b";} elseif ($a == $b) {echo "Nilai a sama dengan b";} else {echo "Nilai a ternyata lebih kecil dari b";} ?> 3. Pernyataan elseif Penulisan : if (expr) { statement } elseif (expr) else

Pernyataan Seleksi // File. coba8.php <? switch($x) { case 0: echo "x = 0"; break; case 1 : echo "x = 1"; case 2 : echo "x = 2"; default : echo "x lebih besar dari 2"; } ?> 1. Pernyataan switch Penulisan : switch (var) { case val-1 : statement case val-2 : case val-3 : …. case val-n : default: }

Pernyataan Perulangan // File. coba9.php <? //contoh 1 for ($x = 1; $x <=10; $x ++) echo "$x <br> \n"; //contoh 2 for ($x = 1;; $x++) { if ($x > 10) { break ; } //contoh 3 $x = 1; for (;;) { if($x > 10){ break; } echo "$x <br> \n"; $x++; ?> 1. Pernyataan for Penulisan : for (expr1; expr2; expr3) statement

Pernyataan Perulangan // File. coba9.php <? $x = 1; while ($x <= 10) { echo "$x <br> \n"; $x++; } ?> 2. Pernyataan while Penulisan : while (expr) statement

Pernyataan Perulangan 3. Pernyataan do…while Penulisan : do statement while (expr) // File. coba8.php <? $x = 0; do { echo $x."<br> \n"; $x++; } while ($x <= 10); ?>

Pernyataan Perulangan // File. coba9.php <? //contoh 1 $a = array (1, 2, 3, 17); foreach ($a as $v){ echo "$v <br> \n"; } //contoh 2 $a = array ("satu" => 1, "dua" => 2, "tiga" => 3, "empat" => 17 ); foreach ($a as $j => $v){ echo "\$a[$j] => $v.\n"; ?> 4. Pernyataan foreach Penulisan : foreach (array_expression as $value) statement foreach(array_expression as $key=>$value) statement

Pernyataan Perulangan 5. Pernyataan break >> mengakhiri eksekusi dari perintah for, foreach, while, do…while, atau switch. >> break dapat menerima argumen berupa angka (opsional) yang akan mengatakan kepada break tentang berapa banyak jumlah struktur sekumpulan perintah (biasanya dibatasi oleh { dan } ) bersarang yang dihentikan. Penulisan : break [numeric] //File coba10.php <?php for($a = 0; $a < 100 ; $a++) { if($a == 30) { break; } else echo ”$a ”; } ?>

Pernyataan Perulangan 6. Pernyataan continue >> biasa digunakan dalam proses perulangan (looping) yang berfungsi melompati proses loop saat itu dan melanjutkan eksekusi yang dimulai dari iterasi loop berikutnya. Penulisan : continue [numeric] //File Coba11.php <?php for($a = 0; $a<10; $a++) { if($a%2==0) continue; echo "$a "; } ?>

Pernyataan Require dan include // file. Pustaka.inc <? echo "Ini output dari file pustaka.inc<br>\n"; echo "$a <br>\n"; ?> >> digunakan untuk menyisipkan atau memasukkan script PHP dari file lain ke dalam PHP. 1. Pernyataan require Penulisan : require (“nama file”) require “nama_file” // file. Main.php <? $a = "Hello World"; require "pustaka.inc"; echo "ini output dari file main.php<br>\n"; ?>

Pernyataan Require dan include // file. Pustaka.inc <? echo "Ini output dari file pustaka.inc<br>\n"; echo "$a <br>\n"; ?> 2. Pernyataan include Penulisan : include (“nama file”) include “nama_file” // file. Main.php <? $a = "Hello World"; Include "pustaka.inc"; echo "ini output dari file main.php<br>\n"; ?>

Daftar Referensi Diktat bahan ajar STMIK AMIKOM Yogyakarta Modul Pemrograman Web Nurul Fikri http://www.codecademy.com/tracks/php http://phpexercises.com/php-show-text-browser.html