Kolmogorov-Smirnov irfan
Kolmogorov-Smirnov Digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua sample yang independent. Jenis data ordinal Data untuk uji ini harus tersusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif dengan menggunakan kelas-kelas interval.
Prosedur Uji Statistiknya adalah sebagai berikut : Menentukan formulasi hipotesis Ho : Tidak ada perbedaan antara kelompok satu dengan kelompok lainnya. Ha : Terdapat perbedaan antara kelompok satu dengan kelompok lainnya. Menentukan taraf nyata dan D tabel Taraf nyata yang digunaka biasanya 5% (0,05), 1% (0,01) atau 10% (0,10); 2,5% (0,025); 0,5% (0,005); 0,1% (0,001) Nilai D dengan n Tertentu :
Penentuan nilai uji statsitik melalui tahap-tahap seperti berikut Menentukan kriteria pengujian Ho diterima (Ha ditolak) apabila Do < D Ho ditolak (H1 diterima) apabila Do > D Penentuan nilai uji statsitik melalui tahap-tahap seperti berikut Data disusun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi kumulatif kedua tabel disusun kembali dalam tabel baru yang berisikan nilai kumulatif, dinyatakan dalam bentuk proporsional dengan membagi n1 dan n2 dengan n Nilai Do dihitung dengan rumus : D = Nilai maksimum dari Sn1 (X) - Sn2 (X)5)Membuat kesimpulan. Menyimpulkan Ho diterima atau ditolak.
Sangat baik Baik Sedang Jelek Contoh Soal Hasil penelitian kemampuan berpidato antara anggota grup Melati dan grup Anggrek pada pada peringatan hari kemerdekaan adalah sebagai berikut : Kemampuan Berpidato Grup Melati Grup Anggrek Sangat baik Baik Sedang Jelek 42 77 50 19 47 90 53 36 Jumlah 188 226
Formulasi Hipotesis Taraf nyata = 1% (0,01) Ho :Tidk ada perbedaan kemampuan berpidato anggota grup Melati dengan grup Anggrek Ha :Terdapat perbedaan kemampuan berpidato anggota grup Melati dengan grup Anggrek Taraf nyata dan D tabel Taraf nyata = 1% (0,01) Nilai D dengan n1 = 188 dan n2 = 226
D = = (1,63)(0,099) = 0,0161 Kriteria pengujian Ho diterima apabila Do < 0,0161 Ho ditolak apabila Do > 0,0161
R5 (selisih mutlak) = R3 - R4 Nilai uji statistik (nilai Do) Kemampuan Berpidato Sangat baik Baik Jelek Sangat Jelek R1 (grup Melati) R2 (grup Anggrek) Nilai kumulatif R1 Nilai kumulatif R2 R3 (proporsi kumulatif R1) R4 (proporsi kumulatif R2) 42 47 42 47 0,223 0,208 77 90 119 137 0,633 0,606 50 53 169 190 0,899 0,841 19 36 188 226 1,0 1,0 R5 (selisih mutlak) = R3 - R4 0,015 0,027 0,058 -
Do = 0,058 Kesimpulan : Karena Do = 0,058 < D = 0,161 maka Ho diterima. Jadi, tidak terdapat perbedaan antara anggota grup melati dan grup anggrek dalam kemampuan berpidato.
Sekian