PENGECORAN TANPA TEKANAN TEKNIK PENGECORAN LOGAM KELAS XII/ SEMESTER 5 DAN 6 KOMPETENSI DASAR 3
DIAGRAM PENCAPAIAN KOMPETENSI Teknologi dan Rekayasa
KOMPETENSI DASAR PTT Teknologi dan Rekayasa Membersihkan dan Memotong Logam cor/tempa 1. Menyiapkan Peralatan 2. Melakukan penuangan secara manual 3. Mengambil benda 4. Membersihkan Cetakan Teknologi dan Rekayasa
melakukan penuangan secara manual 3. Mengambil Benda Tujuan Pembelajaran: Peserta diklat mampu melakukan penuangan secara manual Teknologi dan Rekayasa
Proses Penuangan Proses penuangan (pengecoran) ialah pengisian rongga cetakan dengan bahan tuangan yang telah dileburkan (dicairkan) Teknologi dan Rekayasa
Centrifugal Casting Proses penuangan (pengecoran) dengan metoda sentrifugal dilakukan pada pengecoran dengan menggunakan cetakan logam (die casting) Tidak semua bentuk benda tuangan dapat dilakukan dengan metoda ini Benda-benda bulat silinder dan simetris sesuai dengan konstruksinya dapat di cor dengan metoda sentrifugal ini Teknologi dan Rekayasa
Ada 3 jenis centrifugal casting, yaitu : Centrifugal casting dengan posisi vertikal Centrifugal casting dengan posisi Horizontal Semi centrifugal casting Teknologi dan Rekayasa
Centrifugal Casting Prinsip kerja : Logam cair dituangkan ke dalam rongga cetakan Cetakan logam diputar dengan menggunakan putaran yang tinggi dari dies Logam cair yang cukup berat akan terlempar keluar dari posisi penuangan Logam cair mengisi bentuk dies sebagai bentuk benda kerja yang kita kehendaki Teknologi dan Rekayasa
Centrifugal Casting Posisi Vertikal Teknologi dan Rekayasa
Centrifugal Casting Posisi Horisontal Teknologi dan Rekayasa
Keuntungan Sentrifugal Casting Hasil penuangan yang padat Permukaan tuangan yang halus Dapat membentuk dinding tuangan pada ukuran yang tipis Teknologi dan Rekayasa
Continuous Casting Ialah penuangan berlanjut Menghasilkan benda tuangan yang panjang yang dapat dipotong sesuai dengan kebutuhan benda kerja Pembentukan bagian yang berukuran kecil Menghasilkan produk dengan kualitas baik Teknologi dan Rekayasa
Prinsip Kerja Continuous Casting Logam cair dituangkan pada bagian yang sejajar dengan saluran pada bejana Logam cair mengalir ke dalam cetakan (Mould) dari bahan tembaga yang berbentuk pipa sepanjang ± 1m dengan dinding yang dilapisi dengan chromium, bagian ini dilengkapi juga dengan air pendingin. Teknologi dan Rekayasa
Prinsip Kerja Continuous Casting Setelah casting melewati cetakan juga didinginkan yang selanjutnya ditarik dan diarahkan oleh roller khusus (straightening roller) Setelah sampai pada sistem pemotongan(flying shears), coran akan dipotong sesuai dengan yang diinginkan Teknologi dan Rekayasa
Prinsip Kerja Continuous Casting Teknologi dan Rekayasa
Gravity Die Casting Gravity die Casting (penuangan curah) ialah proses penuangan logam cair kedalam cetakan dengan cara dicurahkan melalui saluran-saluran cetakan yang telah disediakan pada cetakan dengan menggunakan panci tuang (ladle) Teknologi dan Rekayasa
Contoh Produk Gravity Die Casting Teknologi dan Rekayasa
Invesment Casting Cetakan yang digunakan dari pasir cetak(sand casting) Bahan pola dipilih yang memiliki titik cair rendah (lilin) Untuk pembuatan benda dengan tingkat kerumitan tinggi 1 pola untuk 1 kali penuangan Teknologi dan Rekayasa
Proses Invesment Casting Pola (dari lilin)dibentuk dengan cara injeksi pada cetakan logam Pola lilin dilapisi dengan bahan pelapis seperti ethil atau sodium silikat untuk menghaluskan permukaan model. Pola ditempatkan (invested) dalam bahan cetakan seperti pasir resin Teknologi dan Rekayasa
Proses Invesment Casting Investment dikeringkan melalui pemanasan dari 100-110oC Pola mencair melalui pori-pori bahan cetakan Rongga terbentuk sesuai dengan bentuk produk yang diinginkan Pemanasan dilanjutkan sampai 1000C untuk mengeraskan cetakan tersebut Teknologi dan Rekayasa
Proses Invesment Casting Penuangan cairan logam ke dalam cetakan Pembongkaran cetakan Teknologi dan Rekayasa
Contoh Produk Invesment Casting Teknologi dan Rekayasa
TERIMAKASIH CREATED BY : HERU KARYANA, SPd SMKN 2 KLATEN Teknologi dan Rekayasa