KAYU/PAPAN BUATAN 1. Kayu/Papan Partikel - Memampatkan partikel kayu - Mengikat dengan perekat - Memberi tekanan tertentu - menggunakan bahan baku limbah (serbuk, scrap, hasil pasahan) Bahan tambahan lem, resin Pengepressan dengan panas tertentu
Penggunaan Bahan Tambahan a. Lilin Lilin/wax (malam) Untuk memberi sifat kalis Pemakaian berkisar 0,25 – 2,0 % berat b. Resin Resin berfungsi sebagai penguat, pengikat dan pengawet Jumlah pemakaian 2,5 – 10 %
2. Papan Keras Serat kayu berkerapatan sedang BD ± 1,0 Bentuk lambaran dg ketebalan 0,16 – 1,27 cm Lignin berperan utama sbg pengikat dan pengawet Pengepresan dg suhu tinggi (± 200oC) mengembalikan peran lignin dan menurunkan air Kadang ditambah aspal Peka thd kelembaban laminating (Triplek ?)
3. Papan Isolasi Pembuatan sama dg papan keras Menggunakan thermo-mekanis & penghalusan serat Pengepresan tidak dengan panas tinggi tetapi dg press gulung (roll press) Pengeringan Ikatan lignin lemah penambahan lem/pati dan aspal Ikatan hidrogen
4. Papan Semen Bahan pengikat mineral (semen) Gibsum? Berkerapatan rendah porous Disebut kayu ekselsior (Wool kayu) Biasanya unt langit-langit akustik Jumlah bagian kayu ¼ - 1/3 Kerapatan 20 – 25 lb/ft3 Tahan thd kerusakan, pembusukan, serangga, api susah dipaku
BAHAN PENOLONG A. PEREKAT ALAIM - Scatch glue perekat alami dari tulang, kulit - Perekat mineral (alami) - Perekat nabati (pati/selulosa, pasta, dextrin, damar, larutan karet) B. PEREKAT POLIVINIL ASETAT - Bentuk emulsi - paling banyak digunakan kayu, karton, paperboard, aluminium foil, keramik, tegel.
Daya kohesif maksimal gugus asetat besar, tidak mengkristal - Merupakan campuran asam asetat dan asethilene Teksrur keras & kaku (kondisi padat & kering) Memiliki selaput kering, jernih transparan & tahan minyak Merupakan polimer thermoplastik Sifat : daya cetak baik, ringan, kuat, dapat dibuka, tahan air & zat kimia, kekerasan permukaan lemah/kurang Regangan : mulur tidak mudah patah Larut dalam air, tahan cahaya dan abrasi
C. RESIN POLIESTER Resin cair dg viskositas rendah Mengeras pada suhu kamar tanpa katalis Sebagai plastik penguat serat (tdk perlu tekanan) Kadang diperlukan katalis bensoil peroksida unt pengesetan/cetakan thermal Temperatur optimal 80 - 130oC Katalis lain metil-etil keton peroksida & kobal nafrenat
- Kekuatan tergantung koposit lain campuran - Resin kaku dan rapuh - Monomernya stiren Mudah mengembang dalam pelarut stiren lepas Tahan terhdap cuaca Adanya sinar dan UV sifat tembus cahaya permukaan rusak Penggunaan konstruksi bahan komposit spt serat gelas
D. KALSIUM CAKBONAT (CaCO3) Mineral utama batu gamping Sistem kristal hexagonal Dapat berfungsi sebagai anti mikroba membentuk lapisan bila dilarutkan air (atas) Kegunaan : bahan mentah semen, karbid, pemutih, penetral, pupuk, keramik, bahan bangunan, ornamen, pengembang, filler industri (cat, kertas, karet, plastik), farmasi, kosmetik dan kimia, budaya & litografi