WETING and MISSING THE PANTS By: Emanuel Eman Agatha Asri Indariyati Patriccia Feroza

Mengompol dalam bahasa latin adalah ἐνούρησις / enoúrēsis Yang berarti ketidakmampuan untuk menahan urin.

Mengompol atau enuresis dibedakan menjadi dua jenis. 1 Mengompol atau enuresis dibedakan menjadi dua jenis. 1. Mengompol primer : Mengompol yang lazim terjadi pada bayi, mengompol primer juga bisa disebabkan adanya gangguan hormonal dan kelainan anatomi. 2. Mengompol sekunder : keadaan mengompol kembali setelah anak tidak mengompol selama enam bulan, disebabkan oleh infeksi saluran kemih, gangguan metabolisme, gangguan saraf tulang belakang, tekanan berlebihan pada kandung kemih dan  stress.

Teori Berdasarkan data yang didapatkan dari seorang peneliti University of Texas mengatakan bahwa kebiasaan mengompol pada anak dapat disebabkan oleh faktor keturunan. Kebiasaan ngompol juga disebabkan oleh gangguan perkembangan yangnmencegh syaraf dan kandung kemih untuk melakukan komunikasi efektif.

Penyebab kebiasaan mengompol Gangguan psikologis Gangguan organis Terlambatnya kematangan bagian otak yang mengontrol kencing. Gangguan tidur. Faktor emosional

Faktor Emosional Ekspresi daripada perubahan si anak akibat terlalu cepat dilatih dalam toilet training yang terlalu keras dan dini (waktu anak masih kecil). Latihan yang kurang adekwat yaitu tidak secara rutin dilatih. Overproteksi ibu karena anggapan masih terlalu kecil atau terlalu lemah untuk dilatih. Paling penting adalah si anak sedang berusaha mencari perhatian orang tua (terutama ibunya) karena ibu lebih memberi perhatian pada adiknya atau anak baru memperoleh adik lagi.

Penyebab Anak Mengompol di Kelas   * Takut minta izin kepada guru * Takut pergi ke toilet sendirian * Trauma * Gugup / tidak percaya diri tidak Penanggulangan Untuk penanggulangan anak mengompol dapat diambil langkah-langkah sebagai berikut: Pembatasan jumlah minuman pada waktu malam hari. Orang tua jangan menghukum anak yang ngompol karena dapat menimbulkan gangguan psikologis yang justru akan memperberat ngompol.

Tujuan Memberi Nasihat kepada Anak Agar anak dapat menghilangkan kebiasaan buruknya. Anak tersebut memahami akibat dari mengompol. Agar anak buang air kecil tidak sembarangan

Bagaimana mengatasi anak yang mengompol? Memberikan pujian atau reward . Membisikkan kata-kata ke telinga anak untuk segera ke kamar mandi jika ia ingin buang air. Melakukan teknik regresi bagi anak di atas 7 tahun. Menjelaskan dengan sabar kepada anak

Sudut Pandang Alkitab Amsal 29 : 17a “Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu.” Amsal 127:3 “sesungguhnya anak-anak adalah milik pusaka dari pada Tuhan, dan buah kandungan adalah suatu upah. Efesus 6 : 4 “Dan kamu, bapa-bapa, janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan.

Bagaimana seharusnya Guru? Dalam kebingungan menghadapi situasi seperti itu, guru sangat membutuhkan keilmuan psikologi anak yang mendalam.   Seharusnya dalam kasus di atas, yang dilakukan guru bukanlah mengatasi perilaku yang muncul dan nampak di kelas atau luar kelas, tapi memahami anak secara mendalam.

Reference NA. (2014, September 18). Enuresis. Retrieved October 04, 2014, from Wikipedia: http://en.wikipedia.org/wiki/Enuresis