Teori kesalahan dalam Kimia Analitik bagian 2
Teori kesalahan dalam Kimia Analitik Tujuan analisis kuantitatif Besaran yang diukur Jenis-jenis kesalahan Ketelitian dan ketepatan Ukuran ketelitian Ukuran ketepatan Menyatakan hasil akhir Penolakan hasil pengukuran Uji kenormalan Uji t untuk membandingkan dua macam hasil analisa Uji keragaman (uji F) Analisis sidik ragam
Penolakan Hasil Pengukuran Serangkaian analisis kesalahan Hasil yang berbeda-beda Uji Q Ditolak / diterima
Q hitung = nilai…. Nilai Q hitung dibandingkan dengan Q tabel Q hitung = nilai…. Nilai Q hitung dibandingkan dengan Q tabel. Q hitung < Q tabel tidak dapat ditolak contoh: Hasil analisa Pb dalam bensin Nilai 4,45 perlu diperiksa Q hitung Q tabel = 0,64 maka Q hitung < Q tabel maka nilai 4,45 tidak dapat ditolak No.sampel Pb(g/5L) 1 4.20 2 4,28 3 4,45 4 4,17 5 4,30
Uji Kenormalan Dapat digunakan untuk menguji apakah hasil yang diperoleh dapat dikatakan sama dengan nilai sebenarnya. T hitung < t tabel, maka berbeda dari harga sebenarnya
Contoh : Pada penetapan kadar N dari benzanilida dengan cara Kjeldahl,diperoleh : Solusi : X = 7,07 = 0,0264 Dari tabel t (df = 3,99%)=3,74 t hitung < t tabel Maka X dpt dikatakan sama dengan harga sebenarnya No sampel Kadar N(%) 1 7,11 2 7,08 3 7,06 4 5 7,04 Dengan perhitungan BM 7,10
Uji t untuk membandingkan dua macam hasil analisa Dihitung dulu simpangan baku perbedaannya Dihitung t hitung = Untuk dibandingkan dengan t tabel pada derajat bebas n1 + n2 -2 Contoh : Pada 2 macam metode penetapan kadar vitamin C diperoleh data :
Metode 1 Metode 2 5 x 94,83 % 97,79 % 0,90 % 0,73 % Perhitungan t hitung = 5,14 dan t tabel = 2,90 t hitung > t tabel maka kedua metode benar-benar memberikan hasil berbeda
Uji keragaman (uji F) Untuk membandingkan ketelitian 2 buah hasil Ditentukan perbandingan antara ragam (2) yang besar terhadap yang kecil Nilai yang diperoleh dibandingkan dengan F tabel Pada contoh Vit C diatas didapat : Dari tabel F dipilih nilai dgn tk kepercayaan 95% utk pasangan derajat bebas 4-4 = 6,39 Maka F hitung < F tabel
Analisa Sidik Ragam Analisa ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh bermacam-macam variabel terhadap hasil yang diperoleh
Sampai bertemu minggu depan Selamat belajar